Cinta Laura Ingatkan Jaga Kesehatan Mental dengan Self Bounderies

Merahputih.com - Self Bounderies alias batasan diri merupakan komponen penting dalam diri seseorang, bertujuan sebagai perlindungan diri (self esteem), juga membuat hubungan yang kuat dengan orang lain. Namun, sulitkah membangun self bounderies?.

Dilansir dari laman imeaningful.com, seseorang kerap kesulitan membuat self bounderies karena takut. Di mana takut untuk dikritik, takut dipermalukan, hingga takut dianggap egois.

Padahal dengan memiliki self bounderies seperti diberitakan WebMd, seseorang bisa tampil lebih percaya diri, nyaman dengan kehidupannya, terhindar dari stres berlebih hingga stabil secara emosional dan fisik.

Baca juga:

Gandeng Cinta Laura Kiehl, Wondherland kembali Hadirkan Keseruan dan Diskon Besar

Artis Cinta Laura Kiehl mengatakan seseorang punya kecenderungan lebih sulit untuk menghargai self bounderiesnya terhadap diri sendiri daripada ke orang lain.

"Aku bilang enggak ke orang lain itu gampang banget. Tapi kalau bilang enggak ke diri sendiri itu susah," kata dia saat ditemui di Talkshow Women Empowerment Redefining 'Girl Boss': Balancing Ambition and Well Being in 2024, Wondherland, Jakarta Selatan, Sabtu (15/9).

Ia mengatakan seseorang bisa melanggar self bounderies sendiri karena selalu merasa mampu untuk melakukan suatu hal. Padahal di sisi lain, tubuhnya sudah tidak mampu lagi untuk mengerjakan sesuatu dengan maksimal.

Pelantun lagu "Bossy" itu menyebut contoh pelanggaran self bounderies, yakni ketika dirinya mengalami burn out terparah pada 2022. Sejak saat itu kata dia, dia selalu penuh pertimbangan.

"Kalau misalnya aku sudah kecapean banget dan sudah gak bisa lagi memaksa diri aku untuk mengambil job tersebut. Aku membuat pro dan kontra di otak aku," katanya.

Baca juga:

Cinta Laura dan Putri Marino Siap Mejeng di Festival Film Cannes 2024, Konsisten Suarakan Pemberdayaan Perempuan

Ketika dari pertimbangan itu dia menemukan lebih banyak kontranya, maka ia harus melepaskan hal tersebut. Dan merasa baik-baik saja.

"Pro- nya apa kalau aku ambil ini, kontranya apa kalau aku ambil ini. Ketika lebih banyak kontra daripada pro nya aku pikir ini bukan jodoh sama aku. Aku yakin semesta, Tuhan akan memberikan aku kesempatan lebih baik," kata dia.

"Prioritiy your self. Karna kalau kita gak prioritaskan diri kita sendiri, kita gak akan bisa memberikan yang terbaik ke orang lain," kata dia. (Tka)