5 Fase Setelah Putus, Harus Nikmati Prosesnya
Putus terkadang menjadi hal yang menyakitkan. (Foto: Unsplash/Jackson Simmer)
SIAPA sih yang enggak sakit hati diputusin pas masih sayang-sayangnya? Hari pertama setelah putus sebagian orang pasti masih menyangkal, marah, tawar-menawar, depresi, dan gala. Setiap orang juga punya caranya sendiri untuk tetap tangguh ketika putus dengan doi.
Mengutip laman Alodokter, setelah mengalami kejadian putus atau suatu peristiwa yang buruk, seseorang akan melalui lima fase ini.
Baca juga:
Cepat Jatuh Cinta Setelah Putus, Kok Bisa?
1. Fase menyangkal
Tahap pertama yang kamu lewati adalah tahapan berduka. Pada tahap ini, seseorang cenderung akan meragukan atau menyangkal bahwa ia sedang mengalami peristiwa buruk.
Kamu masih tidak terima dengan apa yang terjadi dan perlu alasan lebih jelas mengapa sang mantan meminta untuk putus.
Ini merupakan respons alami manusia untuk meminimalkan luka batin atau emosional yang sedang dirasakan. Dengan begitu, seiring berjalannya waktu, ia akan mulai bisa menghadapi kenyataan tersebut.
2. Fase marah
Setelah melewati fase menyangkal, seseorang yang berduka akan merasa marah dan tidak terima bahwa ia sedang mengalami peristiwa buruk. Hal ini juga bisa membuatnya menjadi frustasi, lebih sensitif, tidak sabaran, dan mengalami perubahan mood.
Di fase ini, ia mungkin akan mulai mengajukan pertanyaan-pertanyaan seperti ‘Mengapa harus saya?’ Atau ‘Apa salah saya?’. Amarah ini bisa ditujukan kepada siapa saja, baik pada diri sendiri, orang lain, benda di sekitar, bahkan kepada Tuhan.
3. Fase tawar-menawar
Layaknya api yang semula berkobar lalu padam, fase marah secara perlahan juga akan terganti dengan fase tawar-menawar. Ini merupakan bentuk mekanisme pertahanan emosional seseorang agar ia bisa mengambil kontrol kembali atas hidupnya.
Fase ini umumnya ditandai dengan rasa bersalah, baik pada diri sendiri atau orang lain. Selain itu, ketika memasuki fase ini, mereka juga akan mencari cara untuk mencegah terjadinya peristiwa buruk yang sedang dialami di kemudian hari.
Baca juga:
4. Fase depresi
Setelah upaya untuk menolak dan mengubah kenyataan yang dialaminya tidak berhasil, maka seseorang kemudian merasa sedih, kecewan, dan putus asa yang amat dalam. Ini merupakan bagian dari proses terbentuknya luka batin yang normal terjadi.
Fase depresi ini umumnya ditandai dengan rasa Lelah, sering menangis, sulit tidur, kehilangan nafsu makan, atau justru makan berlebihan. Fase ini bisa dikatakan fase terberat dan perlu diwaspadai. Pasalnya, rasa duka dan luka emosional yang dirasakan bisa saja menimbulkan ide atau percobaan untuk bunuh diri.
5. Fase menerima
Di fase ini, seseorang sudah mulai sadar dengan apa yang terjadi dan menerima bahwa ini bagian dari kehidupan. Tidak menutup kemungkinan pula masih ada rasa sedih, kecewa, dan tidak menyangka hal tersebut terjadi.
Tetapi di tahap ini, seseorang sudah mulai bisa belajar dan menyesuaikan diri untuk hidup bersamakenyataan. Bahkan jika orang tersebut bisa berpikir positif, mereka akan menjadikan pengalaman pahit yang dialaminya untuk berkembang. (and)
Baca juga:
Alasan Paling Klise Putus Cinta, Maaf Kamu Terlalu Baik Buat Aku
Bagikan
Andreas Pranatalta
Berita Terkait
Ramalan Zodiak 1 Desember 2025: Karier dan Asmara Banyak Kejutan
Ramalan Zodiak 25 November 2025: Keuangan dan Asmara, Apa Persoalanmu?
Ramalan Zodiak 24 November 2025: Keuangan dan Karier Bermasalah? Ini Bocorannya
Ramalan Zodiak, 21 November 2025: Karier, Asmara, Keuangan, dan Keberuntungan
Ramalan Zodiak 20 November 2025: Asmara dan Keuangan Terbongkar! Masalah Muncul, Solusi Juga Ada
Ramalan Zodiak 18 November 2025: Karier dan Asmara, Ada Masalah? Ini Solusi Terbaiknya
Ramalan Zodiak 16 November 2025: Keuangan dan Asmara Lagi Kacau?
Ramalan Zodiak 15 November 2025: Energi Baru di Karier dan Asmara
Ramalan Zodiak, 10 November 2025: Masalah Asmara dan Keuangan, Ada Solusi?
Ramalan Zodiak 9 November 2025: Dari Asmara, Keuangan hingga Saran