Teknologi

Diprotes, WhatsApp Tunda Kebijakan Privasi Baru

Raden Yusuf NayamenggalaRaden Yusuf Nayamenggala - Senin, 18 Januari 2021
Diprotes, WhatsApp Tunda Kebijakan Privasi Baru

WhatsApp tunda kebijakan privasi barunya. (Foto: pixabay/mih83)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

WHATSAPP mengatakaan akan memberikan penggunanya lebih banyak waktu untuk menyetujui kebijakan privasi barunya yang cukup kontroversial.

Mengapa demikian? karena WhatsApp mendapati adanya 'kebingungan' massal dan kesalahan informasi tentang pembaruan tersebut.

Baca Juga:

WhatsApp akan Luncurkan Fitur Penghilang Pesan Otomatis

Aplikasi perpesanan milik Facebook tersebut baru-baru ini mengatakan pembaruan memungkinkan pengguna untuk meninjau kebijakan dengan kecepatan mereka sendiri, sebelum opsi bisnis baru tersedia pada 15 Mei.

"Kami telah mendengar dari begitu banyak orang, banyak yang kebingungan seputar pembaruan terbaru WhatsApp, ada banyak informasi yang salah hingga menyebabkan kekhawatiran dan kami ingin membantu semua orang memahami prinsip dan fakta kami," Tulis WhatsApp, seperti yang dilansir dari engadget.

WhatsApp tunda kebijakan baru setelah menuai banyak protes dan kebingungan dari para pengguna. (Foto: pixabay/2703)

WhatsApp juga mengatakan tetap berkomitmen untuk enkripsi end-to-end. Selain itu, pembaruan ini tidak memperluas kemampuan WhatsApp untuk berbagi data dengan Facebook.

Keputusan WhatsApp untuk menunda kebijakan baru itu muncul setelah WhatsApp tiba-tiba memperkenalkan perubahan privasi awal bulan ini. Ada peringatan pop-up bahwa pengguna akan menerima kebijakan baru itu sebelum 8 Februari.

Baca Juga:

WhatsApp Bisa Digunakan di Beberapa Ponsel dengan Nomor yang Sama?

Persyaratan baru itu membahas fokus WhatsApp baru-baru ini pada perpesanan bisnis, fitur yang banyak digunakan di banyak tempat di Amerika Serikat.

Banyak pengguna yang khawatir akunnya terhapus. (Foto: pixabay/iglobalweb)

Tapi, peringatan itu membuat khawatir banyak pengguna, yang menafsirkan perubahan tersebut sebagai Facebook yang memperketat cengkeramannya atas data mereka.

Saat ini, WhatsApp mengembalikan beberapa pesan sebelumnya. "Kami sekarang mundur ke tanggal di mana orang akan diminta untuk meninjau dan menerima persyarat," jelas WhatsApp.

"Tidak seorang pun yang akunnya akan ditangguhkan atau dihapus pada 8 Februari. Kami kemudian akan meminta orang-orang secara bertahap untuk meninjau kebijakan sesuai kemampuan mereka sendiri sebelum opsi bisnis baru tersedia pada 15 Mei," lanjut pihak WhatsApp. (ryn)

Baca Juga:

