Musik

FRIENDS:FOREVER, Ajang Perayaan Kultur Anak Muda lewat Musik

Dwi AstariniDwi Astarini - Rabu, 28 Februari 2024
FRIENDS:FOREVER, Ajang Perayaan Kultur Anak Muda lewat Musik

thuy akan menjadi bintang utama FRIENDS:FOREVER.(foto: Edgar Daniel)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MERAHPUTIH.COM - AJANG South by Southwest Music Festival (SXSW) yang digelar di Austin, Texas, Amerika Serikat, pada 8 sampai 16 Maret 2024 akan diramaikan dengan panggung musik FRIENDS:FOREVER.

“FRIENDS:FOREVER merupakan perayaan kultur anak muda lewat musik yang kita semua cintai,” kata pendiri dan CEO Jaded Jing Wang dalam keterangan resmi yang diterima Merahputih.com.

BACA JUGA:

Reality Club Wakili Indonesia Tampil di SXSW Amerika Serikat

Edisi perdana FRIENDS:FOREVER yang digelar tahun ini selaras dengan misi Jaded untuk terus merayakan dan memberdayakan musisi-musisi Asia di tingkat dunia agar dapat menjadi katalis dalam pergerakan kultur global. Sebagai perusahaan berbasis di Amerika Serikat yang didedikasikan kepada kultur anak muda Asia, Jaded sadar akan pengaruh luar biasa generasi muda terhadap pergerakan kultur. Jaded juga berkomitmen untuk menyediakan beragam sumber daya yang dapat berdampak. “Kami bangga dapat menampilkan generasi baru musisi-musisi yang mengubah lanskap musik secara global dan mereka yang mendobrak batasan-batasan kultur lewat kreativitas dan bakat mereka.” imbuh Wang.

Penyanyi asal California berketurunan Vietnam, thuy, yang viral di Indonesia lewat lagu girls like me don’t cry dan trio indie-rock asal Seoul, Korea Selatan, SE SO NEON, akan menjadi bintang utama FRIENDS:FOREVER. Ajang ini menampilkan 40 musisi dari Asia dan diaspora Asia yang sedang ramai dibicarakan dan yang berkarier secara independen.

reality club
Reality Club akan tampil mewakili Indonesia di panggung FRIENDS:FOREVER.(foto: Dok Secret Signal)

Band indie-rock Tanah Air, Reality Club, akan mewaikili Indonesia di panggung FRIENDS:FOREVER. Mereka akan berbagi panggung dengan penyanyi dan produser dance-pop Shelhiel dari Malaysia, penyanyi dan penulis lagu indie Su Lee dari Korea Selatan, produser R&B dan hip-hop STUTS dari Jepang, grup hip-hop Korea 1300 dari Australia, dan kolektif rave Nhac Gay dari Vietnam, pemain biola Punjabi dan produser Raaginder yang berbasis di California, serta band indie-rock Subsonic Eye dari Singapura.

FRIENDS:FOREVER digelar di Empire Control Room & Garage, AS, selama dua hari, yakni pada 14 dan 15 Maret. Ajang ini mengikuti kesuksesan Tiger Den yang digelar tahun lalu. Tiger Den yang juga digelar Jaded sukses mencetak sejarah. Pertunjukan itu menjadi acara pertama di sejarah SXSW yang menampilkan deretan musisi dari Asia serta diaspora Asia. Kolektif musik asal Korea Selatan Balming Tiger duduk sebagai kurator dan bintang utama Tiger Den. Tahun lalu, Indonesia diwakili musisi hip-hop Indonesia Yacko dan Tuan Tigabelas di gelaran Tiger Den.(dwi)

BACA JUGA:

Tiger Den Showcase Musisi Asia di Festival SXSW 2023

#Musik
Bagikan
Ditulis Oleh

Dwi Astarini

Love to read, enjoy writing, and so in to music.

