Fenomena 'Kidult' Ajak Orang Dewasa Ganti Status Kembali Nikmati Masa Kanak-Kanak

Andreas PranataltaAndreas Pranatalta - Kamis, 05 Januari 2023
Fenomena 'Kidult' Ajak Orang Dewasa Ganti Status Kembali Nikmati Masa Kanak-Kanak

Tamiya menjadi salah satu mainan anak-anak yang populer. (Foto: Unsplash/Clark Gu)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

TAMIYA, beyblade, crush gear, tembak-tembakan, dan koleksi mainan lainnya mungkin pernah mewarnai masa kanak-kanakmu. Hingga hari ini, mainan itu masih terus diproduksi.

Memainkannya seolah membuat kita bernostalgia dengan masa kanak-kanak dulu. Saat definisi bahagia tampaknya sederhana: ketika orang tua membelikan kita mainan kesukaan dan memainkannya bersama teman-teman.

Kamu pasti punya teman yang hobinya mengoleksi barang-barang atau mainan anak kecil, seperti yang disebutkan di atas. Atau justru kamu juga melakukannya? Kalaupun iya, tak apa-apa. Rasanya itu wajar karena tiap orang punya ukuran kebahagiaan berbeda-beda.

Fenomena itu disebut juga dengan 'kidult', gabungan dari kata 'kid' yang artinya anak-anak, dan 'adult' yang artinya orang dewasa. Dilansir laman CNBC, defnisi Kidult adalah orang dewasa yang senang melakukan hal-hal atau membeli barang-barang yang ditujukan untuk anak-anak.

Mereka bahkan rela mengeluarkan uang dalam jumlah tertentu untuk membeli mainan, menonton kartun, pahlawan super, atau mengoleksi barang-barang yang mengingatkan mereka dengan masa kecil dulu. Boneka, action figure, sampai mainan Lego pun menjadi incaran mereka.

Fenomena ini biasanya dialami oleh mereka yang berusia dua puluhan dan tiga puluhan. Melihat target pasar ini, sejumlah perusahaan akhirnya membuat lini produk mainan yang memang dikhususkan untuk Kidult.

Baca juga:

Ganti Status KTP Bisa Dilakukan Secara Online

Fenomena 'Kidult' Ajak Orang Dewasa Ganti Status Kembali Menikmati Masa Kanak-Kanak (TEMATIK)
Kebahagiaan setiap orang berbeda-beda. (Foto: Unsplash/Jose Betancourt)

Istilah kidult dipopulerkan oleh psikolog Jim Ward Nicholas dari Steven Institue of Technology di New Jersey, AS. Fenomena kidult saat itu banyak muncul di kalangan masyarakat urban di negara-negara maju pada medio 1980-an.

Meski sama-sama terkait masa anak-anak, 'Kidult' berbeda dengan Man-child. Menurut Cambridge Dictionary, Man-child adalah laki-laki dewasa yang kelakuannya tidak sesuai ekspektasi umumnya, seperti masih emosional, tidak serius, dan kekanak-kanakan.

"Definisi usia dewasa sudah berevolusi. Dulu, menjadi orang dewasa berarti harus berlaku pantas, dan menjadi anggota masyarakat yang serius. Dan untuk melakukannya, kamu harus mendemonstrasikannya secara intelektual, emosional, dan dalam berbagai hal lainnya," kata Chief Brand Officer perusahaan mainan Jazwares, Jeremy Padawer, dilansir CNBC.

"Kini, kita merasa lebih bebas untuk mengekspresikan dunia fan (fandom) kita dan melibatkannya sebagai bagian dari masa dewasa," lanjutnya.

Fenomena Kidult ini mulai menonjol sekitar satu dekade lalu, ketika film superhero dan budaya buku komik meledak menjadi arus utama.

"Ini menjadi lebih penting bagi suatu perusahaan mainan dalam lima tahun terakhir", kata James Zahn, pemimpin redaksi The Toy Book sekaligus Editor Senior The Toy Inside.

Baca juga:

Ganti Status Perut, dari Buncit ke Sixpack

Fenomena 'Kidult' Ajak Orang Dewasa Ganti Status Kembali Menikmati Masa Kanak-Kanak (TEMATIK)
Mengoleksi barang-barang masa kecil. (Foto: Unsplash/Jeffery Ho)


Kidult meluas karena beberapa faktor. Antara lain kondisi keuangan dan ekonomi orang tua yang mapan. Ketika masih kecil, mungkin kita kesulitan mendapatkan mainan dari orang tua kita. Ada beberapa syarat untuk bisa mendapatkan mainan tersebut, entah itu harus jadi peringkat satu di kelas atau menabung sendiri.

