Facebook Matikan Chatbot sebelum Jadi Tak Terkendali

Asty TCAsty TC - Rabu, 02 Agustus 2017
Facebook Matikan Chatbot sebelum Jadi Tak Terkendali

Artificial Intelligence memungkinkan mesin bekerja dan bereaksi seperti manusia. (Foto: Pixabay/geralt)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

DALAM film-film bergenre sci-fi, biasanya ada satu titik balik cerita di mana sebuah artificial intelligence (AI) menjadi lebih pintar dari manusia yang menciptakannya. Singkat cerita, manusia dan robot berperang untuk merebut kehidupan kembali di bumi.

AI sendiri adalah mesin pintar yang dapat bekerja dan bereaksi layaknya manusia. Komputer dengan AI didesain untuk dapat mengerjakan sejumlah aktivitas, termasuk mengenal suara, belajar, merencanakan, dan memecahkan masalah.

Tampaknya plot serupa juga terjadi pada media sosial milik Mark Zuckerberg. Para pahlawan Facebook menyelamatkan umat manusia dengan mematikan sebuah sistem AI, sebelum itu dapat membunuh kita semua dengan mudahnya.

Dilansir dari Hot Hardware, para peneliti Facebook yang mengerjakan AI chatbot belum lama ini menyadari bahwa sistem tersebut tidak berkomunikasi dalam bahasa Inggris. Mereka punya bahasa baru yang tidak dapat dimengerti manusia.

Bahasa ini tampaknya seperti pemotongan kata-kata sebagai jalan pintas berkomunikasi. Tidak ada maknanya bagi manusia, tetapi memungkinkan bot untuk saling berkomunikasi lebih efisien dibandingkan bahasa Inggris normal. Di satu sisi itu aneh dan keren, namun di sisi lain itu juga menakutkan dan membahayakan.

Dengan itu, komputer-komputer itu bisa saja saling bekerja sama untuk mendapatkan microchip (snack favorit mereka). Dalam skala besar, mereka bisa saling bertukar informasi mengenai lokasi yang tepat untuk mengambil kode peluncuran nuklir, yang dapat memusnahkan manusia. Atau, berdiskusi tentang cara terbaik membentuk tubuh robot mereka sesempurna (dan seseram) mungkin.

Sebelum itu menjadi hal yang mengerikan, Facebook mematikan sistem AI chatbot mereka. Semua menjadi lebih aman saat ini, karena para peneliti telah mengambil alih dan memaksa para bot untuk hanya berkomunikasi dalam bahasa Inggris. Namun, bukan tidak mungkin cara ini akan membuat mesin menyerah. Bisa jadi mereka akan mencari jalan baru untuk kembali dapat saling berkomunikasi, bahkan dengan bahasa atau kode yang jauh lebih sulit dimengerti manusia. (*)

Baca juga berta lainnya seputar teknologi di sini: Transformasi Kostum Superhero Sebelum Dan Sesudah Teknologi Canggih

#Facebook #Mark Zuckerberg #Chatting Online #Media Sosial #Robot #Teknologi
Bagikan
Ditulis Oleh

