DPR Ingatkan Pentingnya AI dan Cyber Defense untuk Fungsi Pertahanan Modern di Tubuh TNI
Ilustrasi (MP/Didik Setiawan)
Merahputih.com - Anggota Komisi I DPR RI, Nurul Arifin, menekankan pentingnya penguatan kemampuan kecerdasan buatan (Artificial Intelligence/AI) dan sistem pertahanan siber (cyber defense) dalam tubuh TNI. Penegasan ini disampaikan karena TNI perlu terus mengikuti perkembangan teknologi guna menjalankan fungsi pertahanan dan keamanan nasional secara efektif.
Nurul menjelaskan bahwa peran TNI tidak hanya terbatas pada tugas militer konvensional, tetapi juga mencakup Operasi Militer Selain Perang (OMSP), seperti membantu penanggulangan bencana dan menjaga keamanan di berbagai wilayah.
Baca juga:
TNI Diminta Sapu Bersih Ormas Preman yang Meresahkan dan Mengaku Terafiliasi Parpol
"Dalam pidato Presiden pada Hari Ulang Tahun TNI, beliau menekankan agar TNI mengikuti kemajuan teknologi, termasuk cyber defense dan AI. Ini penting agar TNI tidak hanya sekadar militer konvensional, melainkan juga adaptif terhadap perkembangan teknologi masa kini," ungkap Nurul dalam keterangannya, Jumat (10/10).
Ia juga mengkritisi keterbatasan peralatan dan sumber daya manusia di tingkat Komando Daerah Militer (Kodam) dalam memanfaatkan teknologi digital untuk deteksi dini potensi kerusuhan dan demonstrasi.
Karena itu, Nurul mengusulkan agar pemerintah melengkapi peralatan siber yang memadai hingga tingkat daerah, sehingga proses pencegahan dan penanggulangan dapat dilakukan lebih cepat dan efektif tanpa bergantung pada pusat.
Baca juga:
Komisi I DPR Siap Kawal OMSP TNI di UU Baru, Tolak Dwifungsi dan Fokus Tugas Siber
"Pemberian alat sampai tingkat Kodam sangat krusial supaya aparat tidak harus bergantung pada pusat dan mampu langsung melakukan deteksi dini. Penggunaan teknologi seperti drone juga terbukti sangat membantu dalam pengawasan keamanan saat demonstrasi," tambah Politisi Fraksi Partai Golkar ini.
Penguatan teknologi AI dan cyber defense ini, menurutnya, tidak hanya penting untuk pertahanan militer, tetapi juga mendukung ketahanan pangan dan pembangunan masyarakat sebagai bagian integral dari strategi pertahanan nasional yang komprehensif.
Bagikan
Angga Yudha Pratama
Berita Terkait
Bersama Australia, TNI AU Latihan Airdrop dan Simulasi Evakuasi Korban Bencana
Prabowo Berikan Hadiah Buat Lifter Putra Indonesia Rizki, Jadi Prajurit TNI Pangkat Letnan Dua
Panglima TNI Mutasi 57 Perwira Tinggi, Perkuat Struktur Komando di Tiga Matra
Demi Rakyat, Menhan Sjafrie Minta TNI dan Polri Tetap Kompak
Pakar Siber Ungkap Tiga Ciri Dasar Pelaku Penipuan Digital yang Suka Bikin Korban Tergesa-gesa
Ingin Indonesia ‘Dipandang’ di Ranah Global, Prabowo Perintahkan TNI Bentuk Batalyon Kesehatan untuk Diterjunkan ke Misi Internasional
Pesawat TNI-AU Airbus A400M Disiapkan untuk Angkut Korban di Lokasi Konflik seperti Gaza, Palestina
Pesawat A400M Perkuat Pertahanan Udara RI, Prabowo akan Negosiasi Empat Unit Lagi
Pesawat Airbus A-400M TNI-AU Disiapkan Jadi ‘Tanker’ Udara, Prabowo Ingin Tambah Mode Ambulans untuk Misi Penyelamatan
Spesifikasi, Daya Angkut, dan Kecepatan Pesawat Terbesar TNI-AU Airbus A400M