Kini ketika sudah bekerja dan menghasilkan uang sendiri, para Kidult bebas membeli dan memodifikasi mainan anak-anak yang dulu belum sempat dimiliki.

Huffington Post mencatat, ada banyak faktor yang menyebabkan orang dewasa membeli mainan anak-anak. Pertama, mereka bertingkah seperti anak kecil untuk menenangkan saraf dan meningkatkan kreativitas. Contoh utama dari hal ini banyaknya buku gambar yang laris dibeli orang dewasa di Amazon.

Selain digunakan sebagai bentuk terapi mindfulness, buku-buku ini juga mendorong orang dewasa untuk membuat keputusan kreatif tentang warna yang akan dipilih.

Alasan lainnya, kegiatan anak-anak akan membantu menghindari ketakutan terhadap penuaan. Beberapa dari mereka ingin 'lari' dari kenyataan dengan membeli koleksi mainan, set Lego, dan lainnya.

Bahkan Fox Bussiness mengungkap, seorang dewasa menyumbang hingga USD 9 miliar atau sekira Rp 140 triliun untuk membeli mainan anak-anak.

Apakah kamu juga seorang Kidult yang suka membeli dan mengoleksi mainan anak-anak? (and)

Baca juga:

Ganti Status Liburan, Jadi Produktif di Kantor

#Januari Ganti Status
Bagikan
Ditulis Oleh

Andreas Pranatalta

Stop rushing things and take a moment to appreciate how far you've come.

Berita Terkait

Fun
Ganti Status Nonton Video di Ponsel Pintar dari Landscape ke Vertikal
Lebih seru nonton konten video secara vertikal lewat ponsel pintar.
Ikhsan Aryo Digdo - Selasa, 31 Januari 2023
Ganti Status Nonton Video di Ponsel Pintar dari Landscape ke Vertikal
Fun
Mana Lebih Penting, Skincare atau Makanan Sehat?
Skincare maupun makanan sehat sama-sama baik untuk tubuh.
Andreas Pranatalta - Selasa, 31 Januari 2023
Mana Lebih Penting, Skincare atau Makanan Sehat?
ShowBiz
Agnez Mo Menangi 2 Penghargaan WPVR 2022 Year-End Pinnacle Awards
Agnez Mo berhasil mengalahkan sederet musisi lainnya.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 31 Januari 2023
Agnez Mo Menangi 2 Penghargaan WPVR 2022 Year-End Pinnacle Awards
Fun
Wajah Lebih Cerah dengan Perawatan Ini
Beberapa tips ini mungkin bisa memberimu sedikit pencerahan.
Hendaru Tri Hanggoro - Selasa, 31 Januari 2023
Wajah Lebih Cerah dengan Perawatan Ini
Fashion
Dari 'Bangga Internasional' Jadi Ganti Status 'Bangga Lokal'
Tidak hanya busana, produk kebutuhan tubuh pun juga sudah cukup dikuasai oleh jenama lokal.
Hendaru Tri Hanggoro - Selasa, 31 Januari 2023
Dari 'Bangga Internasional' Jadi Ganti Status 'Bangga Lokal'
Fashion
Laras dengan Zaman, Ganti Status Pemakai Jam Kinetik ke Jam Digital
Jam tangan digital yang sporty, tahan air, dan memiliki fitur lampu, dan beberapa pilihan zona waktu cocok digunakan saat berjalan-jalan.
Hendaru Tri Hanggoro - Selasa, 31 Januari 2023
Laras dengan Zaman, Ganti Status Pemakai Jam Kinetik ke Jam Digital
Fun
Unik, Ransel Berbentuk Mesin Gacha
Memang untuk kamu yang ingin tampil dengan fesyen nan unik.
Dwi Astarini - Selasa, 31 Januari 2023
Unik, Ransel Berbentuk Mesin Gacha
Fun
Kota Bandung Dinyatakan Terbaik pada Indeks Literasi Ekonomi Digital
Kota Bandung memiliki skor Indelix tertinggi se-Indonesia yaitu 5,34.
P Suryo R - Selasa, 31 Januari 2023
Kota Bandung Dinyatakan Terbaik pada Indeks Literasi Ekonomi Digital
ShowBiz
Dion Mulya Ganti Status Jadi Penyanyi Solo Lewat Debut 'Manusia Sendiri'
Dion Mulya ganti status jadi penyanyi solo.
Febrian Adi - Senin, 30 Januari 2023
Dion Mulya Ganti Status Jadi Penyanyi Solo Lewat Debut 'Manusia Sendiri'
Fun
JD.id Hengkang dari Indonesia dan Thailand
jd.id menghentikan layanan mereka di Indonesia dan Thailand.
Ikhsan Aryo Digdo - Senin, 30 Januari 2023
JD.id Hengkang dari Indonesia dan Thailand
Bagikan