Ada di 'Circle' Tongkrongan, Pakar Cinta Tapi Jomlo

Ikhsan Aryo DigdoIkhsan Aryo Digdo - Jumat, 02 April 2021
Ada di 'Circle' Tongkrongan, Pakar Cinta Tapi Jomlo

Jomlo biasanya paling asyik ketika obrolin soal percintaan. (Foto: unsplash/Mayur Gala)

Ukuran:
14
Audio:

DALAM circle tongkrongan kamu adakah orang yang selalu jadi tempat curhat soal hubungan percintaan? Orang ini saking banyaknya dengar curhatan teman soal pacarnya, jadi tau banget masalah-masalah terkait hubungan asmara.

Tidak hanya mendengar curhatan, dia juga paling jago kasih solusi. Bahkan, sering kali solusi yang diberikan berhasil bikin hubungan seseorang membaik. Tapi lucunya, si pakar cinta ini statusnya jomlo.

Baca juga:

Belum Anak 'Nongki' Kalau Gak Paham Bahasa Gaul

Tapi jangan remehkan statusnya. Boleh saja status dia jomlo, tapi paham betul masalah asmara setiap orang. Dia selalu memberikan solusi bermodalkan minimnya pengalaman soal pacaran. Ini jadi tanda tanya besar, dari mana dia bisa dapat jalan keluar tapi gak pacaran.

Si mblo tak pernah kesal jika terus menerus harus mendengar curhatan teman. (Foto: unsplash by Debby Hudson)

Kemungkinan pertama, setiap jomlo yang seperti itu punya buku panduan untuk menyelesaikan masalah orang lain. Atau sudah pernah ikut pendidikannya selama bertahun-tahun, atau dia bersemedi di gua supaya diberi ilmu goib? Eits, tapi gak mungkin juga ya si pakar cinta jomlo ini seniat itu.

Paling tidak, dia jadi ahli soal asmara gara-gara memang sering dengar curhatan orang. Secara gak langsung dia jadi learning by doing. Ya, setiap orang pasti akan mempelajari sesuatu sambil melakukannya. Si pakar jomlo pun begini. Makin sering dengar curhatan orang, dia makin menguasai ilmu cinta.

"Cuy, gua lagi bingung nih sama pacar gua, kenapa dia jutek banget ya?," ceritanya seorang teman lagi nanya sama si mblo waktu lagi nongkrong di tempat ngopi.

"Bisa jadi lo cuek kali ke dia, makanya dia begitu sama lo. lo harusnya lebih perhatian blablabla..," begitulah jawaban sang pakar seraya memberikan pidato. Bisa saja sesi curhat ini berakhir dengan diusir pelayan kafe karena mau tutup.

Baca juga:

Ngapain Sendokiran, Sokin Nongkrong!

Namun, entah mengapa jomlo pakar cinta ini tidak pernah merasa dibebani dengan curhatan teman-temannya soal pacar mereka. Mungkin dia merasa bahwa itu sudah jadi tanggung jawabnya sebagai jomlo yang berpengalaman untuk berbagi solusi.

Status boleh jomlo, tapi paham soal cinta. (Foto: Unsplash/Eric Ward)

Pasti dia juga bisa meluangkan waktu buat menerima curhatan teman-temannya. Bagaimana tidak, mau curhat sama siapa lagi coba kalau gak sama teman yang jomlo? Dia kan tidak punya pacar, jadi waktunya pasti sangat luang untuk menerima sesi curhat. Jadi apa boleh buat, tempat curhat paling nyaman cuma sama sobat jomlo saja.

Boleh jadi si pakar cinta jomlo ini bisa bikin jasa curhat. Jika memang sampai ada perusahaannya, pasti cara mereka promosi akan sedikit aneh.

"Kamu pacaran? lagi ada masalah dengan pacar? Butuh solusi? Hubungi kami untuk mencari jalan keluar dari masalah percintaan kamu" begitulah kira-kira jika benar nantinya si mblo buka jasa curhat. (ans)

Baca juga:

Ini Topik Ghibah Paling Panas di Tongkrongan Cewek

#April Tongkrongan Di Negeri Aing
Bagikan
Ditulis Oleh

Ikhsan Aryo Digdo

Learner.

Berita Terkait

Bagikan