Dere Kemas Cerita tentang Jatuh Cinta dan Patah Hati di Album Kedua 'Berbunga'


Dere rilis album kedua. (Foto: Dok. Tiga Dua Satu)
MerahPutih.com - Penyanyi dan penulis lagu muda, Dere, resmi meluncurkan album keduanya bertajuk Berbunga. Masih berkutat tentang percintaan, album terbaru Dere menceritakan segala 'warna' akan hal tersebut, termasuk soal patah hati.
Berisikan 10 lagu, judul album Berbunga dipilih Dere sebagai penggambaran tentang percintaan itu sendiri. Mencerminkan filosofi cinta seperti bunga yang bisa tumbuh, patah, hingga mekar.
Adapun 10 lagu yang terdapat dalam album Berbunga Dere yakni Lampu Sorot, Mawar, Genetika, Jona, Nirwana, Biru, Bengis, Bianglala, Luar, dan Puspa.
Semua lagu tersebut menjadi representasi akan 'warna' dari cinta yang coba digambarkan oleh Dere, dan sudah dapat dinikmati di berbagai digital streaming platform.
Baca juga:
Dere Siapkan Single Terbaru 'Mawar' untuk RIlis di Hari Kasih Sayang
Dere menggandeng dua produser sekaligus dalam penggarapan album Berbunga, Yoseph Sitompul dan Mikha Angelo. Keduanya membantu menghadirkan berbagai eksplorasi aransemen, bunyi-bunyian digital, ritmis, dan hingga elemen rap. Selain itu, dalam penulisan lirik dan melodi, Dere juga berkolaborasi dengan Tulus.
“Di studio, kami banyak coba hal baru. Saat kulik Puspa bareng Bang Yoseph, ritmisnya menggugah aku untuk spontan nge-rap. Begitu juga saat garap Lampu Sorot bareng Kak Mikha, kami seru-seruan kulik suara unik, dari bunyi nyala api sampai embusan angin," ungkap Dere tentang penggarapan album Berbunga.
Baca juga:
Mikha Angelo selaku produser di beberapa lagu dalam album Berbunga, menyebut Dere menunjukkan penulisan lirik dan topik yang terasa semakin dewasa.
“Dari tiga lagu yang dikerjakan bersama yakni Mawar, Bengis, dan Lampu Sorot, semuanya punya cerita yang spesifik. Jadi sebagai produser pun menyenangkan karena bisa eksplorasi instrumentasi dan rasa yang berbeda-beda,” ujar Mikha Angelo.
Di sisi lain, Yoseph Sitompul juga merasa Dere ikut berevolusi bersama karya barunya.
“Semua bunyi yang diolah mencoba mengikuti padu padan rasa dari setiap lagu. Semoga setiap komposisinya mengingatkan semua pendengar tentang rasa-rasa yang pernah atau sedang dialami,” ucap Yoseph. (*)
Bagikan
Ananda Dimas Prasetya
Berita Terkait
Lirik Lagu 'Enough for You' Reality Club, Bawa Kisah Patah Hati dan Kekecewaan Mendalam

Lirik Sarat Makna Lagu 'Now & Forever', Tampilkan Sisi Introspektif dan Emosional Drake

Menyelami Pesan Religius Reality Club dalam Lagu ‘Close to You/Jauh’, Simak Lirik Lengkapnya

James Vickery Rilis Album ‘JAMES.’, Tampilkan Sisi Paling Personal dalam Kariernya

Sukses Tur Asia, Elijah Wood Perkenalkan Single Baru 'Slicked Back Hair'

Sundanis Hadirkan 'EGP', Hiphop-Dangdut Bernuansa Sunda yang Siap Guncang Industri Musik

Dere Ceritakan Keresahan dalam Lirik Lagu 'Bianglala'

JBL Festival 2025: dari Nostalgia Ari Lasso hingga Energi Gila-gilaan Slank

Lirik Lagu 'Hold Me Down' yang Dipopulerkan Daniel Caesar

Impose: Babak Baru Bad Omens dalam Menghadirkan Rock yang Lebih Berani, Simak Liriknya
