'Crown to Couture', Pameran Fashion di Istana Kensington

MODE couture karpet merah dan mode kerajaan akan bergabung dalam sebuah pameran baru nan menarik di Istana Kensington. Pameran terbesar yang pernah diadakan di sana ini diberi judul Crown to Couture. Segala sesuatu mulai dari gaun Met Gala yang dikenakan Lizzo hingga gaun kerajaan berkilauan nan dikenakan di pengadilan Georgia abad ke-18 dipamerkan.

Salah satu pakaian yang paling mencuri perhatian dari pameran ini ialah gaun merah jambu berbulu milik Lizzo. Gaun itu ia kenakan di karpet merah Grammy Awards tahun lalu. Gaun yang dirancang desainer Dolce & Gabbana itu dipadukan dengan sepatu hak tinggi berlian.

BACA JUGA:

Bianglala India di Koleksi Dior Fall 2023

Gaun merah jambu yang dipakai Lizzo menjadi ikonik setelah dia memberikan pernyataan tentang tubuhnya yang dianggap 'tidak sesuai standar'. Lizzo ialah penyanyi dan rapper Amerika yang mempromosikan penerimaan diri dan body positivity dalam lagu-lagunya

"Kami sangat senang dapat berkolaborasi dengan berbagai rumah mode ternama dan desainer yang sedang naik daun untuk memamerkan beberapa tampilan karpet merah paling ikonik dalam beberapa tahun terakhir dan merayakan keragaman dan kreativitas yang luar biasa yang kita lihat saat ini," ujar kurator di Historic Royal Palaces (HRP) Claudia Acott Williams, seperti dilansir Harper Bazaar.

"Dengan membawa tampilan yang akrab ini ke dalam istana dan menempatkannya dalam percakapan dengan pakaian istana abad ke-18 yang spektakuler, kami berharap dapat memberikan perspektif baru tentang ruang-ruang bersejarah ini dan kebiasaan yang tampaknya jauh dari Court Georgian, dan memungkinkan pengunjung untuk mengalami istana seperti yang seharusnya: penuh dengan nama-nama paling modis dan berpengaruh pada masanya," imbuhnya.

BACA JUGA:

Penampilan Zendaya Pakai Kain Sari di Red Carpet Layaknya Putri India

Sorotan pameran ini bisa dibilang ialah gaun dan hiasan kepala emas Peter Dundas yang dikenakan Beyoncé yang sedang hamil di Grammy 2017. Headpiece itu dipinjamkan langsung Queen Bey. "Abad ke-18 benar-benar saat seluruh gagasan tentang budaya selebritas dimulai dengan perluasan media cetak,” kata Acott Williams. "Kami sedang memikirkan ide selebritas dan siapa yang menandakan itu hari ini. Beyoncé ialah salah satu nama yang bergema di seluruh papan," imbuhnya.

Pameran Crown to Couture di Istana Kensington merupakan pameran fesyen yang sangat dinantikan para penggemar fesyen dan Kerajaan Inggris. Pameran ini mempertunjukkan bagaimana sejarah fesyen di Inggris dan bagaimana itu dipengaruhi anggota keluarga kerajaan dan artis ternama. Pameran ini juga menunjukkan bahwa fesyen menjadi bagian dari sejarah budaya dan identitas bangsa. Pameran Crown to Couture digelar 5 April hingga 23 Oktober.(ahs)

BACA JUGA:

Huawei Watch Buds, Gabungkan Teknologi Jam Pintar dan Wireless Earbuds