Adidas Samba OG Luzhniki, Sneaker Ikonik Piala Dunia 2018

MENYAMBUT gelaran Piala Dunia 2018, apparel ternama asal Jerman, Adidas, meluncurkan sepatu ikonik Samba OG Luzhniki.

Sepatu dengan tounge (lidah) panjang berlogo Adidas Original (trefoil) merah tersebut menggunakan nama Luzhniki lantaran menjadi salah satu stadion paling penting pada penyelenggaraan Piala Dunia di Rusia.

Stadion Luzhniki merupakan bagian Luzhniki Olympic Complex. Stadion terbesar di Rusia, dengan luas 180 hekar, acap menggelar momen-momen penting dan pertandingan krusial. Tak terkecuali, acara pembukaan Piala Dunia dan laga final mempertemukan Perancis kontra Kroasia (15/7).

Stadion berjuluk "Kembarannya Gelora Bung Karno (GBK)" terletak di Distrik Khamovniki, Kota Moskow. Luzhniki tercatat menggelar tujuh pertandingan sepanjang helatan Piala Dunia 2018.

Tak heran bila Adidas mengabadikan nama stadion Luzhniki pada salah satu sepatu terbaiknya. Samba OG Luzhniki masih mempertahankan desain dan shape Samba OG, seperti lidah panjang, aksen di upper bagian depan, dan midsole juga outersole berwarna coklat muda.

Penambahan beberap detil, sepeti guratan bintang di bagian heel, juga tulisan beraksara kiril pada insole, justru membuat Samba OG Luzhniki tampil premium.

Samba sebagai salah satu ikon city series Adidas Original memang terkait erat dengan sepakbola. Enggak cuma buat mejeng, Samba malah sangat apik digunakan untuk bermain futsal dan street football.

Sebenarnya adidas bukan pertama kalinya memiliki hubungan dengan Rusia di bidang olahraga. Contohnya saat olimpiade 1980 berlangsung di Uni Soviet,menjadi sponsor utama tim Uni Soviet. Namun, adidas tidak menggunakan desain khas tiga garis karena alasan politik.

Singkatnya, setelah Olimpiade 1980 berakhir, banyak atlet gagal dan tidak bisa mendapatkan pekerjaan baik kembali di bidang olahraga atau pekerjaan layak lainnya. Para atlet pun akhirnya melakukan berbagai jenis "pekerjaan" di jalanan. Termasuk pekerjaan kasar.

Baca juga: Konsep Stadium di Toko Baru adidas Ini Super Keren

Untuk menyambut olimpiade 1980 adidas juga mengeluarkan jaket tracksuit mereka. Kala itu, jaket tersebut laku terjual. Namun, setelah olimpiade berakhir, pemuda yang mengenakan jaket tracksuit adidas mendapat stereotip sebagai pemuda yang bermasalah, mengingat nasib para atlet Uni Soviet tadi.

adidas samba sendiri pertama kali rilis pada tahun 1950. Produksi pertama adidas samba bertujuan untuk digunakan para pesepakbola yang berlatih di atas lapangan keras. Namun, seiring berkembangnya zaman, adidas samba semakin populer. Tidak lagi digunakan untuk olahraga, namun sudah merambah sebagai kebudayaan populer.

Lebih lanjut, adidas samba juga digunakan oleh para artis hollywood pada film layar lebar. Sebut saja Owen Wilson (You Me, and Dupree), Eddie Murphy (Beverley Hills Cop) ,dan Ashton Kutcher (Valentine's Day) Tidak ketinggalan, vokalis band legendaris Queen, Freddie Mercury kerap menggunakan adidas samba saat tampil.

Intinya, adidas Samba adalah sepatu Adidas tertua yang diproduksi terus-menerus, dan, 68 tahun setelah debut pertamanya, edisi adidas samba selalu menjadi favorit pencinta sneakers. Bahkan, seorang Penulis budaya London, Sam Diss, menyebut adidas samba setara dengan Air Jordan.

Adidas telah banyak mengeluarkan edisi samba selama bertahun-tahun. Di antaranya Samba JP, Samba 85, dan Samba Super. Namun, adidas tidak pernah mau ambil pusing. Desain sepatu mereka selalu terlihat mirip, dengan ciri khas tiga garis di sisi kiri dan kanan sepatu.

Selebritas hollywood juga kepincut dengan adidas samba termasuk Rihanna, Kristen Stewart dan Justin Timberlake. (ikh)

Baca juga: Jelang Piala Dunia, Adidas Luncurkan Jersey Klasik, Lihat Nih Foto-fotonya