Penjelasan Dokter Inter Milan soal Kondisi Christian Eriksen

Gelandang Denmark Christian Eriksen ditandu keluar lapangan selepas kolaps di tengah laga pembuka Grup B Euro 2020 melawan Finlandia (ANTARA/REUTERS/POOL/Friedemann Vogel)
Merahputih.com - Pemain internasional Denmark Christian Eriksen tidak menunjukkan tanda-tanda kondisi kesehatannya terganggu. Hal itu sebagaimana laporan tim dokter Inter Milan pada Minggu setelah gelandang tersebut pingsan di Kopenhagen.
"Dalam beberapa hari ke depan, dia (Eriksen) akan menjalani pemeriksaan mendalam," ujar dokter tim Inter Milan, Piero Volpi kepada Gazzetta Dello Sport dikutip Antara, Senin (14/6).
Baca Juga:
Asisten Shin Tae-yong Sebut Pola Makan Pemain Timnas Indonesia Buruk
Pemain 29 tahun itu dikabarkan masih berada di rumah sakit dan dalam kondisi stabil. Kejadian itu adalah kabar buruk, bukan hanya untuk dirinya, tetapi juga seluruh keluarga Inter Milan.
Seperti diketahui, Eriksen tiba-tiba terjatuh di lapangan saat pertandingan Euro 2020 melawan Finlandia pada Sabtu (12/6). Yang penting, kata dia, saat ini Eriksen dalam keadaan baik-baik saja. Tidak pernah ada tanda-tanda yang menunjukkan masalah kesehatan selama dia berada di Tottenham atau di Inter.
"Di Italia ada kontrol yang sangat ketat,” tambahnya.

Bintang Inter Milan itu tiba-tiba jatuh di lapangan pada menit ke-43 pertandingan pembukaan Euro 2020 Denmark. Ia terbaring tak bergerak saat petugas medis melakukan CPR. Dia berbaring di lapangan selama sekitar 15 menit sebelum dibawa keluar lapangan dan dilarikan ke rumah sakit.
CEO Inter Giuseppe Marotta mengatakan Eriksen sudah mengirim pesan melalui group chat: "Saya baik-baik saja, saya berharap untuk segera kembali," tulis Eriksen.
Baca Juga:
Shin Tae-yong Pulangkan Nurhidayat dari Timnas Indonesia
“Terima kasih kepada semuanya, lawan dan teman-teman, karena mereka tetap dekat dengan kami. Dia (Eriksen) tidak pernah mengidap COVID-19 dan dia tidak pernah divaksinasi, kami tidak ingin mengganggu karena itu hak pemain untuk tenang.
"Dia adalah seorang juara. Kami ingin mempertahankannya untuk waktu yang lama dan berharap dia bisa menyelesaikan masalah kesehatan ini,” ungkap Marotta. (*)
Bagikan
Angga Yudha Pratama
Berita Terkait
Presiden Federasi Sepak Bola Spanyol Nodai Pesta Juara Euro 2024

Nico Williams Dedikasikan Gelar Pemain Terbaik Final Euro untuk Keluarga

Pelatih Spanyol Memulai Psywar Jelang Final Lawan Inggris

Spanyol Melaju ke Final Piala Eropa, Pelatih Prancis Ogah Salahkan Pemain

Singkirkan Turkiye 2-1, Belanda Tantang Inggris di Semifinal Euro 2024

Lolos Semifinal Euro 2024, Inggris Akhiri Langkah Swiss Lewat Adu Penalti

Jadwal Siaran Langsung Euro 2024 Laga Prancis Vs Belgia

Cukur Gundul Hungaria 2-0, Jerman Pastikan Satu Tempat di 16 Besar Euro 2024

Lamine Yamal Bakal jadi Pemain Termuda di Piala Eropa

Grup Neraka Spanyol Vs Kroasia: Duel Kesabaran dan Penguasaan Bola
