Bantu Pemudik, Kemenkominfo Sediakan Aplikasi "Ayo Mudik"

Yohannes AbimanyuYohannes Abimanyu - Kamis, 22 Juni 2017
Bantu Pemudik, Kemenkominfo Sediakan Aplikasi

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi (tengah) berbincang bersama Menkominfo Rudiantara (kiri) dan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono (kanan) seusai peluncuran aplikasi Ayo Mudik. (ANTARA FOTO/Hafidz Mub

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

Kementerian Komunikasi dan Informasi menyediakan aplikasi "Ayo Mudik" untuk memudahkan pemudik mengetahui informasi terkait arus mudik 2017.

Menteri Komunikasi dan Informasi, Rudiantara menjelaskan aplikasi terpadu ini dapat membantu pemudik untuk mengetahui posko mudik terdekat, pos polisi, posko kesehatan, SPBU, Bengkel, Masjid, ATM, info bencana dan kondisi lalulintas terkini.

"Konten dan informasi di aplikasi 'Ayo Mudik' didukung lintas Kementerian, BMKG, Pertamina, Jasa Marga dan perusahaan penyedia internet untuk memudahkan pemudik mengetahui hal-hal disekitarnya," kata Menkominfo Rudiantara saat diskusi di Galeri Nasional Indonesia, Kamis (22/6).

Ia mengatakan, penerbitan Aplikasi "Ayo Mudik" merupakan bentuk kesiapan Kemenkominfo di bidang jaringan komunikasi selama mudik 2017.

"Bersama Badan Regulasi Telekomunikasi Indonesia (BRTI) dan operator Telekomunikasi, lembaga penyiaran, dan berbagai komponen terkait siap melayani masyarakat saat mudik dan arus balik," terangnya.

Selain itu, melalui Dirjen Sumber daya dan perangkat pos dan informatika serta Balai monitoring juga memantau pengamanan frekuensi penerbangan melalui posko bersama dengan AirNav Indonesia, khususnya di 15 bandara di seluruh Indonesia.

"Balai monitoring juga akan memantau potensi gangguan sinyal komunikasi di jalur mudik khususnya untuk layanan selular," ujarnya.

#Mudik Lebaran #Info Mudik #Arus Mudik #Kemenkominfo #Rudiantara
Bagikan
Ditulis Oleh

Fadhli

Berkibarlah bendera negerku, tunjukanlah pada dunia.

Berita Terkait

Indonesia
Polda Metro Jaya Blokir 4.053 Aplikasi dan Konten Ilegal Sepanjang 2024-2025, Jadi Tempat Penampungan Penipuan Transaksi Lintas Negara
Direktorat Siber Polda Metro Jaya memblokir 4.053 aplikasi dan konten ilegal sejak awal 2024 hingga Oktober 2025. Ribuan rekening, nomor telepon, dan akun WhatsApp turut dinonaktifkan untuk memberantas penipuan online lintas negara.
Ananda Dimas Prasetya - Minggu, 02 November 2025
Polda Metro Jaya Blokir 4.053 Aplikasi dan Konten Ilegal Sepanjang 2024-2025, Jadi Tempat Penampungan Penipuan Transaksi Lintas Negara
Indonesia
Nike hingga Lenovo Dapat Surat Peringatan dari Kominfo, Terancam Diblokir Karena Tak Penuhi Aturan
Sejumlah perusahaan belum memenuhi kewajiban pendaftaran PSE sesuai peraturan pemerintah.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 20 Juni 2025
Nike hingga Lenovo Dapat Surat Peringatan dari Kominfo, Terancam Diblokir Karena Tak Penuhi Aturan
Indonesia
Modus Mantan Dirjen Kominfo Habiskan Duit Negara Ratusan Miliar Bangun PDNS Tak Layak hingga Akhirnya ‘Jebol’
Samuel melakukan pemufakatan jahat pembentukan PDNS hingga memberi suap agar proyek bisa diambilalih.
Frengky Aruan - Jumat, 23 Mei 2025
Modus Mantan Dirjen Kominfo Habiskan Duit Negara Ratusan Miliar Bangun PDNS Tak Layak hingga Akhirnya ‘Jebol’
Indonesia
Dituding Terima Jatah dari Judi Online, Budi Arie Merasa Namanya Dijual
Budi Arie dituding menerima jatah dari judi online. Namun, ia menegaskan bahwa tidak terlibat dalam kasus tersebut. Ia merasa namanya dijual oleh eks anak buahnya.
Soffi Amira - Senin, 19 Mei 2025
Dituding Terima Jatah dari Judi Online, Budi Arie Merasa Namanya Dijual
Indonesia
Sosok Calon Tersangka Kasus Korupsi PDNS di Kominfo Diungkap Kejaksaan
Penyidik telah mengantongi sejumlah nama calon tersangka terkait kasus tersebut.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 25 April 2025
Sosok Calon Tersangka Kasus Korupsi PDNS di Kominfo Diungkap Kejaksaan
Indonesia
Deretan Fakta Menarik Arus Mudik 2025, Salah Satunya soal Diskon Tarif Tol
Korlantas Polri menilai kebijakan one way jauh lebih efektif mengatur arus mudik Lebaran 2025
Frengky Aruan - Kamis, 24 April 2025
Deretan Fakta Menarik Arus Mudik 2025, Salah Satunya soal Diskon Tarif Tol
Indonesia
Pakai Drone Thermal, Rata-Rata Respons Situasi Darurat Basarnas 2 Kali Lebih Cepat Jadi 15,7 Menit
Saat lebaran 2024 lalu, Basarnas mencatatkan rata-rata waktu respons untuk kondisi darurat, baik di darat maupun perairan mencapai 30 menit atau setengah jam.
Wisnu Cipto - Rabu, 23 April 2025
Pakai Drone Thermal, Rata-Rata Respons Situasi Darurat Basarnas 2 Kali Lebih Cepat Jadi 15,7 Menit
Indonesia
Menhub Sebut Kebijakan WFA Ubah Pola Mudik Lebaran 2025
Setelah penerapan WFA, terjadi perubahan pola pergerakan pada H-10 sampai dengan H+2 Lebaran.
Dwi Astarini - Rabu, 23 April 2025
Menhub Sebut Kebijakan WFA Ubah Pola Mudik Lebaran 2025
Indonesia
Legislator Gerindra Sebut WFA Jadi Salah Satu Teroboson Urai Puncak Saat Arus Mudik
Penyiapan jalan oleh Kementerian PU sangat layak diapresiasi
Angga Yudha Pratama - Jumat, 18 April 2025
Legislator Gerindra Sebut WFA Jadi Salah Satu Teroboson Urai Puncak Saat Arus Mudik
Indonesia
DPR Sebut WFA Efektif Kurangi Kemacetan saat Puncak Arus Mudik Lebaran 2025
Anggota Komisi V DPR RI, Danang Wicaksana Sulistya menyebutkan, bahwa WFA efektif mengurangi kemacetan saat puncak arus mudik Lebaran 2025.
Soffi Amira - Jumat, 18 April 2025
DPR Sebut WFA Efektif Kurangi Kemacetan saat Puncak Arus Mudik Lebaran 2025
Bagikan