Bentley Flying Spur Speed Debut dengan Mesin Besar dan Tenaga Monster


Bentley Flying Spur Speed. (Foto: MotoGP)
BENTLEY Flying Spur generasi ketiga melakoni debut pada pertengahan 2019 untuk model tahun 2020. Sejak itu, Bentley telah memperkenalkan Flying Spur Hybrid, Flying Spur S, dan varian lainnya. Sekarang, Flying Spur Speed ikut bergabung dalam lineup tersebut.
Menurut laporan Motor1, Rabu (7/9), Speed akan menjadi satu-satunya cara untuk mendapatkan mesin W12 Bentley pada sedan, karena perusahaan sudah menghentikan produksi Flying Spur W12 standar awal tahun ini. Mesin W12 6.000 cc turbo ganda itu menghasilkan 626 daya kuda dan torsi 900 Newton-meter.
Bentley menyalurkan tenaganya melalui girboks kopling ganda ZF delapan kecepatan, yang membantu mendorong Flying Spur Speed hingga 100 km/jam dalam 3,7 detik. Mobil itu memiliki kecepatan tertinggi yang diklaim mampu mencapai 333 km/jam.
Flying Spur Speed bisa mengantarkan torsi menuju kedua as. Mode Comfort mengirimkan torsi hingga 480 Nm ke gardan depan, sementara Sport membatasi torsi ke roda depan hanya 280 Nm, sisanya ke roda belakang.
Baca juga:
Bentley Edisi Khusus untuk Dukung Penelitian Kanker

Mobil ini akan berada di atas Flying Spur S dalam portofolio Bentley, menyebutnya sebagai model Flying Spur "paling driving-focused" yang tersedia. Bentley menyempurnakan tampilan Speed dengan velg unik 22 inci yang hadir dalam warna gloss black, dark tint, atau silver.
Satu set velg 22 inci opsional juga tersedia, dengan finishing gloss black atau pale Brodgar satin. Perusahaan juga menambahkan warna gelap pada gril, lampu depan, lencana, dan lampu belakang.
Warna merah - kaliper rem merek Bentley adalah standar - dengan unit hitam tersedia sebagai upgrade tanpa biaya. Perusahaan akan terus menawarkan upgrade Styling Spec dan Blackline Spec pada Flying Spur.
Styling Spec menambahkan beberapa bit serat karbon, seperti splitter depan, side skirt dengan lencana Bentley metalik, diffuser belakang, dan spoiler tutup bagasi nan halus. Blackline Spec menggantikan kecerahan mobil dengan potongan trim yang lebih gelap.
Baca juga:
Meski 200 Mobil Tenggelam di Laut, Bentley Tetap Untung

Pada bagian dalam, jumlah pilihan warna kulit meningkat dari lima menjadi 15. Veneer hitam piano adalah standar, dengan Crown Cut Walnut, Dark Stained Burr Walnut, atau Dark Fiddleback Eucalyptus sebagai alternatif tanpa biaya.
Sedan ini juga akan dilengkapi grafis klaster instrumen yang unik, kursi depan adjustable 24 arah serta kursi belakang adjustable 14 arah, pedal sport, dan banyak lagi.
Bentley memprediksi Flying Spur Speed akan mencapai sekitar sepertiga dari semua pesanan Flying Spur di Amerika Serikat dan Eropa. Sementara angka di Timur Tengah kemungkinan satu dari lima. (waf)
Baca juga:
Bentley Hentikan Produksi Mesin 6750 cc
Bagikan
Andrew Francois
Berita Terkait
iPhone 17 Pro dan Pro Max Pakai Rangka Aluminum, Kenapa Tinggalkan Titanium?

Samsung Sedang Kembangkan HP Lipat Baru, Bakal Saingi iPhone Fold

Sense Lite, Inovasi Baru JBL dengan Teknologi OpenSound dan Adaptive Bass Boost

Adidas dan Tim Audi F1 Umumkan Kerja Sama, Koleksi Terbaru Debut 2026

Chip A19 dan A19 Pro Milik iPhone 17 Muncul di Geekbench, Begini Hasil Pengujiannya

Xiaomi 16 Pro Bisa Jadi Ancaman Buat Samsung Galaxy S26 Pro, Apa Alasannya?

OPPO Find X9 dan X9 Pro Bakal Hadir dengan Baterai Jumbo, Meluncur 28 Oktober 2025

Spesifikasi Lengkap iPhone 17: Hadir dengan Layar Lebih Besar dan Kamera Super Canggih

iPhone 17 Air Resmi Rilis dengan Bodi Tertipis, ini Spesifikasi dan Harganya

Tersangkut Kasus Pajak, Ketua Ferrari Jalani Hukuman Kerja Sosial
