Gara-Gara Peta, Film ‘Barbie’ Ditolak di Vietnam


Film 'Barbie' tak diizinkan tayang di Vietnam. (Foto: Warner Bros.)
FILM live-action Barbie bisa saja jadi yang dinantikan di banyak negara. Namun, tidak demikian di Vietnam. Negara di Asia Tenggara itu resmi melarang film besutan Greta Gerwig itu tayang di negara mereka. Pangkal penolakan itu ialah satu adegan yang menampilkan peta dengan gambar wilayah nan diklaim Tiongkok di Laut China Selatan.
Seperti dilansir BBC, Vietnam merupakan satu dari beberapa negara yang berkonflik di Laut China Selatan. Konflik itu melibatkan Tiongkok, Vietnam, Filipina, Taiwan, Malaysia, dan Brunei. Jadi ketika ada sebuah adegan yang menampilkan wilayah ‘sembilan garis hubung’ yang diklaim Tiongkok di Laut China Selatan, pemerintah Vietnam berang. Tak jelas adegan mana yang mereka sebut menampilkan ‘gambar yang menyinggung’.
BACA JUGA:
Wilayah ‘sembilan garis hubung’ merupakan penanda yang digunakan dalam peta Tiongkok untuk sebuah area tapal kuda nan mereka klaim di Laut China Selatan. Beijing diketahui telah membangun pangkalan militer di sebuah pulau buatan di area tersebut selama bertahun-tahun. Mereka bahkan rutin mengadakan patroli kelautan sebagai bukti klaim teritorial mereka.
Pada 2016, pengadilan internasional di Den Haag telah menganulir klaim Tiongkok atas wilayah di Laut China Selatan. Namun, Tiongkok tak mengakui putusan itu.
Film Barbie yang tengah heboh di media sosial mendekati jadwal tayang pada 21 Juli nanti ternyata bukan satu-satunya film yang dilarang di Vietnam. Sebelumnya, pada 2019, film DreamWorks, Abominable, juga ditarik dari pasaran Vietnam atas alasan serupa.
Tiga tahun kemudian, pada 2022, film petualangan Uncharted bikinan Sony juga tak lulus penilaian badan sensor Vietnam.
BACA JUGA:
Film Barbie mengisahkan petualangan Barbie setelah ia keluar dari Barbieland karena ketidaksempurnaannya. Bersama Ken, ia melakukan petualangan epik ke dunia manusia untuk mencari kebahagiaan sejati dan arti sesungguhnya dari kehidupan yang nyata.
Barbie merupakan proyek penyutradaraan terbaru Gerwig. Ia menulis film ini bersama pasangannya, Noah Baumbach. Margot Robbie berperan sebagai Barbie, atau mungkin Barbie utama, karena seluruh perempuan yang ada di dalam film itu dipanggil Barbie. Ryan Gosling yang berambut pirang di film memerankan Ken.

Robbie mengatakan kepada The Hollywood Reporter bahwa apa yang mereka kerjakan dalam film terbaru Barbie ini sama sekali berbeda dengan apa yang ada di kepala orang-orang. Justru, mereka memang ingin menghadirkan sesuatu yang tidak sesuai ekspektasi banyak orang dalam niat baik.(dwi)
BACA JUGA:
Simu Liu Ungkap Hal Tersulit dalam Memerankan Ken di Film 'Barbie'
Bagikan
Berita Terkait
Song Kang Ho Comeback di 'Gardeners', Kisah Pegawai Negeri yang Terseret Utang

Netflix Siap Hadirkan 'The Rip', Film Thriller Kriminal Dibintangi Matt Damon dan Ben Affleck

Adaptasi Game Thriller 'Exit 8' Hadir di Layar Lebar: Misteri, Anomali, dan Ketegangan di Stasiun Bawah Tanah Tokyo

Sony & Netflix Dikabarkan Memulai Pembicaraan Awal, Bahas Sekuel ‘KPop Demon Hunters’

Kutukan Baru Hadir di 'Siccin 8', Film Horor Turkiye Paling Ditunggu Hadir di Bioskop Indonesia

Lee Byung-hun Terima Tribute Award di TIFF, Pengakuan atas Kontribusinya untuk Perfilman Global

Diadaptasi dari Novel Thriller Stephen King, Film 'The Long Walk' Bakal Uji Adrenalin Penonton

Ketegangan Zombie ala Kimo Stamboel, ‘Abadi Nan Jaya’, Meneror Netflix 23 Oktober

Lightsaber ikonis Darth Vader Terjual Rp 59 Miliar dalam Lelang

Film Ikonis Studio Ghibli 'Howl's Moving Castle' akan Diputar di Bioskop Seluruh Dunia pada September Tahun Ini
