Cegah Kecelakaan, Wisatawan Diimbau Tak Lewati Jalur Cinomati Bantul

Mula AkmalMula Akmal - Minggu, 08 Mei 2022
Cegah Kecelakaan, Wisatawan Diimbau Tak Lewati Jalur Cinomati Bantul

Ilustrasi Kecelakaan di Jalur Cinomati. (Foto: Pemkab Bantul)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

MerahPutih.com - Dinas Perhubungan Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, mengimbau bus pariwisata dan kendaraan pribadi yang menuju objek wisata kawasan Mangunan, Dlingo, tidak melewati jalur Cinomati yang ada di perbatasan Pleret-Dlingo. Peringatan ini dikeluarkan untuk mencegah kecelakaan terjadi di wilayah tersebut.

Sekretaris Dinas Perhubungan (Dishub) Bantul, Singgih Riyadi menjelaskan, jalur Cinomati yang terletak di antara bukit membuat jalanan ini memiliki tanjakan dan turunan yang cukup curam. Namun disisi lain, lebar jalan kurang memadai untuk pertemuan dua arah mobil. Hal ini membuat kerap terjadi kecelakaan di jalur tersebut.

Baca Juga:

Kunjungan Wisatawan ke Sejumlah Destinasi Wisata di Sleman Meningkat

"Kami berikan imbauan agar bus wisata tidak melalui jalur Cinomati, karena berbagai pertimbangan. Kalau malam hari memang belum dilengkapi secara lengkap sarana lampu penerangan jalan, sehingga sangat rawan terjadi kecelakaan lalu lintas," kata Singgih di Bantul, Minggu (08/05)

Dia melanjutkan sebagai antisipasi agar kendaraan wisatawan tidak melintas di jalur tersebut, Dishub Bantul sudah memasang papan petunjuk arah untuk putar balik apabila kendaraan sudah hampir naik, dan agar melewati jalur alternatif lainnya.

"Agar tidak melewati jalur Cinomati, kami antisipasi dengan papan penunjuk, kami tempatkan petugas di sana selama masa liburan Lebaran ini, sehingga nanti bisa memberikan petunjuk arah jalur alternatif selain melewati jalur Cinomati," katanya.

Hutan Pinus Mangunan di kawasan Bantul DIY. (Foto: Pemkab Bantul)
Hutan Pinus Mangunan di kawasan Bantul DIY. (Foto: Pemkab Bantul)

Wisatawan yang hendak ke wisata Mangunan bisa melewati jalur alternatif Imohiri- Dlingo. Namun dirinya mengingatkan agar wisatawan yang mengendarai mobil atau dengan bus pariwisata menggunakan gigi rendah ketika naik jalur Imogiri-Dlingo.

Selain itu, kondisi mobil diharapkan dalam kondisi prima dna pengemudi tidak mengantuk.

"Untuk antisipasi kejadian tidak diinginkan, mulai dari simpang tiga Imogiri menuju ke Dlingo kami siapkan tanda peringatan agar memakai gigi rendah," tutur dia.

Kawasan Mangunan yang ada di wilayah perbukitan Dlingo terdapat sejumlah objek wisata alam dengan pemandangan dari atas bukit, untuk menuju wilayah ini terdapat dua jalur yaitu jalur Cinomati dan jalur Imogiri-Dlingo, namun dinas menyarankan agar melewati Imogiri." (Patricia/Yogyakarta)

Baca Juga:

Wali Kota Bandung Ingatkan Wisatawan Tidak Buang Sampah Sembarangan

Bagikan
Bagikan