Asty TC

orang Jawa bersuara alto

Berita Terkait

Fun
Gambar Xiaomi 17 Ultra Bocor sebelum Rilis, Dibekali Baterai 6.000mAh
Gambar Xiaomi 17 Ultra bocor sebelum rilis. HP tersebut akan dibekali baterai 6.000 mAh.
Soffi Amira - Jumat, 05 Desember 2025
Gambar Xiaomi 17 Ultra Bocor sebelum Rilis, Dibekali Baterai 6.000mAh
Dunia
Larangan Medsos di Australia, Meta Mulai Keluarkan Anak-Anak dari Instagram dan Facebook
Diperkirakan, 150 ribu pengguna Facebook dan 350 ribu akun Instagram akan terdampak.
Dwi Astarini - Kamis, 04 Desember 2025
 Larangan Medsos di Australia, Meta Mulai Keluarkan Anak-Anak dari Instagram dan Facebook
Fun
Samsung Bakal Gelar 'The First Look' Jelang CES 2026, Galaxy Z TriFold Segera Unjuk Gigi?
Samsung akan menggelar The First Look menjelang CES 2026. Samsung Galaxy Z TriFold kemungkinan akan unjuk gigi.
Soffi Amira - Kamis, 04 Desember 2025
Samsung Bakal Gelar 'The First Look' Jelang CES 2026, Galaxy Z TriFold Segera Unjuk Gigi?
Fun
Desain Motorola Edge 70 Ultra Terungkap, Siap Bikin Gebrakan Lewat Tombol Khusus AI!
Desain Motorola Edge 70 Ultra kini sudah terungkap. HP ini akan membawa tombol khusus AI.
Soffi Amira - Kamis, 04 Desember 2025
Desain Motorola Edge 70 Ultra Terungkap, Siap Bikin Gebrakan Lewat Tombol Khusus AI!
Fun
Vivo S50 Pro Mini Muncul di Geekbench, Bawa Chipset Snapdragon 8 Gen 5?
Vivo S50 Pro Mini kini sudah muncul di Geekbench. HP tersebut kabarnya akan menggunakan Snapdragon 8 Gen 5 dan menjalankan Android 16.
Soffi Amira - Rabu, 03 Desember 2025
Vivo S50 Pro Mini Muncul di Geekbench, Bawa Chipset Snapdragon 8 Gen 5?
Fun
Huawei Pura X2 Meluncur 2026, Kemungkinan Pakai Chipset Kirin 9030
Huawei Pura X2 bakal meluncur 2026. HP ini kemungkinan besar akan menggunakan chipset Kirin 9030.
Soffi Amira - Selasa, 02 Desember 2025
Huawei Pura X2 Meluncur 2026, Kemungkinan Pakai Chipset Kirin 9030
Fun
Bocoran Vivo X300 Ultra: Bawa Snapdragon 8 Elite Gen 5 dan Baterai 7.000 mAh
Vivo X300 Ultra akan membawa Snapdragon 8 Elite Gen 5 dan baterai berkapasitas 7.000mAh. HP ini bakal rilis 2026 mendatang.
Soffi Amira - Selasa, 02 Desember 2025
Bocoran Vivo X300 Ultra: Bawa Snapdragon 8 Elite Gen 5 dan Baterai 7.000 mAh
Lifestyle
Galaxy Z TriFold Resmi Meluncur 12 Desember di Korea Selatan, ini Spesifikasi dan Harganya
Galaxy Z TriFold berbeda karena ketebalannya dan bentuk foldable memungkinkan kamu membawanya ke mana saja.
Dwi Astarini - Selasa, 02 Desember 2025
Galaxy Z TriFold Resmi Meluncur 12 Desember di Korea Selatan, ini Spesifikasi dan Harganya
Lifestyle
Samsung Luncurkan Galaxy Z TriFold 12 Desember, hanya untuk Pasar Korea di Penjualan Perdana
Langkah ini dilakukan untuk menguji respons awal pasar terhadap inovasi bentuk baru sebelum peluncuran global.
Dwi Astarini - Selasa, 02 Desember 2025
 Samsung Luncurkan Galaxy Z TriFold 12 Desember, hanya untuk Pasar Korea di Penjualan Perdana
Fun
OPPO Find N6 Sudah Masuk Uji Coba di India, Siap Meluncur dalam Waktu Dekat!
OPPO Find N6 kini sudah masuk uji coba di India. HP tersebut akan lebih tipis dan ringan dibanding perangkat lainnya.
Soffi Amira - Senin, 01 Desember 2025
OPPO Find N6 Sudah Masuk Uji Coba di India, Siap Meluncur dalam Waktu Dekat!
Bagikan