Belajar tatap muka di Yogyakarta dimulai Juli 2021

Simulasi belajar tatap muka. (Foto: Antara).
Merahputih.com - Pembelajaran tatap muka di DIY ditargetkan berlangsung mulai Juli 2021 dengan uji coba di 10 sekolah pada jenjang SMA dan SMK.
Kepala Disdikpora DIY, Didik Wardaya menjelaskan pembelajaran tatap muka dimulai pada tahun ajaran baru 2021/ 2022.
"Awalnya kita mau simulasi tatap muka di 10 sekolah itu Januari lalu. Tapi karena PTKM diperpanjang jadi kita tunda jadi Juli besok," jelas Didik di Yogyakarta Jumat (19/3).
Baca Juga:
10 Sekolah yang terpilih untuk melakukan uji coba tatap muka adalah SMA N 1 Pajangan Bantul; SMA N 1 Gamping, Sleman; SMA N 1 Sentolo, Kulonprogo; SMA N 9 Yogyakarta. Kemudian ada SMA N 2 Playen, Gunungkidul; SMK N 1 Wonosari, Gunungkidul; SMK N 1 Yogyakarta; SMK N 1 Pengasih Kulonprogo; SMK N 1 Bantul; dan SMK N 1 Depok, Sleman.
"Sebenarnya dari sisi persiapan, semua sekolah itu sudah siap, tetapi nanti pelaksanannya (uji coba) tergantung situasi dan status zona lingkungan di masing-masing sekolah," jelasnya.

Nantinya saat simulasi pembelajaran tatap muka dilakukan,siswa akan masuk ke sekolah secara bergantian serta menjalankan protokol kesehatan seperti adanya jarak antar kursi, wajib menggunakan masker dan pemeriksaan suhu serta mencuci tangan.
Uji coba itu rencananya berlangsung selama dua hingga tiga minggu terhitung sejak dimulainya pembelajaran tatap muka. Setelah uji coba rampung, Disdikpora DIY akan melakukan evaluasi guna menentukan apakah sistem ini sudah layak untuk diterapkan kepada sekolah lain, termasuk untuk jenjang di bawahnya (TK-SMP).
Susilawati (37), salah satu orang tua siswa merasa senang adanya wacana uji coba belajar tatap muka. Susi memiliki dua anak yang sekarang sekolah di salah satu SMP Negeri dan SD Negeri di DIY.
Baca Juga:
Ia mengeluh kedua putrinya jenuh harus mengikuti sekolah dari rumah serta tidak bermain diluar.
"Materi hanya dikirim melalui pesan WhatsApp. Mereka banyak yang engga ngerti dengan materi yang disampaikan guru. Mereka juga bosen tiap hari ketemunya saya terus,"pungkasnya. (Teresa Ika/Yogyakarta)
Bagikan
Angga Yudha Pratama
Berita Terkait
Polisi Diminta Usut Tuntas Kematian Mahasiswa Amikom, Bonnie Triyana: Tidak Ada Alasan yang Membenarkan Kekerasan Aparat Terhadap Pengunjuk Rasa

Aksi Demonstrasi Bikin Suasana Kurang Kondusif, Beberapa Sekolah Terapkan PJJ pada Senin (1/9)

Pesisir Medan Berpotensi Banjir 22-28 Agustus, Hujan Lebat Akan Guyur DIY

Saat Libur Peringatan HUT ke-80 RI, Daop 6 Yogyakarta Alami Kenaikan Penumpang 5,5 Persen

85.792 Wisatawan Mancanegara Naik Kereta Api Selama Juli 2025, Yogyakarta Jadi Tujuan Tertinggi

Viral, Driver Ojol Dikeroyok karena Telat Antar Kopi, Ratusan Rekan Geruduk Rumah Customer

Film Dokumenter 'Jagad’e Raminten': Merayakan Warisan Inklusivitas dan Cinta dari Sosok Ikonik Yogyakarta

Libur Panjang, KAI Commuter Yogyakarta Tambah 4 Perjalanan Jadi 31 Trip Per Hari

Heboh Kasus Mafia Tanah Mbah Tupon, Nama Tersangka Penyerebot Sudah di Kantong Polisi

Dulu Buku, Kini TikTok! Maudy Ayunda Syok Lihat Transformasi Pendidikan yang Bikin Geleng-Geleng Kepala
