Didier Deschamps Mundur sebagai Pelatih Timnas Prancis usai Piala Dunia 2026

MerahPutih.com - Didier Deschamps dikabarkan akan mundur sebagai pelatih timnas Prancis setelah Piala Dunia 2026.

Pemenang Piala Dunia 2018 akan berangkat setelah Piala Dunia di Amerika Serikat, Kanada, dan Meksiko, jika Les Bleus lolos, atau dia akan pergi setelah kampanye kualifikasi berakhir jika mereka gagal lolos.

"Pada 2026 semuanya akan berakhir. Di kepala saya itu sangat jelas. Saya telah menghabiskan waktu saya, dengan keinginan dan semangat yang sama untuk mempertahankan Prancis di level tertinggi tetapi tahun 2026 adalah [waktu] yang sangat baik untuk berhenti," ujar Deschamps kepada TF1.

“Kita harus bisa mengatakan berhenti, masih ada kehidupan setelah ini. Yang paling penting adalah Prancis tetap berada di puncak seperti yang telah mereka lakukan selama bertahun-tahun.”

Baca juga:

Resmi Ditunjuk PSSI, Patrick Kluivert Beberkan Proses hingga Menjadi Pelatih Timnas Indonesia

Mantan manajer Real Madrid, Zinedine Zidane, pemenang tiga Liga Champions berturut-turut dan mantan rekan setim Deschamps di tim Prancis, merupakan favorit berat untuk menggantikannya.

Pelatih 56 tahun itu mengambil alih jabatan Laurent Blanc 14 tahun lalu pada musim panas 2012 dan membawa kesuksesan yang belum pernah terjadi sebelumnya ke tim nasional.

Selain menjuarai Piala Dunia 2018 dan Nations League 2021, ia mencapai final Kejuaraan Eropa 2016 dan Piala Dunia 2022 serta semifinal Kejuaraan Eropa 2024.

Sejauh ini, dia adalah pelatih kepala Prancis tersukses yang pernah ada, dengan persentase kemenangan 64,2% dan setidaknya mencapai semifinal di empat turnamen besar terakhir. Ia juga merupakan salah satu pelatih tim nasional terlama dan tersukses sepanjang sejarah.

Baca juga:

STY Beri Pesan Menyentuh ke Nova Arianto, Minta Jaga Pemain Lokal

Dia menjadi orang ketiga yang memenangkan Piala Dunia baik sebagai pemain (1998) dan manajer, bergabung dengan Franz Beckenbauer dari Jerman dan Mario Zagallo dari Brasil.

Prancis akan mengetahui posisi grupnya untuk lolos setelah menyelesaikan kompetisi Nations League yang diawali dengan laga perempat final melawan Kroasia pada Maret 2025 mendatang. Deschamps diperkirakan akan membuat pengumumannya pada Rabu. (sof)