Ditolak Sejumlah Menteri, Apa Itu TEMU E-commerce Asal China dan Bahayanya

Aplikasi e-commerce asal China “Temu” dikabarkan beberapa kali berusaha mendaftarkan merek dagangnya ke Indonesia. Namun, perizinannya ditolak. Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi menyatakan, Temu dilarang masuk Indonesia untuk melindungi usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) dalam negeri.

Lalu Menteri Koperasi dan UKM (Menkop UKM) Teten Masduki juga khawatir jika Temu masuk Indonesia. Sebab, aplikasi itu terhubung dengan 80 pabrik di China yang bisa menyalurkan langsung produknya ke konsumen di seluruh dunia.

Temu bisa menjual barang dengan harga murah karena model bisnisnya menghubungkan langsung ke produsen produk, tanpa melalui penjual biasa. Model bisnis aplikasi China itu juga diyakini mengabaikan para pengecer, afiliasi, dan distributor tradisional.

Temu dapat mengancam pasar domestik Indonesia. Sebab, model bisnisnya akan menurunkan harga produk lokal secara drastis. Akibatnya, pendapatan bisnis lokal terutama UMKM berkurang.

View this post on Instagram

A post shared by merahputih.com (@newsmerahputih)