Nutrisi

Apa Benar Junk Food Punya Manfaat untuk Tubuh?

Dwi AstariniDwi Astarini - Minggu, 26 April 2020
Apa Benar Junk Food Punya Manfaat untuk Tubuh?

Junk food yang dianggap tak sehat ternyata mengandung sejumlah nutrisi baik. (foto: pixabay/kgberlin)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

JUNK food menjadi salah satu jenis makanan yang sebisa mungkin dihindari. Lemak, kalori, tingginya gula menjadi faktor penyebab yang membuat makanan ini ditakuti. Meski begitu, junk food tetap populer di Indonesia. Berdasarkan suatu penelitian di Amerika, makanan ini justru memiliki manfaat untuk tubuh. Apa iya?

Seperti dilansir laman Are Search Guide, junk food menjadi sumber makanan yang sangat populer untuk kehidupan sehari-hari di Amerika. Junk food biasa digunakan untuk menemani kegiatan banyak orang, seperti menonton, belajar, hingga membaca buku. Banyak orang mengetahui junk food berisiko membuat ketagihan dan memiliki konsekuensi buruk bagi kesehatan tubuh, karena mengandung tinggi lemak, garam, dan rendah nutrisi. Namun, menurut penelitian itu, apa yang orang tidak tahu ialah diet yang banyak dijalani orang sehat sebagian besar mengandung junk food.

BACA JUGA: Es Melon Segar untuk Berbuka Puasa

Hal itu dibuktikan salah satu jurnal ilmiah dari Tifts University Health. Dalam jurnal itu disebutkan bahwa junkfood dapat membantu orang menurunkan berat badan dan menjadi lebih sehat. Energi tinggi yang terkandung dalam junk food dapat dengan mudah mengenyangkan dan gula yang ada membantu menjaga kadar gula darah.

Selain kedua hal itu, penelitian itu juga membahas bahwa makanan ini memiliki banyak nutrisi bagi tubuh. Nutrisi macam apa yang terkandung dalam junk food? Apa manfaatnya?

junk food
Junk food juga mengandung sejumlah nutrisi. (foto: Pixabay-Qimono)

Memang benar bahwa makanan sampah ini berbahaya bagi tubuh jika dikonsumsi berlebihan. Dalam artikel jurnal ilmiah dari Tufts University Health & Nutrition, disebutkan untuk setiap bit junk food yang kita konsumsi, ada sejumlah kecil nutrisi yang kita makan bernama junk food, seperti vitamin A, B6, B12, C, folat, kalsium, protein, dan zat besi. Mengapa vitamin-vitamin tersebut penting bagi tubuh manusia?

Vitamin A dapat membantu tubuh menurunkan risiko terkena kanker, menormalkan gula darah, mencegah asma, dan membantu membangun kulit dan rambut yang lebih sehat. Vitamin B2 dan B6 membantu tubuh mengubah makanan menjadi energi yang digunakan tubuh, memetabolisme lemak dan protein, dan yang terpenting ialah mereka juga membantu fungsi sistem saraf dengan baik. Vitamin C memberikan perlindungan terhadap defisisensi sistem kekebalan, penyakit kardiovaskular, masalah kesehatan prenatal, penyakit mata, dan bahkan kerutan kulit.

junk food
Memberi manfaat dalam hal kepraktisan. (foto: Pixabay-Stocksnap)

Sementara itu, folat membantu perkembangan janin, kunci utama untuk produksi sel darah merah dalam tubuh yang membantu mencegah kanker, gagal jantung, dan mencegah penuaan. Kalsium merupakan salah satu unsur nutrisi yang biasa ditemukan dalam junk food. Itu bisa membuat tulang dan gigi kamu lebih kuat. Protein merupakan elemen tubuh yang membantu menyembuhkan semua jaringan yang rusak. Yang terakhir ialah zat besi. Zat besi merupakan zat yang ada di dalam sel darah merah yang membawa oksigen dari paru-paru ke seluruh tubuh kamu.

Selain memberi manfaat internal dari dalam tubuh, junk food juga bermanfaat membantu manusia dari sisi ekonomi dan praktis. Laman Nutrition Ride melansir junk food sangat membantu banyak orang yang ingin lebih berhemat. Beberapa makanan ringan untuk menemani makan malam memiliki harga yang sangat murah. Begitu juga junk food praktis dibawa ke mana-mana, sehingga memudahkan banyak orang.(nic)

Bagikan
Ditulis Oleh

Dwi Astarini

Love to read, enjoy writing, and so in to music.
Bagikan