Film Pendek Indonesia Semakin Berkembang, Ini Tanggapan Praktisi


Ilustrasi film. (Foto: Pexels/Tima Miroshnichenko)
MerahPutih.com - Produksi dan distribusi film pendek karya sineas Indonesia saat ini semakin bertumbuh. Sejumlah praktisi profesional di industri perfilman memberikan pandangannya mengenai perkembangan film pendek lokal.
Produser film Yulia Evina Bhara menilai saat ini jumlah produksi film pendek Indonesia meningkat jumlahnya setiap tahun. Hal tersebut didorong oleh inisiatif dari pemerintah dan festival film yang turut memfasilitasi perkembangannya.
"Jadi dari segi jumlah itu ratusan lah ya setiap tahunnya sekarang dibandingkan beberapa tahun lalu mungkin lebih banyak jumlahnya," kata Yulia dilansir Antara, Selasa (2/4).
Baca juga:
Indonesia Tampilkan Pameran Poster dan Pemutaran Film Pendek di Paris
Menurut Yulia, bantuan atau dukungan dari berbagai pihak untuk sineas dalam negeri justru menjadi tantangan. Karena hal tersebut menuntut para sineas untuk membuat cerita yang berkualitas dan memiliki daya saing dengan film dari luar negeri.
"Karena film-film yang ada dan diproduksi dari negara-negara lain itu bisa berkualitas juga dan bisa menembus berbagai festival internasional," lanjutnya.
Film pendek, kata Yulia, dapat menjadi batu loncatan atau media bagi para sineas yang baru terjun ke industri perfilman untuk memperkenalkan karyanya kepada khalayak. Dia menilai saat ini distribusi film pendek juga lebih mudah karena tidak harus dilakukan oleh pembuat film itu sendiri, tetapi bisa dibantu oleh agen distribusi film.
Baca juga:
Minikino Eksis di Festival Film Pendek Internasional Clermont-Ferrand
Menyinggung soal dukungan pemerintah kepada sineas dalam negeri, kurator film Fransiska Prihadi optimistis industri film pendek dalam negeri dapat berkembang apabila fasilitas yang diberikan kementerian lembaga dikolaborasikan dengan peran para kurator yang ahli di bidang perfilman.
Menurut Fransiska hal tersebut dapat membuka kesempatan yang sama bagi siapapun untuk membuat film pendek berkualitas tinggi yang telah melewati proses kurasi oleh para kurator film.
Sementara itu, sutradara film pendek Afif Fahmi mengatakan saat ini industri film pendek di Indonesia sudah lebih berkembang berkat komunitas film maupun festival film yang menjamur di berbagai daerah di Indonesia. Kehadiran festival film berperan dalam memperkenalkan karya-karya para sineas kepada masyarakat.
"Banyak sekali wadah untuk kita sebagai film maker (pembuat film) bisa mendistribusikan film kita, enggak cuma funding (pendanaan) tapi screening (penayangan) di festival film daerah juga sangat banyak," ujar Afif. (*)
Baca juga:
Bioskop Online Hadirkan 'Film Pendek 17 Sutradara Perempuan Bercerita'
Bagikan
Ananda Dimas Prasetya
Berita Terkait
Film Street Fighter Tayang 2026: Lebih Brutal dari Versi Game?

Wuthering Heights 2026: Margot Robbie dan Jacob Elordi Hadirkan Cinta Tragis di Layar Lebar

Mark Kerr: Kisah Kelam Sang Juara UFC di Film The Smashing Machine

Disney Siapkan Film Animasi Baru 'Hexed', Siap Tayang November 2026

Suzy, Yoo Jung Hoo, hingga Kim Dan akan Bintangi Adaptasi Live-Action 'Men of the Harem'

Dari Komedi hingga Thriller, Film dan Serial Seru akan Hadir di Netflix selama September 2025

Wajib Ditonton! 4 Film yang Jadi Cerminan Aparat Penegak Hukum dan Politik di Indonesia

6 Film Ikonik Mengenai Kebobrokan Hingga Brutalitas Polisi yang Wajib Kamu Tonton

Netflix Rilis Teaser ‘Mantis’, Film Spin-off ‘Kill Boksoon’, Tampilkan Im Siwan dalam Mode Garang

Cerita di Balik Kolaborasi Eva Celia dan Bilal Indrajaya untuk Lagu 'Rangga Cinta'
