Derai Rilis Single 'In My Blood', Selipkan Musik ala Jaksel

INDUSTRI musik Indonesia kini semakin beragam dengan hadirnya berbagai musisi dari setiap daerah. Salah satunya Derai, duo asal Sukabumi dengan musik ala Jaksel (Jakarta Selatan) yang baru-baru ini merilis single In My Blood.

Derai terbentuk sejak November 2020, terdiri dari Ica Deriza (Ica) dan Ramli Nurhappi (Rai). Single berbahasa Inggris ini pun menandai bergabungnya mereka bersama label musik Warner Music Indonesia. Ica pun menjelaskan makna lagu In My Blood yang mengekspresikan kerinduan mendalam, harapan, dan cinta yang begitu besar.

Baca juga:

Hanin Dhiya Rilis Lagu Penuh Makna

"Penulisan lagu ini terinspirasi dari bentuk representasi setiap orang dalam menyampaikan perasaannya melalui bahasa cinta yang memiliki beberapa elemen. Ini adalah single yang mewakili elemen quality time dan physical touch," ujar Ica, dalam siaran pers yang diterima Merah putih, Jumat (17/6).

Lagu berdurasi tiga menit 25 detik ini terdengar begitu menenangkan, cocok untuk kamu yang sedang galau. Perpaduan vokal kedua personel dengan liriknya yang romantis, menjadikan lagu balada yang cocok didengarkan ketika merindukan pasangan.

Meski bertema cinta dan berasal dari kota kecil di Indonesia, Derai mengemas karyanya dengan nuansa modern. Ketika pertama didengar, musik yang dibawakan duo ini memiliki kesan anak Jaksel, terlebih dengan ambient electro yang disisipkan di karya mereka.

Baca juga:

Gandeng Rian D'Masiv, Fatin Shidqia Rilis Lagu 'Ingin Bertemu Lagi'

Lagu ini diciptakan oleh Ica dan Rai. Anka Diov dipilih sebagai produser dan Kamga sebagai vocal director. Penulisan lagu ini dilakukan selama dua hari, sementara proses rekaman, diskusi aransemen, beserta konsep berlangsung selama seminggu.

"Menariknya proses penggarapan lagu ini dilakukan secara online karena pandemi. Pengalaman buat kami juga. Tapi semuanya tetap berjalan baik dan kondusif," ungkap Ica.

Video musiknya sudah bisa kamu saksikan di Youtube Derai. Visualnya didominasi warna ungu dengan menampilkan kedua personelnya.

"Pada lagunya, quality time dan physical touch direpresentasikan dengan warna deep purple. Deep purple menjadi salah satu colour of love yang merepresentasikan devotion and bonding and the ability to commit to another. Dengan demikian, warna tersebut mewakilkan salah satu pilar dari bahasa cinta," kata Rai.

"Semoga bisa mewakili pesan dan perasaan dari setiap pendengarnya. Dan harapannya lewat lagu ini, Derai dapat dikenal lebih luas di Indonesia hingga mancanegara," tutupnya. (and)

Baca juga:

Jaz Rilis Lagu yang Sempat Ditolak Label Rekaman