Garap Film Ketika Mas Gagah Pergi, Helvy Kunjungi 120 Kota

Fredy WansyahFredy Wansyah - Kamis, 01 Oktober 2015
Garap Film Ketika Mas Gagah Pergi, Helvy Kunjungi 120 Kota

Helvy Tiana Rosa (Foto: Instagram)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih Cinema - Membuat film secara crowdfunding ternyata tidaklah mudah. Begitu apa yang dirasakan novelis Helvy Tiana Rosa sebelum proses pembuatan film Ketika Mas Gagah Pergi.

Kakak dari Asma Nadia ini bahkan harus pergi ke 120 kota di Indonesia untuk melakukan road show, crowdfunding dan sosialisasi sejak bulan September 2014 hingga Mei 2015.

"Saya ke Cianjur ketemu anak tukang sampah, dia kasih uang 50 ribu dengan pecahan 10 ribuan. Dia bilang kalau dia mendukung novel ini (Ketika Mas Gagah Pergi) dijadikan film," kata Helvy di kawasan Bintaro Sektor 5, Kamis (1/10).

Helvy pun mengatakan selama pencarian dana, banyak orang-orang yang juga melakukan sumbangan namun bukan dalam bentuk uang. "Contohnya Mas Dwiki Dharmawan yang mau menyumbangkan musiknya di film ini," ujar Helvy.

Selain itu beberapa organisasi di Indonesia pun ikut berkontribusi dalam menggalang dana pembuatan film tersebut seperti Forum Lingkar Pena, Komunitas One Day One Juz, Hijabers Mom Community, Halal Network HPAI, Komunitas Tangan di Atas, Jaringan Sekolah Islam Terpadu, Smart Club, Masyarakat Relawan Indonesia, Bulan Sabit Merah Indonesia dan Sahabat Mas Gagah.

Wanita yang juga sebagai produser ini mengaku membutuhkan dana sebesar 5 Milyar rupiah untuk membuat film 'Ketika Mas Gagah Pergi'. "Sebagian kita dapet dari sponsor. Saya baru pertama kali jadi produser. Film ini sekitar 5 Milyar," tuturnya.

Helvy berjanji, jika film 'Ketika Mas Gagah Pergi' tembus pada angka satu juta penonton, dana yang terkumpul akan disumbangkan ke beberapa wilayah yang membutuhkan.

"Insya allah kalau kita dapat satu juta penonton kita akan sumbangkan satu milyar ke wilayah timur Indonesia dan satu milyar untuk Palestina," terang Helvy. (yni)

Baca Juga:

Filmkan Novelnya, Helvy Tiana Rosa Pilih Pemuda Saleh dan Tampan

Novel Helvy Tiana Rosa Akan Dibuat Film 'Ketika Mas Gagah Pergi'

Puisi Hujan Juni Karya Sapardi Djoko Damono Alihwahana Jadi Novel

#Film Indonesia
Bagikan
Ditulis Oleh

Fredy Wansyah

Berita Terkait

ShowBiz
Dibintangi Maxime Bouttier dan Lutesha, Film 'Lavender Marriage' Memotret Rahasia Besar Hubungan Toxic Selebritas
Film Lavender Marriage dijadwalkan tayang di bioskop mulai 2 Oktober 2025.
Ananda Dimas Prasetya - Senin, 15 September 2025
Dibintangi Maxime Bouttier dan Lutesha, Film 'Lavender Marriage' Memotret Rahasia Besar Hubungan Toxic Selebritas
ShowBiz
Sarat akan Pesan Satir, Sutradara Garin Nugroho Hadirkan Film Komedi 'Dilanjutkan Salah Disudahi Perih'
Film Dilanjutkan Salah Disudahi Perih, yang dijadwalkan tayang di bioskop pada 25 September 2025.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 09 September 2025
Sarat akan Pesan Satir, Sutradara Garin Nugroho Hadirkan Film Komedi 'Dilanjutkan Salah Disudahi Perih'
ShowBiz
Nicholas Saputra Bintangi Film Tragedi 'Tukar Takdir', Siap Tayang 2 Oktober 2025
Tukar Takdir merupakan film yang mengakumulasi sisi psikologis tentang ketakutan, rasa kehilangan, penyesalan dan kekecewaan.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 22 Agustus 2025
Nicholas Saputra Bintangi Film Tragedi 'Tukar Takdir', Siap Tayang 2 Oktober 2025
ShowBiz
Joko Anwar Jalin Kerja Sama dengan Produser ‘Parasite’ Barunson E&A, Distribusikan Film Horor ‘Ghost in the Cell’
Memperkenalkan sinema Indonesia yang luar biasa kepada penonton global.
Dwi Astarini - Rabu, 20 Agustus 2025
Joko Anwar Jalin Kerja Sama dengan Produser ‘Parasite’ Barunson E&A, Distribusikan Film Horor ‘Ghost in the Cell’
ShowBiz
23 Seconds Besutan Peter Taslim Sabet Best Action Film Star City Festival, Lolos Seleksi UASIAFF
Kemenangan ini menegaskan posisi 23 Seconds sebagai film aksi Indonesia paling menonjol tahun ini.
Wisnu Cipto - Rabu, 13 Agustus 2025
23 Seconds Besutan Peter Taslim Sabet Best Action Film Star City Festival, Lolos Seleksi UASIAFF
Fun
Sinopsis Film Komedi Horor "Harusnya Horor", Debut Reza Arap di Kursi Sutradara
Tak hanya menjadi jadi sutradara, Reza juga tampil sebagai pemeran utama.
Wisnu Cipto - Selasa, 12 Agustus 2025
Sinopsis Film Komedi Horor
ShowBiz
Film Animasi 'Garuda di Dadaku' dari Base Entertainment akan Tayang 2026
Kisah animasi Garuda di Dadaku fokus terhadap mimpi mulia seorang anak yang ingin mengharumkan nama bangsanya lewat olahraga sepak bola.
Ananda Dimas Prasetya - Senin, 11 Agustus 2025
Film Animasi 'Garuda di Dadaku' dari Base Entertainment akan Tayang 2026
Indonesia
Film 'Merah Putih: One For All' Dirujak Netizen se-Indonesia, DPR: Ini Bagian dari Evaluasi
Film animasi Merah Putih: One For All yang digarap Perfiki Kreasindo menuai kritik tajam.
Ananda Dimas Prasetya - Senin, 11 Agustus 2025
Film 'Merah Putih: One For All' Dirujak Netizen se-Indonesia, DPR: Ini Bagian dari Evaluasi
Indonesia
Bantah Kasih Duit untuk Penggarapan Film Animasi 'Merah Putih: One for All', Pemerintah Sebut Hanya Kasih Masukan soal Teknis Cerita
Wamenkraf Irene Umar jelaskan sempat menerima audiensi dari tim produksi film.
Ananda Dimas Prasetya - Senin, 11 Agustus 2025
Bantah Kasih Duit untuk Penggarapan Film Animasi 'Merah Putih: One for All', Pemerintah Sebut Hanya Kasih Masukan soal Teknis Cerita
ShowBiz
Film 'Siapa Dia' Jadi Musikal Perdana di 2025, Bertabur Bintang dan Intip Sinopsisnya
Film Siapa Dia dijadwalkan tayang di bioskop 28 Agustus 2025.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 05 Agustus 2025
Film 'Siapa Dia' Jadi Musikal Perdana di 2025, Bertabur Bintang dan Intip Sinopsisnya
Bagikan