Dihadiri Ribuan Warga, Prosesi Pemakaman Ano Sutrisno Berjalan Khidmat

MerahPutih Nasional- Prosesi pemakaman Wali Kota Cirebon, Jawa Barat, Ano Sutrisno berjalan dengan khidmat dan khusyu. Ribuan orang tumpah ruah dan turut serta mengantar jenazah ke liang lahat. Bukan hanya keluarga yang merasa sedih, ribuan warga Cirebon juga turut merasa kehilangan atas kepergian Ano Sutrisno.

Usai di salatkan di Masjid At Taqwa, jenazah politikus Partai Golkar dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Kemlaten, jalan Katiyasa, Kota Cirebon. Iring-iringan jenazah yang dipimpin Wakil Wali Kota Cirebon Nasrudin Aziz tiba di TPU Kemlaten pada pukul 13.45 WIB.

Prosesi pemakanan Ano Sutrisno juga dihadiri Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar. Dalam sambutannya dihadapan publik, pemeran Bang Jack dalam serial film Para Pencari Tuhan (PPT) mengucapkan terima kasih atas jasa-jasa Ano Sutrisno dalam membangun dan memajukan Kota Cirebon.

Deddy juga meminta kepada semua pihak agar memberikan maaf atas segala kesalahan yang dilakukan Ano Sutrisno semasa hidupnya. (Baca: Wali Kota Cirebon Tutup Usia, Sejumlah Netizen Sampaikan Ucapan Belasungkawa)

"Saya mengimbau kepada masyarakat Kota Cirebon agar maafkan almarhum dan mendoakan semoga amal ibadahnya diterima oleh Tuhan Yang Maha Esa,” kata Deddy sesaat sebelum prosesi jenazah Ano Sutrisno dimasukkan ke liang lahat, di Cirebon, Jumat (20/2).

Selain Deddy, sejumlah pejabat dan mantan pejabat juga turut hadir dalam acara pemakaman Ano Sutrisno diantaranya : Nasrudin Aziz yang juga Wakil Wali Kota Cirebon, Bupati Kuningan bersama Wakilnya Hj. Utje Ch Suganda dan H. Acep Purnama, mantan Wali Kota Cirebon Subardi, mantan wakil Wali Kota Cirebon Sunaryo dan juga Sultan Kasepuhan PRA Arif Natadiningrat.

Untuk diketahui Ano Sutrisno lahir di Garut 21 Februari 1955. Ia meninggalkan seorang isteri Hj. Erni Astuti dan dua orang anak masing-masing dr. Wildan Arismunandar dan dr. Tiara Widiastuti dan seorang cucu.

Ano menghembuskan nafas terakhirnya pada Kamis sore pukul 15.10 wib di Rumah Sakit Siloam, Jakarta. Ano meninggal karena sakit jantung yang dideritanya. Selamat jalan Ano Sutrisno.  (bhd)