Gara-gara Pidatonya, Oprah Didorong Jadi Presiden Amerika

PADA Golden Globes ke 75, Oprah Winfrey mendapatkan penghargaan Cecil B. DeMille. Namun bukan penghargaannya yang kemudian disorot oleh publik, melainkan pedatonya yang sangat kuat.

Inti dari pidatonya adalah menyemangati dan mendorong perempuan untuk lebih tampil. Kemudian mendukung kesetaraan pada kaum minoritas.

Ia membuka dengan kalimat; "Pada semua perempuan yang menonton saat ini, fajar baru sudah menyingsing. Jika hari baru itu datang karena adanya perempuan-perempuan hebat yang ada disini dan juga dukungan pria-pria fenomenal yang berjuang untuk menjadi pemimpin yang membawa kita pada masa dimana orang tak perlu lagi mengucapkan 'me too'."

Cuplikan dari sebagian pidato Oprah Winfrey:

"In my career, what I’ve always tried my best to do, whether on television or through film, is to say something about how men and women really behave. To say how we experience shame, how we love and how we rage, how we fail, how we retreat, persevere, and how we overcome. I’ve interviewed and portrayed people who’ve withstood some of the ugliest things life can throw at you, but the one quality all of them seem to share is an ability to maintain hope for a brighter morning, even during our darkest nights. So I want all the girls watching here, now, to know that a new day is on the horizon. And when that new day finally dawns, it will be because of a lot of magnificent women, many of whom are right here in this room tonight, and some pretty phenomenal men, fighting hard to make sure that they become the leaders who take us to the time when nobody ever has to say ‘me too’ again.” (psr)