Amazon akan Siapkan Paket Berbasis Iklan untuk Prime Video


Prime Video akan ikuti langkah Netflix. (Foto: Unsplash/Thibault Penin)
AMAZON dilaporkan berencana untuk memperkenalkan paket baru yang didukung iklan ke platform Prime Video mereka. Wall Street Journal melaporkan bahwa diskusi tentang rencana itu masih dalam tahap awal dan telah berlangsung selama beberapa minggu terakhir.
Laporan selanjutnya mengatakan bahwa para pengiklan sangat ingin agar Amazon ikut serta karena pemain lain, seperti Netflix, baru-baru ini menambahkan opsi paket yang didukung iklan. Opsi itu pada dasarnya adalah paket yang lebih murah dari paket standar, tapi disertai dengan iklan.
Layanan streaming lain seperti Hulu, Max, dan Peacock telah memiliki opsi paket yang didukung iklan sejak awal kemunculan mereka. Laporan itu juga mengatakan pembeli iklan menginginkan lebih banyak akses ke film dan program premium yang sebagian besar bebas iklan.
Baca juga:
Amazon Prime Day Tawarkan Lebih dari 30 Game Gratis

Amazon sejatinya sudah pernah menghadirkan berbagai program yang didukung iklan ke platform mereka. Beberapa acara mereka memiliki iklan yang berbasis penempatan produk atau program olahraga yang dilengkapi dengan iklan. Namun, paket streaming berbasis iklan belum pernah dilakukan.
Amazon juga dilaporkan sedang dalam pembicaraan dengan Warner Bros, Discovery dan Paramount untuk memasukkan langganan yang didukung iklan melalui Prime Video Channels. Diketahui pengguna saat ini bisa menggunakan fitur channel Amazon untuk berlangganan seluruh platform streaming.
Paket Amazon Prime Video saat ini dibanderol USD 8.99 (Rp 133 ribu) per bulan. Sebagai perbandingan, paket standar Netflix dibanderol USD 9.99 (Rp 148 ribu) per bulan. Sementara, paket berbasis iklan Netflix dibanderol USD 6.99 (Rp 104 ribu).
Baca juga:
Amazon Prime Peringatkan Pelanggan Adanya Penipuan

Namun, paket berbasis iklan tentu memiliki sejumlah kekurangan dibanding paket standar. Misalnya paket berbasis iklan Netflix, terbatas hanya dapat diakses oleh satu layar atau pengguna dan tidak menyediakan opsi pengunduhan konten offline.
Meski begitu, paket berbasis iklan bisa jadi solusi yang menguntungkan bagi penyedia streaming atau pengguna. Sebab, pengguna bisa mendapatkan paket yang lebih terjangkau dengan asupan konten yang sama. Sementara penyedia streaming bisa mendapatkan lebih banyak keuntungan dari pihak pengiklan.
Sayang, belum jelas kapan Amazon akan memperkenalkan paket yang didukung dengan iklan tersebut dan berapa harganya. Namun, itu jelas akan menurunkan biaya bagi mereka yang ingin berlangganan Prime Video dan menguntungkan pula bagi pengiklan yang menyasar pelanggan platform streaming itu. (waf)
Baca juga:
Amazon Prime Garap Film Dokumenter 'Lee Soo Man: The King of K-pop'
Bagikan
Andrew Francois
Berita Terkait
Wuthering Heights 2026: Margot Robbie dan Jacob Elordi Hadirkan Cinta Tragis di Layar Lebar

Produser Top Na PD Bikin Dua Variety Show Baru Bareng Netflix, Salah Satunya Menampilkan Kyuhyun

‘Culinary Class Wars Season 2’ Tayang Perdana Desember, Paik Jong-won Jadi Juri Lagi

Dari Komedi hingga Thriller, Film dan Serial Seru akan Hadir di Netflix selama September 2025

Netflix Rilis Teaser ‘Mantis’, Film Spin-off ‘Kill Boksoon’, Tampilkan Im Siwan dalam Mode Garang

Netflix Angkat Kisah Pembunuhan Berantai Paling Misterius di Italia lewat Serial 'The Monster of Florence'

Sutradara ‘KPop Demon Hunters’ Spill Kemungkinan Sekuel, Nasib Jinu yang belum Jelas Bisa Jadi Kisah Berikutnya

Penuh Kengerian, Siaran Live Terakhir Streamer Prancis Jean Pormanove sebelum Meninggal

Netflix Rilis Trailer ‘Genie, Make A Wish', Kim Woo-bin Bersatu lagi dengan Bae Suzy

Presiden Korea Selatan Lee Jae-myung Juga Kena Demam ‘KPop Demon Hunters’, Gemas dengan Karakter Harimau Biru Derpy
