Empat Hari RIlis, ‘Shang-Chi’ Tembus Rp 1,3 Triliun


Shang-Chi berada di jalur tepat untuk menjadi salah satu film terlaris 2021. (nme.com)
FILM terbaru Marvel Shang-Chi and the Legend of the Ten Rings menutup akhir pekan di box office dengan meraup USD 94,4 juta atau sekitar Rp 1,3 triliun. Aksi petualangan superhero yang dibintangi aktor Kanada Simu Liu ini meraup keuntungan lebih besar daripada yang diharapkan dalam empat hari pertama rilis.
Disney, Minggu (6/9), telah memproyeksikan bahwa Shang-Chi akan mengumpulkan keuntungan USD 94,4 juta atau sekitar Rp 1,3 triliun dari 4.300 bioskop. Namun, film tersebut menjual lebih banyak tiket daripada yang diantisipasi pada Senin (7/9). Itu meningkatkan penghitungan keseluruhannya menjadi hanya kurang sedikit dari angka USD 100 juta.
Dalam masa normal sebelum pandemi, raihan itu tidak akan menjadi prestasi besar untuk sebuah film Marvel Cinematic Universe yang dicintai secara komersial. Namun selama pandemi, film ini berada di jalur tepat untuk menjadi salah satu film terlaris 2021.
BACA JUGA:
Shang-Chi Akan Rilis Lebih Cepat di Disney Plus Tanpa Biaya Tambahan
Terlepas dari kekhawatiran bahwa varian delta akan membuat penonton tetap di rumah, Shang-Chi mencatat akhir pekan pembukaan terbesar kedua selama pandemi, yaitu total tiga hari keuntungan sebesar USD 75,5 juta atau Rp 1,077 triliun. Angka itu hanya sedikit di belakang Black Widow yang menghasilkan USD 80 juta atau Rp 1,14 triliun.

Secara mengesankan, film ini berada di depan sekuel Fast & Furious dari Universal F9 (USD 70 juta atau Rp 999 miliar) dan A Quiet Place Part II dari Paramount (USD 48 juta atau Rp 685 miliar). Keduanya dibuka lebih awal di musim panas, saat COVID-19 terlihat seperti akhirnya bisa mereda.
Di box office internasional, Shang-Chi mengumpulkan USD 56,2 juta atau Rp 802 miliar di pasar-pasar utama, seperti Prancis, Italia, Spanyol, Inggris, dan Jepang. Film ini tidak memiliki tanggal rilis di Tiongkok, yang merupakan wilayah penting bagi film Marvel. Secara global, Shang-Chi telah menghasilkan USD 146,2 juta atau sekitar Rp 2 triliun sejauh ini.
Tidak seperti Black Widow, yang memulai debutnya secara bersamaan di Disney Plus, Shang-Chi hanya diputar di bioskop selama 45 hari pertama perilisannya sebelum masuk ke platform streaming. CEO Disney Bob Chapek menyebut rilis teater eksklusif ini sebagai 'eksperimen menarik' dan mengindikasikan penjualan tiket akan memengaruhi rencana untuk rilis film mendatang, seperti Eternals yang dijadwalkan pada 5 November.
BACA JUGA:
Disutradarai oleh Destin Daniel Cretton, Shang-Chi terjadi setelah peristiwa Avengers: Endgame dan berpusat pada seorang seniman bela diri terampil yang dipaksa untuk menghadapi masa lalunya ketika ia menjadi sasaran organisasi rahasia Ten Rings.

Dalam momen penting untuk representasi, ini menjadi film pertama di Marvel Cinematic Universe, waralaba film terbesar, yang menampilkan bintang Asia dan pemeran yang didominasi Asia. Penonton dan kritikus terkesan dengan film ini dan memberikan 92 persen di Rotten Tomatoes dan CinemaScore memberi 'A' dari penonton. (aru)
BACA JUGA:
Bagikan
Berita Terkait
Film 'Caramelo' Tayang 8 Oktober 2025 di Netflix, Siap Kuras Air Mata Penonton

Angkat Cerita Misteri Gunung Merbabu, Film Horor 'Kuncen' Siap Meneror Bioskop 6 November 2025

Tayang Mulai Hari Ini, Simak 5 Fakta Menarik Film 'Tukar Takdir' Karya Sutradara Mouly Surya

'Zootopia 2' Rilis Trailer Terbaru: Tampilkan Musuh Baru hingga OST dari Shakira dan Ed Sheeran

Film Horor 'Janur Ireng', Prekuel 'Sewu Dino' Siap Hadirkan Teror Baru di Akhir 2025

Netflix Angkat Drama Emas Olimpiade 1996 lewat Film Biografi 'Perfect', Millie Bobby Brown Jadi Kerri Strug

Netflix Siapkan Film, Series, hingga Dokumenter Horor untuk Meriahkan Halloween 2025

Enzy Storia Hadapi Dilema Cinta dan Tekanan Sosial di Film 'Yakin Nikah', Tayang 9 Oktober 2025

Trailer Terbaru 'Wicked: For Good' Bocorkan Konflik Persahabatan Glinda dan Elphaba

Trailer 'Avatar: Fire and Ash' Resmi Dirilis, Gambarkan Konflik Lebih Gelap dan Cerita yang Kompleks
