Batasi Pengguna Gratisan, Evernote Cuma Kasih 50 Catatan


Evernote mulai batasi pengguna gratisan. (Foto: Evernote)
EVERNOTE, salah satu aplikasi pencatatan terbesar di dunia, sedang menguji coba paket baru yang akan membatasi akses pengguna gratisannya. Evernote hanya menyediakan batas hingga 50 catatan dan satu buku catatan untuk mereka.
Evernote kini punya lebih dari 250 juta pengguna dan mereka ingin mendorong pengguna gratis beralih ke pengguna layanan premium.
Melansir Gizmodo, beberapa pengguna Evernote dihebohkan karena mereka tidak bisa lagi menambah catatan mereka. Uji coba dari Evernote, yang diakuisisi oleh Bending Spoons tahun lalu, merupakan usaha terbaru untuk meningkatkan pendapatan dari aplikasi pencatatan yang populer, tetapi mengalami kesulitan keuangan.
Uji coba ini hanya memengaruhi sejumlah pengguna terbatas. Evernote tidak menginformasikan perubahan ini secara terbuka di halaman paket harganya. Ini menunjukkan bahwa perusahaan hanya sedang ingin menguji batasan ini.
Baca juga:

Menurut laporan techcruch, Evernote mempromosikan pembatasan unggahan bulanan sebesar 60 MB dan ukuran catatan maksimal sebesar 25 MB bagi pengguna gratis. Evernote tak menyebutkan batasan jumlah catatan atau buku catatan.
Sebagian besar pengguna gratis memiliki ratusan atau bahkan ribuan catatan dan puluhan buku catatan. Bagi pengguna gratis yang ingin tetap memanfaatkan akses mereka seperti sebelumnya, opsi termurah adalah mengeluarkan biaya sebesar USD 14,99 atau kurang lebih 230 ribu rupiah per bulan.
Baca juga:

Evernote menyatakan bahwa situs web mereka belum diperbarui dengan informasi terbaru karena perubahan tersebut belum final. Perusahaan ini mengonfirmasi bahwa mereka telah melakukan uji coba dengan kurang dari 1% pengguna gratisnya untuk mengevaluasi kemungkinan penerapan rencana baru ini.
Jika langkah tersebut diambil, Evernote berkomitmen untuk mengkomunikasikan perubahan tersebut, Demikian penjelasan perwakilan perusahaan.
Mereka juga menegaskan bahwa batasan tersebut tidak akan menghambat pengguna gratis dalam mengelola, mengedit, melihat, mengekspor, atau menghapus catatan, bahkan, jika itu melebihi batas yang ditetapkan.
Pembatasan ini hanya akan mempengaruhi kemampuan pengguna untuk membuat catatan baru, kecuali jika mereka beralih menjadi pelanggan berbayar. (aqb)
Baca juga:
Bagikan
Hendaru Tri Hanggoro
Berita Terkait
Bocoran Warna Xiaomi 17 Series Terungkap, Segera Meluncur 25 September

iPhone Air Lebih Awet dari Samsung Galaxy S25 Edge, Bisa Bertahan hingga 9 Jam!

Xiaomi 17 Series Meluncur 25 September, Bawa Chipset Snapdragon 8 Elite Gen 5

Spesifikasi OPPO Find X9 Mulai Bocor, Sudah Muncul di Database NBD Vietnam

iPhone 18 Pro Berencana Adopsi Desain Semi-transparan, Jadi Keputusan Paling Berani?

Vivo X300 Bakal Jadi Pesaing iPhone 17, Punya Fitur Mirip AirDrop

Casing Samsung Galaxy S26 Ultra Bocor, Desain Barunya Jadi Sorotan

Gucci, Balenciaga, dan Alexander McQueen Diretas, Hacker Sandera Data Pribadi Pelanggan

Keberadaan AI Dalam Kehidupan Manusia Menjadi Keniscayaan saat Zaman makin Canggih

Akademisi Sebut AI hanya Kopilot, tak akan Gantikan Manusia
