Destinasi ini Diliputi Kisah Seram, Bernyali untuk Berkunjung?


Destinasi ini unik karena cerita misterius di baliknya. (foto: Instagram @febiandaniarsyada)
TAK diragukan lagi bahwa Indonesia punya berbagai jenis destinasi wisata. Dari yang indah hingga yang punya kisah misterius. Uniknya, justru kisah misterius itulah yang menarik banyak pengunjung untuk datang.
Berikut 5 destinasi di Indonesia yang diliputi kisah seram, tapi amat menarik.
1. Lawang Sewu

Berlibur ke Semarang enggak sah kalau enggak mampir ke salah satu landmark kota ini, yaitu Lawang Sewu. Bangunan bergaya Belanda ini dulunya merupakan kantor Nederlands-Indische Spoorweg Maatschappij atau NIS. Lawang Sewu mulai dibangun 1904 dan selesai pada 1907.
Berlokasi di Jalan Pemuda, bangunan ini dinamai Lawang Sewu karena jumlah pintunya yang banyak. Meskipun disebut 'sewu' (seribu), nyatanya jumlah pintuu di bangunan yang kini jadi Museum Kereta Api itu tak sampai seribu buah.
Yang bikin Lawang Sewu makin menarik ialah kabar bahwa bangunan ini menjadi salah satu bangunan angker kedua se-Asia. Hal itu mungkin disebabkan kondisi bangunan yang temaram di malam hari. Di siang hari, bangunan Lawang Sewu amat cantik, dengan deretan daun pintu dan sebuah lokomotif di halaman gedung. Berfoto di deretan pintu-pintu tersebut juga amat Instagramable lo.
2. Museum Fatahillah

Kamu mungkin masih asing dengan nama Museum Sejarah Jakarta. Museum satu ini memang lebih dikenal dengan nama Museum Fatahillah karena letak bangunan ini memang di Jalan Taman Fatahillah No. 1, Jakarta Barat.
Bangunan ini dahulunya merupakan Balai Kota Batavia yang dibangun pada 1707-1712 atas perintah Gubernur-Jendral Joan van Hoorn. Bangunan ini menyerupai Istana Dam di Amsterdam. Pada 30 Maret 1974, bangunan ini resmi dijadikan Museum Sejarah Jakarta.
Dengan arsitektur bergaya noklasik, bangunan ini terdiri dari tiga lantai dengan pekarangan berlapis pavement dan sebuah kolam dengan beberapa pohon tua. Sesuai namanya, museum ini menampilkan koleksi yang berkaitan dengan sejarah Kota Jakarta, termasuk replika peninggalan masa Tarumanegara dan Pajajaran, hasil penggalian arkeologi di Jakarta. Beberapa mebel antik dari abad ke-17 dan 19 juga dipamerkan di museum ini. Tak ketinggalan koleksi keramik, gerabah, dan batu prasasti. Selain sejarah Kota Jakarta, di Museum Fatahillah juga dipamerkan pernak-pernik kebudayaan Betawi, numismatik, dan becak.
Semua koleksi tersebut dipajang di berbagai ruang, seperti Ruang Prasejarah Jakarta, Ruang Tarumanegara, Ruang Jayakarta, Ruang Fatahillah, Ruang Sultan Agung, dan Ruang Batavia.
Seperti umumnya bangunan tua, Museum Fatahillah juga menyimpan banyak cerita misteri. Sebuah patung Dewa Hermes dan meriam Si Jagur jadi daya tarik cerita mistis tersebut. Jangan lewatkan juga melongok ke penjara bawah tanah yang dulunya digunakan pada masa penjajahan Belanda. Letaknya di bagian basement bangunan museum ini.