Berpura-Pura Jadi Teknisi, M Bobol DVR ATM BCA

MerahPutih Hukum - Polisi berhasil mengungkap kasus pencurian 52 Digital Video Recorder (DVR) dari mesin ATM BCA di wilayah Jakarta dan Tangerang. Pelaku ditangkap di Cengkareng, Tangerang dan terancam hukuman di atas lima tahun penjara.

Dari tangan tersangka polisi menyita beberapa barang bukti di antaranya, pakaian yang digunakan tersangka saat mengambil DVR, satu buah helm, 52 unit DVR, dan delapan buah hardisk yang dibongkar pelaku dari mesin ATM tersebut. Pelaku langsung ditetapkan sebagai tersangka. 

Berdasarkan keterangan Kasubdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya, AKBP Eko Hadi Santoso, pelaku berpura-pura menjadi tukang servis mesin ATM lalu mendatangi minimarket di Jakarta dan Tangerang serta Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) selama Agustus-September 2015. Pelaku membongkar casing mesin ATM BCA dan mengambil DVR tersebut. Oleh pelaku DVR itu dijual kepada penadah seharga Rp100-Rp150 ribu per unit padahal harga satu unit DVR itu mencapai Rp14 juta. M mengaku kepada penyidik terpaksa mencuri karena terdesak kebutuhan ekonomi.

DVR berfungsi merekam secara visual mesin Circuit Closed of Television (CCTV) di gerai ATM sehingga ketika itu diambil maka rekaman di CCTV tidak bisa aktif. Selain itu, alarm di gerai ATM pun langsung tidak menyala atau tidak berfungsi dengan baik. M merupakan mantan karyawan BCA di bagian teknisi. Tak heran, M begitu lihai dalam melancarkan aksinya.  

Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya M dijerat dengan pasal 363 KUHP tentang Pencurian dan Pemberatan, dengan ancaman hukuman di atas lima tahun penjara. (Gms)

Baca Juga:

1. Spesialis Pencuri DVR ATM Terancam Hukuman 5 Tahun Penjara
2. Bocah dalam Kardus Tewas Dicekik
3. Anak Mantan Wapres Hamzah Haz Dilaporkan ke Polda Metro Jaya
4. RUU Larangan Minuman Beralkohol Rampung 2016
5. Polisi Pastikan Proses Hukum Anggota DPR Penganiaya PRT