Baterai Lensa Kontak Pintar Ukuran 0,2 milimeter, Isi Daya Bisa Lewat Air Mata


Ilustrasi mata. (Foto: Unsplash/v2osk)
MerahPutih.com - Ilmuwan Lee Seok Woo menciptakan inovasi baru pada lensa kontak pintar karena terinspirasi film Mission Impossible: Ghost Protocol. Ada adegan saat agen William Brandt (Jeremy Renner) mengenakan sebuah lensa kontak untuk mengenali wajah seseorang. Lee ingin mewujudkan hal tersebut di dunia nyata dengan menciptakan baterai mungil untuk lensa kontak pintar.
Lensa kontak hanya memiliki ketebalan 0,5 milimeter, sehingga Lee terpacu untuk menciptakan baterai untuk perangkat tersebut dengan ukuran lebih tipis.
“Ketebalan baterai kami sekitar 0,2 milimeter, yaitu sekitar dua kali ketebalan rambut manusia,” kata Lee, seperti dilansir laman CNBC pekan ini.
Akhirnya Lee dan timnya menemukan baterai yang dapat diberi daya menggunakan larutan garam biokompatibel sebagai alternatif baterai lithium-ion, yang mengandung bahan mudah terbakar.
Baca juga:
Jangan Salah Pakai Softlens, Pilih yang Berkualitas agar Aman di Mata
Baterai baru ini dapat diisi menggunakan metode kabel konvensional, atau metode kimia. Baterai tersebut dilapisi dengan glukosa dan ketika dicelupkan ke dalam larutan garam, glukosa akan bereaksi dengan ion natrium dan klorida untuk mengisi dayanya. Namun, ada cara lain yang tidak biasa untuk mengisi daya baterainya.
“Larutan air mata juga mengandung glukosa. Artinya, saat Anda memakai lensa kontak, air mata Anda juga dapat mengisi daya baterai,” kata Lee.
Saat ini kapasitas dan voltase baterai tersebut masih sangat rendah. Dengan menggunakan kedua metode tersebut, baterai hanya dapat menghasilkan tegangan kurang lebih 0,3V – 0,6V. Tegangan standar untuk satu baterai AA adalah 1,5V.
Terlepas dari potensi inovasi semacam itu, Lee berpendapat bahwa harga baterai tersebut harus dijaga agar tetap rendah, mengingat kapasitas baterainya memang kecil. “Setelah komersialisasi yang sangat serius terjadi, harga baterainya seharusnya hanya beberapa dolar," kata Lee.
Baca juga:
Sejauh ini masih belum ada informasi kapan Lee akan merilis baterai tersebut. Tertarik untuk memilikinya? (ikh)
Bagikan
Berita Terkait
Rilis Terbatas Oktober, Samsung Galaxy Z Trifold Jadi Ponsel Lipat Terunik Berkat G Dual-infold

Teaser Samsung Galaxy S25 FE Sudah Dirilis, Resmi Meluncur 4 September 2025

Apple Bakal Rombak Desain hingga 2027, iPhone 17 Jadi Seri Pertama yang Berevolusi

Bocoran Baru Samsung Galaxy S25 FE, Dipastikan Pakai Chipset Exynos 2400 dan Baterai 4.900mAh

Bocoran Terbaru Samsung Galaxy S26 Ultra: Bawa Kapasitas Baterai 5.000mAh dan Fast Charging 60W

iPhone 17 Resmi Meluncur 9 September 2025, Harganya Dibanderol Mulai Rp 13 Jutaan

Samsung Galaxy S26 Ultra Bakal Hadir dengan Desain Baru, Ciri Khas Mulai Menghilang

Meluncur Oktober 2025, OPPO Find X9 Pro Bakal Hadir dalam 3 Warna

Apple Kemungkinan Kembali Bawa Casing Bumper untuk iPhone 17 Air, Tahan Goresan hingga Benturan

Peluncuran Makin Dekat, Xiaomi 16 Jadi HP Flagship Pertama yang Pakai Snapdragon 8 Elite 2
