Gita Wirjawan Nilai Pekerja Indonesia Kurang Terampil Bahasa Inggris

Mantan Menteri Perdagangan, Gita Wirjawan (MP/Tika)
Merahputih.com - Ketidakcakapan bahasa inggris menjadi faktor sulitnya tenaga kerja Indonesia bersaing dan menembus kesempatan lowongan pekerjaan di luar negeri. Hal tersebut diungkapkan Gita Wirjawan di diskusi peluncuran Program #Nextmillionjobs Jobstreet by Seek di Jakarta Pusat, Selasa, (17/9).
Gita mengamati kemampuan masyarakat akan bahasa inggris berkolerasi dalam peningkatan ekonomi. Ia mencontohkan di Filipina sendiri mereka berhasil memberdayakan kurang 10 juta pekerjaan untuk kepentingan call center.
Baca juga:
Pegawai Janjikan Pekerjaan Dengan Patok Harga Rp 170 Juta, Ini Tanggapan PT KAI
"Jadi terkait dengan warga Filipina yang diberdayakan utnuk mencari kerja di luar negeri total 80-100 miliar dollar pertahun," katanya.
Kondisi berbeda terjadi di Indonesia. Gita mengatakan di Indonesia ada belasan juta oramg di luar negeri kerja di Hongkong, Thailand, Malaysia, Timur Tengah.
"Setahun kita cuma dapat kurang lebih 15-20 miliar dollar, padahal yang diperdayakan angkanya jauh lebih banyak daripada Filipina," kata dia.
Baca juga:
Kata Mantan Menteri Perdagangan itu, hanya ada sekitar 10 juta orang yang mampu bahasa Inggris. Berbeda dengan negara tetangga yang mana warganya sudah hampir semua bisa berbahasa Inggris.
"Bayangkan masing-masing dari 150 juta orang dewasa Indonesia bisa bahasa Inggris mereka sangat bisa diberdayakan di dalam bidang hospitality," tutup Gita. (Tka)
Bagikan
Tika Ayu
Berita Terkait
Gita Wirjawan Nilai Pekerja Indonesia Kurang Terampil Bahasa Inggris
