Banyak Adegan di Gunung, Kim Byeong-oh Ceritakan Momen Syuting 'Exhuma'

MerahPutih.com - Exhuma resmi jadi film Korea terlaris di Indonesia saat ini. Per akhir pekan lalu, tayangan soal dukun dan makam misterius ini telah ditonton lebih dari 1,1 juta kali. Salah satu sosok yang menarik perhatian di Exhuma adalah siluman jenderal Jepang atau pasak besi.

Dilansir oleh laman Naver, karakter siluman raksasa ini merupakan hantu tentara Jepang yang dulunya hidup sebagai samurai. Ia punya tinggi lebih dari dua meter dan memakai baju zirah besi. Alih-alih CGI, sosok ini diperankan oleh aktor asli bernama Kim Byeong-oh.

Hal ini diungkapkan oleh Byeong-oh melalui sesi wawancara eksklusif bersama Sports Chosun, Jumat (8/3). Pebasket Negeri Ginseng ini banyak bercerita soal tantangan dan momen menarik kala syuting Exhuma.

Baca juga:

Lee Do-hyun Akui Dirinya Dapat Banyak Tantangan Baru kala Syuting 'Exhuma'

Byeong-oh berkata bahwa dirinya merupakan simbol "realisme dalam ketidaknyataan". Sosok tinggi besar dari siluman pasak besi sekilas terlihat susah untuk ditampilkan di film tanpa bantuan CGI. Namun, sutradara Jang Jae-hyun berusaha keras tetap merekrut Byeong-oh guna menekankan unsur karismatik dan "kasar".

"Aku awalnya bingung kenapa aktingku dibutuhkan. Namun, ketika aku menonton 'Exhuma', aku akhirnya paham. Ini dia, (detail realistis) dari kaki dan tangannya," tutur Byeong-oh.

Atlet kelahiran September 1990 ini bilang butuh waktu 6 jam untuk mengaplikasikan makeup dan seluruh aksesoris jenderal itu di tubuhnya. Ketika syuting selesai, mereka juga butuh waktu 2 jam untuk menghapus semua makeup.

Salah satu momen syuting yang diingat oleh Byeong-oh adalah saat jenderal Jepang dipancing oleh Hwa-rim (Kim Go-eun) menggunakan ikan mentah. Ikan itu disebar di atas tanah dan pohon untuk menarik siluman tersebut keluar dari kuburnya.

"Ikan yang ada di atas tanah itu adalah ikan hidup yang kupegang langsung pakai tangan. Namun, ikan yang akhirnya digigit oleh siluman itu sebetulnya adalah jeli yang disiapkan oleh tim kreatif," lanjutnya.

Baca juga:

Tanpa CGI, Sosok Jenderal Jepang di 'Exhuma' Diperankan Tiga Orang Sekaligus

Selama proses syuting Exhuma, Byeong-oh banyak mengambil adegannya di gunung. Menurutnya, sulit untuk akting di alam kala musim dingin seperti itu. Terlebih saat itu, Byeong-oh harus bertelanjang tangan dan kaki. Ia hanya memakai baju zirah saja sebagai pelindungnya.

(SPOILER ALERT)

Udara dingin ini sedikit mereda saat Byeong-oh syuting bagian terakhir film. Itu adalah adegan kala si sosok jenderal Jepang berhasil dikalahkan oleh Hwa-rim dan Sang-deok (Choi Min-sik). Tubuhnya terbakar oleh api.

"Api itu semuanya asli (bukan CGI). Itu adalah sesuatu yang besar, diikatkan pada derek, dan diputar di sekelilingku. Jujur itu membuat udara jadi hangat," ujar Byeong-oh sambil tertawa.

Syuting 'Exhuma' diakui Byeong-oh sebagai hal yang sulit dan penuh tantangan. Meski begitu, ia senang bisa terlibat dalam proyek ini dan bertemu banyak aktor mengagumkan. Jika punya kesempatan lagi di masa mendatang, ia ingin menjajal dunia akting lebih jauh. (mcl)

Baca juga:

Raih 2 Juta Penonton dalam 4 Hari, Intip Sinopsis Film Hit 'Exhuma'