Apple Akuisisi Modem Smartphone Intel
Apple resmi bekerjasama dengan divisi modem smartphone Intel (Foto: The Verge @Jon Porter)
MELANSIR dari laman apple.com, perusahaan teknologi ternama asal Amerika tersebut dikabarkan telah mengakuisisi divisi Modem Smartphone milik Intel. Modem smartphone adalah alat di dalam sebuah smartphone yang berfungsi menyambungkan smartphone dengan internet.
Sebelumnya Apple bekerjasama dengan Qualcomm untuk produksi komponen smartphone modem perangkat Apple. Namun dengan diakusisinya divisi smartphone modem Intel, kedepannya produk-produk dari Qualcomm akan dikurangi penggunaannya oleh Apple.
Baca juga:
Apple Rilis Apple TV+, Apple News+ dan Apple Arcade
Menurut artikel dari laman The Verge, Apple mengklaim bahwa alasan kenapa mereka beralih menggunakan smartphone modem dari Qualcomm karena ada masalah di antara kedua pihak tersebut. Apple merasa bahwa Qualcomm menuntut bayaran yang terlalu tinggi untuk royalti paten produk milik Qualcomm.
Apple mengakuisisi smartphone modem Intel dengan uang senilai USD 1 miliar atau setara dengan Rp14 triliun. Seperti yang dikutip dari website resmi Apple, sekitar 2.200 karyawan Intel akan bergabung dengan Apple, bersama dengan properti intelektual, peralatan, dan juga sewa.
Menggabungkan paten yang dimiliki Apple, saat ini mereka memiliki lebih dari 17.000 paten teknologi nirkabel, mulai dari protokol untuk standar seluler hingga arsitektur modem dan operasi modem. Kerjasama dengan Intel sebenarnya juga telah dilakukan bertahun-tahun oleh kedua perusahaan tersebut.
Baca juga:
Corsair One i160, 'PC Gaming' dengan Spesifikasi Terbaik dan Harga Fantastis
Dengan akuisisi ini, diharapkan hasil yang masksimal untuk produk-produk Apple selanjutnya. Karena Apple bisa ikut dalam proses pengembangan smartphone modem bersama Intel, dimana sebelumnya mereka hanya membeli komponon tersebut dari Qualcomm, Apple dapat mengembangkan modem yang lebih cocok dengan produk mereka.
Demikian pula dengan Intel, Intel juga berharap dapat mengembangkan produk yang lebih baik lagi. Terlebih lagi pada era komunikasi dengan jaringan 5G nanti. Intel juga berharap dengan kerjasama ini Intel dapat melampaui Qualcomm yang sering dianggap lebih baik dibanding Intel soal produk smartphone modem.
Seperti yang dikatakan CEO Intel, Bob Swan, "Perjanjian ini memungkinkan kami untuk fokus pada pengembangan teknologi untuk jaringan 5G sambil mempertahankan kekayaan intelektual kritis dan teknologi modem yang telah dibuat oleh tim kami." Melihat kerjasama ini, kira-kira akan seperti apa ya produk Apple kedepannya? (sep)
Baca juga:
Bagikan
Ananda Dimas Prasetya
Berita Terkait
Gambar Xiaomi 17 Ultra Bocor sebelum Rilis, Dibekali Baterai 6.000mAh
Samsung Bakal Gelar 'The First Look' Jelang CES 2026, Galaxy Z TriFold Segera Unjuk Gigi?
Desain Motorola Edge 70 Ultra Terungkap, Siap Bikin Gebrakan Lewat Tombol Khusus AI!
Vivo S50 Pro Mini Muncul di Geekbench, Bawa Chipset Snapdragon 8 Gen 5?
Huawei Pura X2 Meluncur 2026, Kemungkinan Pakai Chipset Kirin 9030
Bocoran Vivo X300 Ultra: Bawa Snapdragon 8 Elite Gen 5 dan Baterai 7.000 mAh
Galaxy Z TriFold Resmi Meluncur 12 Desember di Korea Selatan, ini Spesifikasi dan Harganya
Samsung Luncurkan Galaxy Z TriFold 12 Desember, hanya untuk Pasar Korea di Penjualan Perdana
OPPO Find N6 Sudah Masuk Uji Coba di India, Siap Meluncur dalam Waktu Dekat!
Kamera Samsung Galaxy S27 Ultra Dinilai Mengecewakan, tak Banyak Perubahan?