Dewa United Gelar Pelatihan Terbuka untuk Pebasket Muda di Indonesia

MerahPutih.com - Kontestan Indonesian Basketball League (IBL), Dewa United Surabaya mengadakan training camp untuk pebasket remaja dan pelatih. Latihan berlangsung Jumat (14/10) dan Sabtu (15/10) di Aim High Basketball, Tangerang, Banten.

Pelatih kepala Maximiliano Enrique Seigorman dibantu beberapa asistennya pun antusias memberikan materi kepada pebasket muda itu. Beberapa teknik dasar seperti lay up, dribble, passing, ball handling, conditioning, ball movement hingga shooting dipaparkan langsung oleh pelatih top asal Argentina itu.

Baca Juga

Profil 2 Pemain Asing Anyar Dewa United Surabaya untuk IBL Musim Depan

Mayoritas peserta pun antusias dan dengan serius mendengarkan setiap arahan yang diberikan pelatih Dewa United.

Manajer Dewa United Zaki Iskandar menuturkan, mayoritas peserta training camp diberi pembekalan soal teknik dasar basket yang benar.

"Pelatih share beberapa latihan seperti defense, offense. Lalu ada juga share experience dari pemain kami," kata Zaki.

Zaki menjelaskan, awalnya total pemain yang mendaftar mencapai 111 pemain dan 56 pelatih dan terbuka untuk umum. Mereka datang dari beberapa klub yang ada di sejumlah daerah seperti Balikpapan, Binjai, Lumajang, Solo dan Jabodetabek.

"Kami seleksi seperti tinggi badan, klubnya mana termasuk pengalaman bermainnya. Mereka datang ke sini untuk mendapatkan ilmu dari pelatih kami," ucap Zaki.

Khusus pemain, pesertanya pun dibatasi hanya laki-laki saja dari rentang umur 16-22 tahun.

"Semuanya gratis dan tak dipungut biaya," ucap Zaki.

Peserta baik pemain maupun pelatih kemudian diseleksi. Sehingga hanya tersisa 40 pemain dan 16 pelatih.

Mereka kemudian dibagi menjadi empat grup yang menjalani langsung dua sesi latihan, pagi-siang dan siang ke sore.

Baca Juga

Dewa United FC Dapat Kabar Baik Jelang Lawan RANS Nusantara FC

Meski baru pertama diadakan, Zaki berharap ke depannya training camp ini bisa diadakan lagi di kota-kota lain.

"Ini akan kami evaluasi lagi. Nanti kalau di luar kota akan ada konsep baru lagi," sebut Zaki.

Sementara itu, salah satu guard andalan Dewa United yang juga ikut memberikan pelatihan, Xaverius Prawiro memberikan catatan khsusus untuk pemain muda. Ia menyoroti banyak pebasket muda yang mesti belajar soal teknik basket meski terlihat bisa bermain.

"Seperti positioning, timing. Mereka harus perlu banyak belajar lagi," tutur Xaverius.

Ia bersama rekannya, Kaleb Ramot Gemilang dan Jammar Johnson pun memberikan materi. Seperti bagaimana cara menerima, meminta hingga menembak bola secara baik dan benar

"Banyak dari mereka yang sudah mengerti, tapi banyak juga yang belum mengerti. Problemnya ada di timing, jadi banyak dari mereka yang lari-lari saja," sebut Xaverius.

Ia menilai, fundamental dalam basket sangat penting. "Kalau mereka fundamental tak dilatih, keliatannya jago, tapi kalau naik level ya mereka kesusahan," ucap Xaverius.

Pria yang akrab disapa Iyus ini berharap mereka mampu menjadi lebih baik lagi dalam bermaim basket baik secara individu maupun tim.

"Harus selalu semangat. Jangan patah semangat. Jalani proses dan terus melangkah ke depan," harap Iyus yang dikenal salah satu shooter terbaik di Indonesia ini. (Knu)

Baca Juga

Dewa United FC Yakin Tumbangkan RANS Nusantara di Kandang Sendiri