AHHA PS Pati Kembali Kalah, Atta Halilintar: Pemain Masih Demam Panggung


Pemain PSCS Cilacap merayakan gol setelah membobol gawang AHHA PS Pati pada laga Liga 2 di Stadion Manahan Solo, Senin (4/10). (MP/Official PSG Pati)
MerahPutih.com - Laga kedua Liga 2 musim 2021 dibuka dengan pertandingan PSG Pati (AHHA PS Pati) vs PSCS Cilacap di Stadion Manahan Solo, Senin (4/10).
Pada laga tersebut, AHHA PS Pati harus takluk dengan skor 2-1 dari lawannya PSCS Cilacap. Gol AHHA PS Pati dicetak Riski Novriansyah pada babak kedua. Sedangkan gol PSCS Cilacap dicetak Taufan Hidayat dan Qischil Gandrum Minny pada babak pertama.
Baca Juga
Dengan hasil tersebut, PSCS Cilacap memimpin klasemen grup C dengan perolehan 6 poin dari dua pertandingan. Sementara itu, AHHA PS Pati terjerembab dasar klasemen dengan 0 poin dari dua laga yang telah dijalani.
Chairman PSG Pati atau AHHA PS Pati Atta Halilintar usai pertandingan mengakui kekalahan timnya atas PSCS Cilacap tersebut. Dengan hasil ini AHH PS Pati harus berusaha lebih keras pada laga sisa.
"Saya lihat pemain (AHH PS Pati) udah bagus, alhamdulillah. Hasil akhir yang belum sesuai dengan harapan kami," ujar Atta, Senin (4/10).

Ia mengatakan masih ada delapan pertandingan ke depan. Ia berharap tim berbenah dan meraih hasil maksimal pada pada lanjutan.
"Semoga target kami di 8 pertandingan ke depan masih bisa banyak mengambil hasil yang baik,” terang kata dia.
Disinggung evaluasi usai pertandingan itu, Atta mengaku, banyak pemain muda di tim AHHA PS Pati sehingga, saat mereka bermain masih mengalami demam panggung. Mental pemain ini akan diperbaiki pelatih.
"Banyak pemain muda tidak sepede pemain berpengalaman. Tadi kayak Zulham baru babak kedua masuk, pertandingan berubah. Awal-awal main tadi pemain muda semua,” papar dia.
Pelatih PSCS Cilacap Frans Sinatra Huwae mengaku bersyukur meraih poin sempurna pada laga kedua ini. Ia menyebut kemenangan atas tim kuat PSG Pati ini hasil kerja keras pemain.
"Pertandingan berjalan sesuai keinginan saya. Pemain memahami strategi pelatih dan meraih tiga poin penting," tutup Frans. (Ismail/Jawa Tengah)
Baca Juga
Bagikan
Andika Pratama
Berita Terkait
Sistem VAR di Liga 2 Akan Lebih Sederhana dari Liga 1

Liga 2 Sepenuhnya Pakai VAR Musim Depan

Kecam Klub yang Tunggak Gaji Pemain, Ketum PSSI Erick Thohir: Musim Depan Ada Pengurangan Poin

Distribusi Gelar Liga 2 2024/2025: Ramai Rumakiek Top Skorer, Rafinha Jadi pemain Terbaik

Raih Trofi Liga 2 2024/2025, Pelatih PSIM: Sudah Suratan Takdir

Hasil Final Liga 2 2024/2025: PSIM Yogyakarta Juara Setelah Kalahkan Bhayangkara FC 2-1

PSIM Jogja Siap Tempur di Final Liga 2, Bhayangkara Yakin Faktor Historis

Persijap Vs PSPS Digelar Selasa, 25 Februari, Final Liga 2 PSIM Kontra Bhayangkara FC Keesokan Harinya

Klasemen Akhir 8 Besar Liga 2 2024/2025: PSIM dan Bhayangkara FC Juara Grup dan Akan Jumpa di Final

Persijap Tantang PSPS Pekanbaru untuk Perebutkan Satu Tiket Tersisa Menuju Liga 1
