6 Pengembang Indonesia Hadiri Game Developer Conference di San Francisco

Ananda Dimas PrasetyaAnanda Dimas Prasetya - Rabu, 27 Maret 2024
6 Pengembang Indonesia Hadiri Game Developer Conference di San Francisco

Pengembang game dari Tanah Air berpartisipasi di GDC 2024. (Foto: KJRI San Francisco)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

MerahPutih.com - Studio pengembang game Indonesia ikut berpartisipasi dalam Game Developer Conference (GDC) yang berlangsung di San Francisco, Amerika Serikat, pada 18-22 Maret 2024.

Sekurangnya ada enam studio game Tanah Air yang berpartisipasi dalam GDC 2024, termasuk Agate (Bandung), Arsanesia (Bandung), Own Games (Bandung), Fat Racoon (Jakarta), Mythic Protocol (Jakarta), dan Gudang Voucher (Jakarta).

Ketua Asosiasi Game Indonesia (AGI) Cipto Adiguno dalam siaran pers dari KJRI San Francisco pada Rabu (27/3) mengatakan, studio-studio game dari Indonesia selalu berpartisipasi dalam ajang tahunan GDC dan menghasilkan transaksi dengan nilai yang tinggi dan kerja sama lainnya.

Baca juga:

Luminance, Event 'VALORANT' untuk Rayakan Ramadan di Indonesia

Ia menambahkan biaya pengembangan game tidak murah dan cenderung semakin meningkat, sehingga pengerjaan game di negara-negara berkembang seperti Indonesia menjadi peluang yang menarik minat penerbit gim (game publisher) dunia.

Lebih lanjut, Cipto mengatakan bahwa Peraturan Presiden No.19/2024 tentang Percepatan Pengembangan Industri Game Nasional yang disahkan pada 12 Februari 2024, diharapkan dapat memperkokoh dukungan pemerintah terhadap upaya memajukan industri game Indonesia.

Seperti tahun-tahun sebelumnya, KJRI San Francisco mendampingi keikutsertaan Indonesia di ajang GDC. Konsul Jenderal RI di San Francisco, Prasetyo Hadi, berpendapat bahwa peluang industri gim Indonesia sangat besar.

Kreativitas dan terobosan anak-anak muda Indonesia dinilai memiliki keunggulan, sehingga mereka dapat bersaing dengan para pemain internasional, termasuk dari China dan negara Asia Timur lainnya, kata Prasetyo. Ia juga menilai dukungan pemerintah dan pemangku kepentingan nasional sangat diperlukan.

Baca juga:

Night Shift Nurse, Gim Rumah Sakit Angker dalam Tema Lokal

GDC merupakan konferensi game terbesar dunia yang mengelar berbagai kegiatan, termasuk pameran yang menampilkan teknologi mutakhir di industri gim dan karya-karya gim dari berbagai belahan dunia.

Pada gelaran GDC 2024, game A Space for The Unbound karya Mojiken Studio (Surabaya) mendapat Penghargaan Dampak Sosial dalam Game Developers Choice Awards.

Prestasi ini menunjukkan bahwa game tersebut bisa disejajarkan dengan judul terkemuka seperti Assassin’s Creed Mirage dan Baldur’s Gate 3, serta pengakuan terhadap game buatan Indonesia yang memberikan dampak positif kepada masyarakat luas. (*)

Baca juga:

Tirta, Gim PS5 Buatan Indonesia dengan Tema Bali

#Game
Bagikan
Ditulis Oleh

Ananda Dimas Prasetya

nowhereman.. cause every second is a lesson for you to learn to be free.

