Demam Panggung, PS TNI Dibungkam Madura United

Kapten PS TNI Legimin Raharjo (kiri) dan Pelatih PS TNI, Eduard Tjong saat jumpa pers di Bandung, Jawa Barat, Sabtu (30/4). (Foto Ist)
MerahPutih Sepak Bola - PS TNI gagal meraih kemenangan dalam laga perdana Indonesia Soccer Championship (ISC) 2016 kala menjamu Madura United di Stadion Siliwangi, Bandung, Jawa Barat, Minggu (1/5) malam WIB. Klub berjuluk Bulldozer itu kalah dengan skor tipis 1-2 dari tim tamu.
Di awal pertandingan kedua tim bermain cukup menarik. Saling serang dan bertahan terus ditampilkan kedua kesebelasan ini, meski kenyataannya tak ada yang nyaris menciptakan keunggulan.
Bahkan, PS TNI yang dominannya berisikan pemain muda lebih apik melakukan serangan di awal babak pertama ini, namun sayang kokohnya pertahanan lawan terus menggalkan serangan demi serangan Manahati Lestusen dan kolega.
Skuad asuhan Eduard Tjong ini harus tertunduk usai Madura United menciptakan gol di menit ke-20 melalui sepakan keras Pablo Rodrigues dari mulut gawang PS TNI yang dikawal Ravi Murdianto.
Delapan menit berselang, Madura United menggandakan keunggulan menjadi 2-0. Kali ini, Slamet Nurcahyo yang mencatatkan namanya di papan skor usai memanfaatkan kemelut di daerah terlarang PS TNI. Skor 2-0 bertahan hingga turun minum.
Pada babak kedua, PS TNI terlihat bermain lebih agresif. Seranagan demi serangan kerap merepotkan barisan pertahanan tim berjuluk Laskar Sapeh. Hingga akhirnya, PS TNI mampu memperkecil ketertinggalan menjadi 1-2 di menit ke 89 lewat Tambun Naibaho.
Menanggapi hal ini Pelatih PS TNI Eduard Tjong mengaku sangat kecewa. Namun, hal itu dapat dimakluminya lantaran ia menyebutkan anak asuhnya yang dominannya adalah pemain muda masih merasakan demam panggung di babak pertama.
"Tentunya kita sangat kecewa, ini adalah pertandingan pertama kita di kompetisi ini. Mungkin anak-anak masih demam panggung. Tapi di babak kedua anak-anak bisa bermain lebih baik dan itu permainan yang saya intruksikan tidak seperti babak pertama, " ujar Eduard seusai pertandingan.
Sementara itu kebanggaan terpancar dari Pelatih Madura United, Gomes De Oliviera. Pelatih berkebangsaan Brasil ini mengaku sangat senang dengan kemenangan perdana yang diraih anak asuhnya, menyusul ini merupakan laga perdana ISC dan juga laga tandang bagi timnya.
"Luar biasa kita bisa menang di kandang lawan tim yang penuh semangat itu (PS TNI). Ini tidak lepas dari kerja keras anak-anak dan semangat yang melebihi lawanya," pungkasnya.
BACA JUGA:
Bagikan
Berita Terkait
Jadwal Siaran Langsung dan Live Streaming Super League 2025/2026 Hari Ini: Persib Vs Persebaya, Madura United Kontra Bhayangkara

Madura United Masih Sabar Menantikan Balotelli

Kena Denda Rp 45 Juta Menyusul Kehadiran Suporternya di Kandang Madura United, Begini Respons Persis Solo

Hasil Lengkap Pekan 33 dan Klasemen Liga 1: Persis Solo dan Madura United Lolos Degradasi, 3 Tim Masih Harus Berjuang

Jadwal Liga 1 2024/2025 Pekan 33: 5 Tim Masih Berpotensi Terdegradasi seperti PSIS Semarang, Kemenangan Jadi Incaran

Hasil Liga 1: 10 Pemain Borneo FC Menang di Markas Madura United, Persija Gebuk Bali United 3-0
Madura United Tidak Akan Terdegradasi dari Liga 1

Pengamat Nilai Penambahan Usia Pensiun Bagi Bintara dan Tamtama TNI Layak untuk Dikaji

Hasil Liga 1: Madura United Hentikan Tren Kemenangan Dewa United FC

Respek pada Mantan Tim Madura United, Hugo Gomes Bertekad Perpanjang Tren Kemenangan Dewa United FC
