Apple Perkenalkan macOS Big Sur dengan Desain dan Tampilan Baru
macOs Big Sur membawa perubahan yang signifikan. (Foto: The Verge)
APPLE akhirnya mengakhiri sistem operasi macOS versi 10 nya setelah hampir dua dekade. Kini, Apple resmi mempratinjau macOS Big Sur versi terbaru dari sistem operasi desktop paling canggih di dunia yang dimilikinya.
macOS Big Sur diklaim memiliki desain ulang yang indah dan sepenuhnya baru namun tidak asing bagi pengguna perangkat komputer Apple.
Melansir laman The Verge, Apple memperkenalkan macOS Big Sur terbarunya di acara tahunan Worldwide Developers Conference 2020 (WWDC) pada 22 Juni 2020.
Baca juga:
macOS Catalina 10.15.5 Hadirkan Fitur Peningkatan Stabilitas Daya Baterai MacBook
Dalam presentasinya, Apple memperlihatkan perambanan atau browser Safari yang dikemas dengan fitur-fitur baru. Termauk halaman awal yang dapat disesuaikan, tab yang dirancang dengan elegan dan lebih kuat, terjemahan cepat dan mudah, dan Laporan Privasi baru.
Melansir laman Apple, aplikasi Pesan yang diperbarui juga memungkinkan pengguna Mac mengirim dan menerima lebih banyak pesan pribadi dan ekspresif.
Aplikasi Maps juga menawarkan pengalaman baru, menghadirkan fitur mendalam untuk menjelajahi dan menavigasi perjalanan di seluruh dunia.
“macOS Big Sur adalah pembaruan besar yang memajukan kombinasi legendaris dari kekuatan UNIX dengan kemudahan penggunaan Mac, dan memberikan pembaruan terbesar kami untuk desain dalam lebih dari satu dekade,” kata Craig Federighi, Wakil Presiden Senior Apple.
“Dengan tampilan yang modern dan bersih, peningkatan besar pada aplikasi utama termasuk Safari, Pesan, dan Peta, dan fitur privasi baru, kami pikir semua orang akan menyuka pengalaman terobosan yang ditawarkan oleh macOS Big Sur,” lanjutnya.
Baca juga:
macOS Big Sur juga memberikan desain baru yang luas sehingga membuat navigasi menjadi lebih mudah, sambil menempatkan lebih banyak kontrol di ujung jari pengguna. Mulai dari lengkungan sudut jendela hingga palet warna dan bahan telah didesain sempurna.
Ikon di Dock juga diklaim telah dirancang dengan cermat agar lebih konsisten dengan ikon di seluruh ekosistem Apple sambil mempertahankan kepribadian Mac Mereka.
Tombol dan kontrol muncul saat dibutuhkan dan surut saat tidak dibutuhkan. Ini memberikan pengalaman para pengguna menjadi lebih fokus, segar, akrab, dan mengurangi kompleksitas visual.
Tombol menu yang dapat disesuaikan menampilkan Pusat Kontrol yang baru dan memberikan akses cepat ke kontrol dari desktop.
Pusat Pemberitahuan juga diperbarui untuk mencakup lebih banyak notifikasi interaktif dan widget yang dirancang ulang dengan ukuran berbeda.
Program Bera pengembang macOS Big Sur tersedia untuk anggota Program Pengembang Apple di developer.apple.com, sedangkan untuk beta publik akan tersedia bulan depan di beta.apple.com. (and)
Baca juga:
Bagikan
Ananda Dimas Prasetya
Berita Terkait
iPhone 11 vs iPhone XR: Mana yang Masih Layak Dibeli di 2025?
Teaser OPPO Reno 15 Series Sudah Dirilis! Bawa Kamera Beresolusi Tinggi
Samsung Galaxy S26 Pakai Snapdragon 8 Elite Gen 5, tapi Masih Andalkan Exynos 2600
Desain iPhone Air 2 Bocor! Pakai Kamera Ganda dan Diperkirakan Rilis 2026
OPPO Reno 15 Series Rilis 17 November 2025, Bawa 3 Kamera Samsung HP5 200MP!
Samsung Galaxy S26 Ultra Bikin Kecewa! Cuma Tambah Lensa Telefoto 3x
OPPO Find X9 Series Resmi Rilis di Indonesia, Berikut Spesifikasi dan Harganya!
Xiaomi 17 Ultra Raih Sertifikasi 3C, Pakai Snapdragon 8 Elite Gen 5
Vivo X300 Ultra Jadi HP Pertama yang Pakai Kamera Ganda 200MP, ini Spesifikasi Lengkapnya
Bocoran OPPO Reno 15 Pro: Dibekali Baterai 6.300mAh dan Kamera 200MP