Halle Berry Kecewa Soal Keberagaman di Hollywood


Halle Berry saat hadir di Festival Cannes Lion 2017. (Foto: ABC News)
Halle Berry mengungkapkan bahwa kemenangannya di Academy Awards tahun 2002 ternyata tidak bermakna apa pun. Saat itu, Berry satu-satunya perempuan berkulit hitam peraih Oscar untuk aktris terbaik.
Tanggapannya pada Rabu (29/6) itu seolah membukakan suatu kenyataan kepada perempuan mengenai keberagaman di Hollywood. Padahal, Academy Motion Picture Arts and Science telah mengatakan akan mengundang lebih banyak perempuan untuk bergabung sebagai upaya memperbaiki keberagaman dalam lembaga di balik Oscar tersebut.
Berry, pada Academy Awards ke-74 tersebut, merebut piala Oscar sebagai aktris terbaik untuk perannya dalam film "Monster's Ball". Saat maju menerima piala, ia menangis. Ia mengatakan bahwa momen ini lebih besar dari dirinya, karena kesempatan itu mulai terbuka bagi perempuan kulit berwarna untuk dihargai di industri ini.

Namun, setelah 15 tahun berlalu, Berry tetap satu-satunya perempuan kulit berwarna yang mendapatkan kehormatan itu. "Wow, saat itu benar-benar tidak berarti apa-apa. Saya pikir itu berarti sesuatu, tapi kini itu tidak berarti apa pun. Saya sangat terluka dan sedih karenanya," ujar Berry dalam wawancara video di Festival Cannes Lion, Selasa malam (27/6).
Ia mencapai kesimpulan yang ia katakan "meresahkan" itu pada tahun 2016. Ketika itu, seluruh 20 nominasi Oscar berkulit putih, yang memicu reaksi #OscarsSoWhite di media sosial. Hal itu kemudian mendorongnya untuk berkeinginan menjadi sutradara dan produser, guna memberi lebih banyak kesempatan bagi pelaku film dengan kulit berwarna.
Sumber: ANTARA
Bagikan
Berita Terkait
Will Smith Kembali ke Dapur Rekaman dan Siap Jalankan Tur di 2025

Halle Berry Ngaku Lelah Jadi Satu-Satunya Perempuan Kulit Hitam yang Pernah Menangi Oscar untuk Aktris Terbaik, Berharap Tahun ini Cynthia Erivo Berjaya

Menang di Film Independent Spirit Awards, Jesse Eisenberg Memuji Emma Stone, Menyebutnya ‘Fairy God Mother’

Film Animasi Berebut Nominasi Best Picture Oscar, Ingin Lebihi Prestasi 'Beauty and the Beast' dan 'Toy Story 3'

Sutradara ‘The Brutalist’, Brady Corbet, tak Hasilkan Uang meski Filmnya Masuk Nominasi Oscar, cuma Hidup dari Gaji yang Dibayar 3 Tahun Lalu

Selena Gomez Tanggapi Komentar Karla Sofía Gascon, Ngaku enggak Menyesal Bintangi ‘Emilia Pérez’

Emma Stone hingga Cillian Murphy, Sederet Nama Besar Hollywood akan Jadi Presenter Oscar 2025

Film Lokal Brasil 'I'm Still Here' Masuk Nominasi Best Picture Oscar 2025, Ketahui 5 Faktanya

5 Alasan Kamu Harus Menonton 'Nickel Boys', Film Nominasi Best Picture Oscar 2025

Bawa Kisah Imigran Penyintas Holocaust, Simak Sinopsis Film 'The Brutalist'
