Alat-Alat Rumah Tangga Paling Populer yang Jadi Kenangan

PERKEMBANGAN zaman mendorong peningkatan kebutuhan manusia dari masa ke masa. Tak lagi mengandalkan perabotan tradisional, era modern ini kebutuhan manusia mengalami perubahan secara terus-menerus. Salah satunya, kebutuhan rumah tangga yang kini serba praktis. Mulai dari alat untuk mencuci pakaian, penerangan, hingga peralatan masak.

Seiring waktu, cara penggunaan dari produk perlahan mengalami pergeseran. Kemajuan dalam industri teknologi semakin mempermudah masyarakat dalam mengerjakan urusan rumah tangga. Berikut ini merahputih.com telah mengumpulkan beberapa barang-barang tradisional yang kini langka, diolah dari berbagai sumber.

Baca Juga:

Bikin Kangen, Kenali Lagi 5 Game Online Lawas Terkenal di Tahun 2000-an

1. Lampu minyak

Lampu minyak sangat populer saat listrik belum luas teraliri ke mrumah tangga. Lampu ini banyak dipakai pedagang kaki lima saat berjualan malam hari. Pemilihan lampu minyak ini dinilai lebih praktis dan hemat biaya. Seiring perkembangan zaman, kini lebih banyak lampu yang memanfaatkan tenaga listrik. Sementara di rumah tangga dipakai untuk penerangan, baik di ruang keluarga maupun di kamar. Bila kualitas minyaknya jelek biasanya keesokan hari pada waktu bangun tidur ada bercak hitam di hidung, akibat residu yang terbakar.

2. Setrika arang

Alat setrika tradisional yang terbuat dari besi, perlahan menghilang. Memanfaatkan arang dan bara panas, alat ini memerlukan persiapan lebih lama daripada setrika listrik. Salah satu yang terkenal setrika ayam jago, karena pada bagian atasnya terdapat patung kecil ayam jago yang fungsinya sebagai pegunci.

Penggunaannya dengan memasukkan arang yang terbasuh minyak tanah. Sulutkan dengan korek api. Keunggulan setrika arang ini tak membutuhkan tenaga listrik, awet, dan harga terjangkau. Sayangnya, suhu setrika arang ini tak bisa diatur dan berat. Bahayanya kalau ada percikan arang dapat melubangi baju. Namun setrika arang saat ini jadi barang koleksi.

Baca Juga:

5 Ponsel Legendaris yang Bikin Kamu Kangen dengan Masa Muda Kamu

3. Kompor sumbu

Bermunculan ragam jenis kompor. Mulai dari kompor berbahan dasar tungku, minyak tanah, gas, hingga listrik. Pertama kali, kompor terbuat dari batu bara dan genteng yang memiliki cerobong asap. Kemudian berkembang menggunakan gas dan disekat dengan besi. Hingga abad ke-20, kompor besi ini digunakan sebagai alat memasak yang paling populer seperti yang dilansir dari laman Britannica. Yang merepotkan adalah bila mengganti sumbunya yang habis terbakar, perlu ketelitian. Begitu juga dengan menuangkan minyak tanahnya, bila tidak hati-hati dapur bisa banjir minyak.

4. Papan penggilasan

Mulanya, alat pencuci pakaian menggunakan papan penggilasan (wash board). Dipopulerkan oleh Nathaniel Briggs. Terbuat dari kayu, papan penggilasan banyak dipakai ibu rumah tangga untuk mencuci pakaian. Harga yang ditawarkan relatif murah.

Saat populer di masanya, papan gilesan ini hampir tiap rumah memiliki. Berukuran sekitar 40 x 60 cm. Kayu yang digunakan minimal berdiamter 1,5 meter. Diinovasikan lebih baik lagi hingga tercipta mesin cuci listrik yang diperkenalkan Hurley Machine Company of Chicago. Papan penggilasan ini masih ada meskipun malu-malu tampil di pasaran. bahannya juga sudah berubah menjadi plastik (dys)

Baca Juga:

Jauh Sebelum Teknologi Ponsel, Begini Cara 'PDKT' di Zaman Dulu