Berita Terkait

ShowBiz
Lirik Lagu Terbaru 'Fame' dari RIIZE
'Fame' menggambarkan kasih sayang serta dukungan tulus dari para penggemar jauh lebih berarti ketimbang sekadar popularitas.
Dwi Astarini - Jumat, 28 November 2025
Lirik Lagu Terbaru 'Fame' dari RIIZE
ShowBiz
Lirik Lagu 'Everything u are' dari Hindia, Ajak Pendengar Menghargai Diri Sendiri
Lirik lagu Everything u are dari Hindia mengajak pendengar untuk menghargai dirinya sendiri.
Soffi Amira - Jumat, 28 November 2025
Lirik Lagu 'Everything u are' dari Hindia, Ajak Pendengar Menghargai Diri Sendiri
ShowBiz
'Teganya Kau', Kolaborasi tak Terduga Lyodra dan Penggemarnya
Lagu tersebut awalnya ditulis Tri Adinata, seorang guru les vokal sekaligus content creator asal Medan yang sudah lama mengikuti perjalanan musik Lyodra.
Dwi Astarini - Jumat, 28 November 2025
'Teganya Kau', Kolaborasi tak Terduga Lyodra dan Penggemarnya
ShowBiz
Lirik Lagu 'White Flag', Single Ikonik Dido tentang Cinta yang Tak Padam Meski Telah Usai
Lagu 'White Flag' dari Dido dirilis pada 2003 dalam album Life for Rent, menceritakan cinta yang tetap bertahan meski hubungan telah usai.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 28 November 2025
Lirik Lagu 'White Flag', Single Ikonik Dido tentang Cinta yang Tak Padam Meski Telah Usai
ShowBiz
Album Baru Awich 'Okinawan Wuman' Usung Misi Persatuan Hip-Hop Global
Awich merilis album Okinawan Wuman, kolaborasi dengan RZA dan musisi hip-hop global. Perpaduan budaya Jepang–Amerika hadir kuat dalam proyek ini.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 28 November 2025
Album Baru Awich 'Okinawan Wuman' Usung Misi Persatuan Hip-Hop Global
ShowBiz
Banda Neira Hidupkan Realita Pahit Kelas Pekerja lewat Lagu 'Mimpilah Seliar-liarnya'
Lagu Mimpilah Seliar-liarnya merupakan trek kedua dari album Banda Neira, Tumbuh dan Menjadi.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 28 November 2025
Banda Neira Hidupkan Realita Pahit Kelas Pekerja lewat Lagu 'Mimpilah Seliar-liarnya'
ShowBiz
Tipe-X Angkat Perbedaan Gaya Cinta lewat Single 'Beda Zaman', Simak Lirik Lengkapnya
Tipe-X meluncurkan single 'Beda Zaman', soroti perbedaan gaya berpacaran yang berubah dari masa ke masa.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 28 November 2025
Tipe-X Angkat Perbedaan Gaya Cinta lewat Single 'Beda Zaman', Simak Lirik Lengkapnya
Lifestyle
'Cinta Punya Batas', Ungkapan Glenn Samuel Bahwa Perasaan Bisa Redup, Simak Lirik Lengkapnya
Glenn mengisahkan dinamika sebuah hubungan yang perlahan kehilangan keseimbangannya ketika satu pihak berhenti memberi upaya yang sama.
Frengky Aruan - Jumat, 28 November 2025
'Cinta Punya Batas', Ungkapan Glenn Samuel Bahwa Perasaan Bisa Redup, Simak Lirik Lengkapnya
ShowBiz
David Bayu Lepas Album Kedua 'Segalanya Itu Kamu', Kisah Personal dalam Balutan Musik Hangat
David Bayu menghadirkan refleksi hidup dan kolaborasi banyak musisi di album Segalanya Itu Kamu. Hadir dengan kualitas audio matang juga kejujuran emosional.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 28 November 2025
David Bayu Lepas Album Kedua 'Segalanya Itu Kamu', Kisah Personal dalam Balutan Musik Hangat
Indonesia
LMKN Dikritik Tak Punya Arah Jelas, DPR Pertanyakan Potensi Royalti Nasional dan Nilai yang Dilaporkan
Undang-Undang Hak Cipta adalah ranah keperdataan antar pihak
Angga Yudha Pratama - Jumat, 28 November 2025
LMKN Dikritik Tak Punya Arah Jelas, DPR Pertanyakan Potensi Royalti Nasional dan Nilai yang Dilaporkan
Bagikan