Fitur Panggilan Suara dan Video Segera Hadir di WhatsApp Web

#Teknologi #Tekno #Aplikasi #WhatsApp #Media Sosial
Bagikan
Ditulis Oleh

Raden Yusuf Nayamenggala

I'm not perfect but special

Berita Terkait

Fun
Performa OPPO Find X9 Ultra Diklaim Luar Biasa, Dibekali Kamera Utama 200MP
OPPO Find X9 Ultra kemungkinan akan segera rilis. HP tersebut diklaim memiliki performa luar biasa.
Soffi Amira - Selasa, 16 Desember 2025
Performa OPPO Find X9 Ultra Diklaim Luar Biasa, Dibekali Kamera Utama 200MP
Lifestyle
OPPO Jadikan Flagship Store Gandaria City sebagai Ruang Nongkrong Teknologi Berkonsep 'Third Living Space'
Flagship store ini diposisikan sebagai ruang ketiga bagi masyarakat urban untuk mendekatkan diri dengan teknologi dalam suasana yang lebih santai.
Dwi Astarini - Senin, 15 Desember 2025
OPPO Jadikan Flagship Store Gandaria City sebagai Ruang Nongkrong Teknologi Berkonsep 'Third Living Space'
Indonesia
Imbas Konten Pornografi, X Harus Bayar Denda Rp 80 Juta ke Pemerintah
X telah membayar denda Rp 80 juta ke pemerintah. Hal itu imbas dari konten pornografi yang tersebar di platform tersebut.
Soffi Amira - Minggu, 14 Desember 2025
Imbas Konten Pornografi, X Harus Bayar Denda Rp 80 Juta ke Pemerintah
Fun
Sony A7 V Meluncur dengan Sensor 33 MP dan AI Canggih, Intip Keunggulannya
Sony A7 V hadir dengan sensor 33 MP, prosesor BIONZ XR2 berbasis AI, video 7K oversampled, dan autofocus canggih. Rilis Desember 2025.
Ananda Dimas Prasetya - Sabtu, 13 Desember 2025
Sony A7 V Meluncur dengan Sensor 33 MP dan AI Canggih, Intip Keunggulannya
Indonesia
Polda Jabar Bakal Selidiki YouTuber Resbob Terkait Dugaan Ujaran Kebencian
Kasus ini mencuat setelah dalam salah satu siaran di YouTube, Resbob melontarkan ucapan bernada penghinaan terhadap pendukung Persib dan masyarakat Sunda. Tayangan tersebut kemudian viral dan memicu kemarahan publik.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 12 Desember 2025
Polda Jabar Bakal Selidiki YouTuber Resbob Terkait Dugaan Ujaran Kebencian
Fun
Xiaomi 17 Ultra Bisa Rilis Lebih Cepat, Sudah Bisa Pre-order dari 15 Desember
Xiaomi 17 Ultra bisa dirilis lebih cepat dari perkiraan. Beberapa toko offline bahkan sudah membuka pre-order HP flagship fotografi ini.
Soffi Amira - Jumat, 12 Desember 2025
Xiaomi 17 Ultra Bisa Rilis Lebih Cepat, Sudah Bisa Pre-order dari 15 Desember
Fun
Spesifikasi Lengkap OPPO Reno 15c Bocor, Dijadwalkan Rilis 19 Desember 2025
Spesifikasi OPPO Reno 15c kini kembali terungkap. HP ini dikabarkan bakal rilis 19 Desember 2025.
Soffi Amira - Kamis, 11 Desember 2025
Spesifikasi Lengkap OPPO Reno 15c Bocor, Dijadwalkan Rilis 19 Desember 2025
Fun
Sudah Raih Sertifikasi, Xiaomi 17 Siap Debut Global dengan Snapdragon 8 Elite Gen 5
Xiaomi 17 kini sudah meraih sertifikasi. HP ini siap meluncur global bulan ini lewat chipset Snapdragon 8 Elite Gen 5.
Soffi Amira - Rabu, 10 Desember 2025
Sudah Raih Sertifikasi, Xiaomi 17 Siap Debut Global dengan Snapdragon 8 Elite Gen 5
Fun
iPhone 18 Bakal Uji Coba Face ID di Bawah Layar, Apple Siap Masuki Era Baru
iPhone 18 akan menguji coba Face ID di bawah layar. Artinya, Apple siap memasuki era baru lewat teknologi tersebut.
Soffi Amira - Selasa, 09 Desember 2025
iPhone 18 Bakal Uji Coba Face ID di Bawah Layar, Apple Siap Masuki Era Baru
Fun
Samsung Galaxy Z TriFold Sudah Mengaspal di China, Harganya Mulai dari Rp 47,1 Juta
Samsung Galaxy Z TriFold kini sudah bisa dipesan di China. Harganya dibanderol mulai dari Rp 47,1 juta.
Soffi Amira - Selasa, 09 Desember 2025
Samsung Galaxy Z TriFold Sudah Mengaspal di China, Harganya Mulai dari Rp 47,1 Juta
Bagikan