Bon Jovi Masuk Rock and Roll of Fame

MENJADI salah satu grup berpengaruh sejak tahun 1980-an, memang pantas bila Bon Jovi dipajang di Rock and Roll Hall of Fame.

Rencananya Bon Jovi bersama dengan legenda musik lainnya, seperti Dire Straits, the Moody Blues, the Cars dan Nina Simone akan memenuhi Rock and Roll Hall of Fame 2018.

Pada Instagramnya mengunggah video messagenya; "Hey everybody, just wanted to say hi, wish you all a happy holiday and, oh yeah, by the way, thank you," ucap Jon Bon Jovi yang ditingkahi lagu hit Wanted Dead or Alive (1986).

Pemilihan untuk tahun 2018 itu hasil dari polling yang dilakukan via online. Untuk tahun 2018 Depeche Mode, the Eurythmics, Judas Priest dan Radiohead tidak terpilih untuk dipajang pada Rock and Roll Hall of Fame 2018.

Bon Jovi sendiri sudah dicalonkan untuk masuk ke ajang bergengsi dunia musik ini sejak 2008. Kemudian dinominasikan kembali di tahun 2011, Namun baru tahun 2018 nama mereka berhasil masuk, berkat kerja keras sesama fans grup ini.

Jon mengatakan terima kasihnya pada semua penggemar mereka atas kerja kerasnya. Ia mengakui butuh waktu panjang untuk berhasil masuk. Jon berharap Bon Jovi akan terus langgeng.

Biasanya ajang Rock and Roll Hall of Fame menjadi semacam reuni band. Para penggemar berharap nantinya pada acara penerimaan penghargaan itu, dua anggotanya Richie Sambora dan Alec John Such dapat bermain sepanggung lagi.

Sambora mengirimkan sinyal untuk dapat bermain dengan bandnya itu. Namun Alec, menun Jon, agak susah dicari karena keberadaannya. Tico Torres (drum) dan David Bryan (kibor), sangat menantikan dua personil lawas untuk bermain sepanggung.

Begitu juga dengan grup asal Inggris Dire Straits. Bila mereka tidak keberatan bermain satu panggung lagi, akan menjadi penampilan pertama sejak grup itu bubar di tahun 1992. Acara Rock and Roll Hall of Fame akan dilangsungkan di Cleveland pada 14 April 2018. (psr)