Berita Terkait

Fun
Genshin Impact Versi Candra I Hadir 10 September, Bawa Terang Rembulan di Nod-Krai
Kamu akan terlibat dalam perselisihan antarfaksi-faksi, berkenalan dengan tiga rekan baru dari Nod-Krai, lalu memperoleh kekuatan kuno bulan dalam pertempuran dan penjelajahan.
Dwi Astarini - Selasa, 02 September 2025
Genshin Impact Versi Candra I Hadir 10 September, Bawa Terang Rembulan di Nod-Krai
Fun
HoYoverse Umumkan Honkai: Nexus Anima, Buka Pendaftaran Uji Coba Tertutup
Gim strategi petualangan dengan konsep koleksi makhluk ini pertama kali diperlihatkan saat konser ulang tahun Honkai: Star Rail pada Mei 2025.
Dwi Astarini - Jumat, 29 Agustus 2025
HoYoverse Umumkan Honkai: Nexus Anima, Buka Pendaftaran Uji Coba Tertutup
Fun
Zenless Zone Zero Versi 2.2 Rilis 4 September, Kenalkan Obol Squad yang akan Membalikkan Keadaan
Obol Squad juga akan menguak kebenaran yang telah lama tersembunyi dan mengungkap masa lalu misterius salah satu anggotanya, Seed.
Dwi Astarini - Rabu, 27 Agustus 2025
Zenless Zone Zero Versi 2.2 Rilis 4 September, Kenalkan Obol Squad yang akan Membalikkan Keadaan
Berita
Mengenal Berbagai Cara Top Up Game dengan Aman dan Terjangkau
Strategi tepat memungkinkan pemain melakukan top up game tanpa menguras dompet.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 27 Agustus 2025
Mengenal Berbagai Cara Top Up Game dengan Aman dan Terjangkau
Indonesia
DPR Dukung Larangan Roblox: Bukan Sekadar Game, Konten di Dalamnya Dicurigai Merusak Moral dan Memicu Kekerasan Anak
Lalu Hadrian Irfani mengingatkan, anak-anak perlu memahami bahwa tidak semua yang viral itu benar
Angga Yudha Pratama - Selasa, 12 Agustus 2025
DPR Dukung Larangan Roblox: Bukan Sekadar Game, Konten di Dalamnya Dicurigai Merusak Moral dan Memicu Kekerasan Anak
Indonesia
Pemerintah Didesak Blokir Roblox, KPAI: Jika Mereka Terbukti Melanggar UU ITE
KPAI meminta pemerintah untuk memblokir game Roblox. Namun, hal itu berlaku jika mereka terbukti melanggar UU ITE.
Soffi Amira - Senin, 11 Agustus 2025
Pemerintah Didesak Blokir Roblox, KPAI: Jika Mereka Terbukti Melanggar UU ITE
Indonesia
Pemprov DKI Peringatkan Bahaya Tersembunyi di Balik Game Roblox yang Marak Dimainkan Anak-Anak, Orang Tua Wajib Waspada
Dinas PPAPP DKI Jakarta juga akan terus melakukan sosialisasi, edukasi, dan kampanye positif sesuai dengan kewenangannya.
Angga Yudha Pratama - Senin, 11 Agustus 2025
Pemprov DKI Peringatkan Bahaya Tersembunyi di Balik Game Roblox yang Marak Dimainkan Anak-Anak, Orang Tua Wajib Waspada
Indonesia
Mendikdasmen Larang Anak Main Roblox, Ini Yang Bakal Dilakukan Pemprov DKI
Dinas PPAPP DKI akan terus memberikan sosialisasi, edukasi dan kampanye positif sesuai tanggung jawab dan kewenangan.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 11 Agustus 2025
Mendikdasmen Larang Anak Main Roblox, Ini Yang Bakal Dilakukan Pemprov DKI
Indonesia
Daripada Melarang Roblox, Pemerintah Harusnya Mau ‘Kerjasama’ dengan Penyedia Platfrom Game
Pemerintah juga mesti mendorong pengembang platform seperti Roblox untuk menyediakan fitur keamanan yang lebih baik.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 08 Agustus 2025
Daripada Melarang Roblox, Pemerintah Harusnya Mau ‘Kerjasama’ dengan Penyedia Platfrom Game
Indonesia
Game 'Roblox' Bakal Dilarang Karena dianggap Tak Mendidik, DPR: Anak-Anak Harus Diajari Etika Berteknologi
Anggota Komisi X DPR RI Abdul Fikri Faqih menilai langkah ini menjadi bagian dari pendidikan karakter dan etika digital.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 08 Agustus 2025
Game 'Roblox' Bakal Dilarang Karena dianggap Tak Mendidik, DPR: Anak-Anak Harus Diajari Etika Berteknologi
Bagikan