Bikin Kangen! Ini 5 Cara Berkomunikasi yang Memorable Pada Zamannya

TANGGAL 27 September diperingati sebagai Hari Pos Telekomunikasi Telegraf (PTT). Hari yang memperingati perjuangan para pahlawan yang gagah berani merebut serta menduduki secara paksa kantor jawatan Pos, Telepon dan Telegraf (PTT) dari pemerintahan Jepang.

Berbicara soal komunikasi, banyak sekali kenangan cara berkomunikasi yang memorable pada zamannya gengs. Terlebih buat kamu yang lahir di tahun 80-90an, pastinya merasakan evolusi telekomunikasi yang setiap momennya sangat dirindukan.

Baca Juga:

Usia Paling Aman Hadiahi Anak Smartphone Versi Bill Gates

Lantas seperti apa kenangan berkomunikasi yang memorable pada zamannya? Yuk langsung aja cekidot dibawah ini gengs.

1. Telepon 3 Detik

Di era 2000-an awal, momen gratis telepon selama 3 detik sangat populer. Waktu itu awal-awalnya ponsel baru terkenal, mewah abis dah yang pada masa itu sudah punya ponsel.

Singkat cerita nih gengs, waktu itu sih ada beberapa provider yang memberikan gratis nelepon tiga detik, alias tanpa bayar. Tapi ada syaratnya nih, yah tadi itu harus 3 detik, jika lewat dari 3 detik maka kamu akan dikenakan pulsa gengs.

Apalagi nih yah, jaman dulu sih pulsa masih mahal gengs buat anak-anak muda. Harga terendah aja saat itu vocer masih Rp100 ribu. Tapi demi nelpon sang pacar atau gebatan, mereka rela jempol pegel berkali-kali untuk sekedar telepon dan tutuh telepon agar tak lebih dari 3 detik. Jika lebih dari 3 detik rasanya itu gengs seperti 'dunia mau kiamat', karena pulsa bisa langsung kesedot gengs.

Berhubung nelponnya hanya cuma 3 detik, jadi susah banget sih bikin satu kalimat yang panjang. Tapi banyak yang ngakalin dengan nulis di kertas gitu gengs, kayak main puzzle terus disusun jadi kalimat yang mudah dimengerti. Sangat ribet dan melelahkan yah, tapi gimana gengs namanya juga demi ayang beb, mau gimana lagih heehehe.

2. Batas Karakter SMS

Lanjut nih gengs tentang kerinduan yang kedua. Kalian masih ingat gengs tentang batasan Karakter Sms? Ketahuan nih umurnya kalau yang masih ingat hehehe.

Jadi gini gengs, zaman dulu tuh orang-orang masih sangat mengandalkan yang namanya SMS. Beda sama sekarang yang serba dimudahkan dengan aplikasi chat seperti WhatsApp, Line dan sebagainya.

Dulu satu SMS itu berisi 140 karakter. Pada setiap ponsel jadul saat itu punya penanda sisa karakter yang bisa digunakan. Jadi enggak heran gengs jika pada masa itu, orang-orang menjaga pesannya agar tak lebih dari 140 karakter. Kalau lebih nih gengs, pulsanya jadi kepotong double, sayang banget kan, harusnya bisa ngirit tapi malah boros.

Kalau dibandingkan zaman sekarang nih. Mau ngetik SMS atau pesan sepanjang apapun, enggak ngabisin pulsa gengs. Dengan beberapa aplikasi chat seperti WhatsApp, Line dan lain-lain. Paling kuota internet aja yang berkurang, itupun enggak seberapa nyedotnya. Terus nih selisih karakter SMS juga beda jauh di ponsel sekarang sih, eggak ada penanda total karakter yang digunain, jadi bakal bingung buat ngitung jumlah karakter ynag digunain.

Baca Juga:

Viral! Istri di Penjara Gara-Gara 'Kepoin' Handphone Suami Tanpa Izin

3. Telepon Umum

Telepon umum koin, merupakan sebuah kenangan berkomunikasi yang tak terlupakan. Zaman dulu telepon umum biasanya terdapat di beberapa ruang publik seperti pasar, alun-alun, kelurahan, komplek perumahan dan sebagainya. Biayanya pun sangat murah, hanya dengan menggunakan uang logam senilai Rp50 untuk satu pulsa sekitar 3 menit menelepon lokal.

Pada masa itu, telepon bukan merupakan salah satu kebutuhan penting yang mengharuskan setiap keluarga untuk memilikinya gengs. Karena tak banyak sesuatu yang harus buru-buru diselesaikan. Seperti halnya, tak banyak anak-anak sekolah ynag keluyuran di mall hingga harus melapor orang tuanya setiap 1 jam sekali.

Kenangan yang begitu terasa sih gengs, khususnya untuk anak muda pada masa telepon umum berjaya. Banyak yang suka menggombal di telepon. Biasanya mereka mengumpulkan koin yang banyak guna menelepon sang pujaan hati. Tumpukan koin tersebut ditaruh diatas telepon, jadi mereka tak kerepotan mencari jika sambungan 3 menit hampir putus.

Biar lebih leluasa ngegombalnya nih gengs, anak muda jaman dulu bisanya mereka cari telepon umum ditempat yang agak sepi. Hal itu bertujuan agar bisa menelepon dengan leluasa tanpa harus ditunggu antrian orang banyak dibelakangnya hehehe.

