Email Dibombardir Spam, Ini Yang Perlu Dilakukan


Pengguna bisa membuat email hanya dengan perintah suara. (Foto: Unsplash/Solen Feyissa)
MerahPutih.com - Spam alias sending and posting advertisement in mass, seringkali masuk ke kontak masuk email tanpa berizin. Maka dari itu pesan spam perlu di kelola, supaya tidak mengganggu performa email.
Laman dri.itb.ac.id menyebutkan Spam adalah penyalahgunaan sistem pesan elektronik untuk mengirim berita iklan dan keperluan lainnya secara massal.
Seseorang menjadi sasaran spam alias junk mail karena beberapa hal, namun pada umumnya karena pernah menjadi korban kebocoran data.
Kebocoran data ini bisa berasal dari mana saja, mulai dari aplikasi, website, atau perangkat lunak seringkali diinstal atau dikunjungi.
Baca juga:
Direktorat Jendral Pajak Bantah Adanya Kebocoran Data NPWP
Email menjadi sasaran spam karena alamat email dijual ke orang ketiga. Penjualan alamat email ini cukup prestisius.
Pasalnya dengan memiliki sejumlah alamat email yang banyak, seseorang bisa mengumumkan atau mengiklankan produk dan jasanya secara blasting dengan maksimal.
Kemudian alamat email menjadi sasaran spam karena kamu menaruh alamat email di berbagai berkas yang pernah di isi untuk kepentingan administratif.
Hal tersebut terjadi biasanya ketika mengisi absensi seminar mengharuskan mencantumkan alamat email. Nah, dari formulir yang seperti itu lah spammer mendapatkan alamat email kamu.
Maka dari itu, dilansir dari laman cloudmatika.co.id ada tiga kiat untuk menghentikan terjadinya spam ke alamat email.
1. Unsubscribe Email Berlangganan
Terkadang kita tak menyadarai pada saat mengunjungi laman kita mengklik menyetujui berbagai cookie alias ketentuan laman. Beberapa website menyertakan menyetujui mengsubcribe aktivitas mereka di cookie tersebut. Makanya setelah menyetujui cookie tersebut muncullah esoknya pesan yang berturut masuk alias spam ke email.
Cara menghentikannya adalah mengunsubsribe email berlangganan. Pertama buka email tersebut. Cari tombol atau tautan yang bertuliskan “Unsubscribe” atau “Berhenti Berlangganan” pada bagian paling bawah dari email tersebut. Setelah itu akan diarahkan kepada laman yang mengonfirmasi aksi tersebut.
2. Melaporkan email sebagai spam
Pengguna gmail bisa laanagsung login ke gmail yang bersangkutan. Lalu masuk ke kotak masuk utama. Buka email spam tersebut. Pada pojok kanan atas, cari ikon titik tiga vertikal. Pada pilihan menu yang muncul, klik pilihan “Report spam” atau “Laporkan spam".
3. Blokir alamat email yang mengirim spam
Cara blokir email spam yang bisa lakukan juga adalah dengan cara memblokir alamat email yang mengirim pesan spam dari akun Gmail. Caranya buka email spam tersebut. Klik ikon titik tiga vertikal. Pada pilihan menu yang muncul, klik pilihan “Block [Alamat Email]".
Setelah pengirim email tersebut di blok, alamat email tersebut tidak akan bisa lagi mengirimkan pesan apa pun ke akun Gmail kamu. (Tka)
Bagikan
Tika Ayu
Berita Terkait
Email Dibombardir Spam, Ini Yang Perlu Dilakukan

Tambahan Alat Bantu untuk Melawan Spam Surel di Gmail
