Gagal Menang di 8 Laga Terakhir, Jadi Alasan Juventus Pecat Igor Tudor

MerahPutih.com - Juventus kini resmi berpisah dengan Igor Tudor setelah menelan serangkaian hasil buruk.

Igor Tudor telah menjadi penyebab buruknya performa Juventus, setelah mereka menderita kekalahan 1-0 dari Lazio, Senin (27/10) dini hari WIB.

Tudor mendapatkan pekerjaan manajerial penuh waktu bersama Bianconeri pada Juni 2025, setelah membawa Juve finis di posisi keempat untuk sementara pada musim 2024/25.

Baca juga:

Barcelona dan Chelsea Berebut Kenan Yildiz, Juventus Segera Naikkan Gajinya

Juventus Gagal Raih Kemenangan dalam 8 Pertandingan

Setelah tiga pekan pertama musim Serie A, Juventus tampaknya kembali bersaing untuk memperebutkan gelar Serie A dengan kemenangan atas Parma, Genoa, dan Inter Milan.

Namun, setelah meraih hasil imbang 4-4 atas Borussia Dortmund di Liga Champions pada 16 September 2025 lalu, Bianconeri belum pernah meraih kemenangan dalam delapan pertandingan di semua kompetisi.

Kekalahan dari Lazio membuat Juve menelan tiga kekalahan beruntun di semua kompetisi, kemudian Bianconeri gagal mencetak gol dalam empat pertandingan berturut-turut, yang semakin menegaskan ada masalah di lini depan.

Baca juga:

Siap Tinggalkan AC Milan, ini 5 Klub yang Bisa Datangkan Rafael Leao

Setelah serangkaian hasil buruk, Tudor kini telah dipecat dan Juventus segera mencari penggantinya. Sebab, juara Serie A Italia 37 kali itu berada di posisi kedelapan klasemen sementara.

Penampilan Juventus di kompetisi Eropa juga menjadi masalah bagi Tudor, karena tim asal Turin itu belum meraih kemenangan di Liga Champions. Mereka bahkan kalah tipis dari Real Madrid di pertandingan terakhir. (sof)