Namun seiring berjalannya waktu, popularitas telepon umum tergeser dengan adanya Wartel yang tumbuh bak cendawan di musim hujan. Karena di wartel orang bisa langsung menelepon dan membayar tanpa perlu beli kartu dan menyumpan pulsa.

Tapi kejayaan wartel tak berlangsung lama. Setelah boomingnya telepon seluler bisnis wartel pun kian tergerus dan mati suri. Hingga ponsel pun kini menjelma lebih canggih menjadi ponsel pintar, yang semakin memudahkan kita dalam berkomunikasi dengan orang lain.

4. Kartu Telepon

Anak Milenial mungkin bingung yah jika ditanya kartu telepon itu apa sih? Mungkin yang kamu pikir ialah SIM Card? Bukan itu gengs beda lagi ini.

Jadi jaman dulu tuh sekitar tahun 1981-1988 saat belum adanya ponsel, telepon umum cukup populer gengs. Meskipun saat itu sudah ada telepon rumah, namun tak banyak memilikinya. Jadi telepon umum kartu dan koin lah yang cukup berjaya gengs.

Kalau zaman sekarang sih mungkin sudah tak terlihat lagi gengs telepon umu, baik yang memakai koin maupun kartu.

Satu hal yang cukup berkesan dari betelepon ria saat itu, yah telepon dengan kartu telepon dari Telkom gengs. Kartu telepon ini dulu bisa dibeli digeral telkom dengan harga yang cukup variatif. Mahal dan murahnya sih tergantung dari isi unit di kartu telepon itu. Unit tersebut menentukan lama tidaknya durasi waktu kita bisa mengobrol.

FYI aja nih gengs kartu telepon seperti itu, sebenarnya dulu kurang begitu diminati. Lantaran untuk telepon dan mengobrol lebih simpel dan praktis dengan koin, atau telepon ke Warung Telepon(Wartel).

Namun terlepas dari itu, kartu telepon telkom sangat collectable abis gengs. Alasannya, karena gambarnya sangat beraneka ragam, dari mulai keindahan alam Indonesia, hewan unik yang ada di Indonesia hingga beberapa momen penting saat waktu kartu telepon itu terbit, salah satunya di momen pemilu.

5. BlackBerry Messenger (BBM)

Sebelumnya munculnya WhatsApp, Line dan sebagainya, Salah satu aplikasi chat yang digemari pada sekitar tahun 2010 ialah Blackberry Messenger atau yang lebih sering disingkat BBM.

Awal mulanya BBM itu hanya bisa dinikmati di ponsel Blackberry Saja. Tapi seiring dengan berjalannya waktu, BBM pun mulai ada di Android serta iOS gengs.

Dalam perjalannya, perkembangan android dengan berbagai aplikasi chatnya cukup pesat. Hingga BBM memiliki banyak kompetitor. Kendati banyak fitur canggih di BBM tapi tetap saja kompetitor aplikasi chat lainnya pun jauh lebih berkembang.

Hingga akhirnya, lewat pesan resmi BBM pada tanggal 31 Mei 2019 menyebutkan bahwa layanan BBM sudah tak bisa digunakan lagi.

Kabar tersebut pun sontak membuat banyak orang-orang yang sedih dan merindukan aplikasi chat yang menyimpan banyak kenangan serta fitur canggih pada masanya.

Salah satu hal yang cukup memorable ialah adanya fitur PING!. Dimana merupakan fitur yang difungsikan untuk memfollow up lawan chat kamu apabila lama membalas pesan. Bahkan sampai sekarang meski menggunakan aplikasi chat lain, banyak orang yang secara manual menggunakan tulisan PING! untuk follow up lawan chat. Tapi seiring berjalannya waktu, berubah menjadi hanya "P" saja.

Kenanganya lainnya pada BBM yakni fitur broadcast message. Dimana fitur canggih ini dulu sangat penting untuk men share berbagai hal di circle pertemanan BBM. Salah satunya yang mungkin diantara kamu pernah merasakannya, yakni promote teman yang sedang jomblo alias lajang. Contoh "Di Invite yang guys Temen gw Indah orangnya baik cantik asik ini pinnya 539xxA". Namun selain itu broadcast juga biasanya digunakan untuk menyampaikan ucapan Hari raya. pokonya banyak deh fungsinya gengs.

Terus nih yah gengs, waktu pas masih sedikit yang menggunakan Blackberry lantaran termasuk HP Mahal dan Mevvah pada zamannya, ada satu hal yang cukup membanggakan. Apalagi jika meluncurkan cuitan di twitter, karena pas update ada tanda Twitter For Blackbeery. Rasa bangga pun muncul lantaran seolah kamu telah memakai teknologi terkini dengan adanya status seperti itu, mevvah abis deh pokonya hehehe.

Lalu yang tak kalah memorablenya nih, jaman-jamannya bikin status di aplikasi chat itu bisa dibilang awlnya dari Blackberry gengs. Banyak yang membuat status galau, happy dan sebagainya. Tujuannya sih caper aja gitu gengs biar diliat sama temen-temen yang ada dikontak BBM. Ada juga kenangan Display Picture (DP) BBM gengs, apabila seseorang DP BBM nya tak ada foto atau kosong, biasanya doi lagi galau gengs, jadi jangan coba-coba digodain yahh alias 'senggol bacok' hehehe. (ryn)

Baca Juga:

Tips Ampuh Memilih Kamera Smartphone Berkualitas