5 Fakta Menarik Terkait Semifinal dan Final UEFA Nations League 2021

MerahPutih.com - Jeda internasional Oktober ini dipastikan lebih menarik dibanding bulan lainnya. Itu karena adanya semifinal dan final UEFA Nations League 2021.

Jeda internasional biasanya hanya diisi oleh lanjutan kualifikasi Piala dunia atau Piala Eropa dan semacamnya. Ajang lainnya hanya laga-laga uji coba.

Baca Juga :

Suporter Denmark tak Bisa Hadiri Semifinal Piala Eropa 2020

Hal itu biasanya membuat jeda internasional kurang diminati pecinta sepak bola. Apalagi agenda ini membuat jadwal klub-klub pujaan mereka harus rehat sejenak.

Namun partai semifinal dan final UEFA Nations League tentu terlalu sayang untuk dilewatkan begitu saja. Apalagi empat tim besar akan saling bunuh untuk meraih trofi.

Sebelum menyaksikan laga semifinal dan final UEFA Nations League 2021, ada baiknya kita mengetahui fakta-fakta menarik terkait ajang ini. Berikut beberapa di antaranya:

1. Diikuti Empat juara grup Liga A

Keempat negara yang akan berlaga di semifinal dan final UEFA Nations League bukan tim sembarangan. Mereka adalah juara-juara dari empat grup Liga A.

Untuk edisi kali ini, tim-tim yang memiliki status tersebut adalah Italia, Belgia, Prancis, dan Spanyol. Keempatnya memiliki level yang seimbang dan diperkuat deretan bintang-bintang kelas dunia.

2. Italia Jadi Tuan Rumah

Seluruh laga semifinal dan final akan berlangsung di Italia. Negeri Pizza memang sudah diberi hak untuk menjadi tuan rumah tunggal.

Dari edisi pertama, UEFA memang selalu memilih tuan rumah tunggal untuk babak semifinal dan final. Namun bukan berarti Konfederasi sepak bola Eropa itu sesuka hati menunjuk Italia.

Italia mendapat hak sebagai tuan rumah karena menjadi satu-satunya semifinalis yang mengikuti bidding tuan rumah. Sementara dua pesaingnya dalam hal ini yaitu Belanda dan Polandia gagal lolos ke semifinal.

3. Berlangsung di dua stadion

Rangkaian laga semifinal, perebutan peringkat ketiga, dan final hanya akan berlangsung di dua stadion. Ini sesuai kebijakan UEFA yang meminta tuan rumah menyiapkan dua stadion dengan sejumlah persyaratan.

Beberapa persyaratan yang diminta UEFA adalah dua stadion terletak di satu kota yang sama atau hanya berjarak maksimal 150 kilometer. Kapasitas tempat duduknya juga menjadi salah satu syarat yaitu minimal 30 ribu tempat duduk.

Federasi sepak bola Italia kemudian memilih San Siro dan Allianz Stadium sebagai venue. Stadion-stadion tersebut adalah markas AC Milan dan Inter Milan, serta Juventus.

Italia akan menantang Spanyol di San Siro pada 10 Oktober. Pada tanggal yang sama, duel Belgia kontra Prancis berlangsung di Allianz Stadium.

San Siro nantinya juga akan menggelar laga final. Sementara Allianz Arena mendapat tugas menjadi venue perebutan peringkat ketiga.

Baca Juga :

Hasil Lengkap UEFA Nations League: Italia Imbangi Belanda, Inggris

4. Penggunaan VAR

Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Eropa tidak menggunakan VAR. Namun hal berbeda terjadi pada semifinal dan final UEFA Nations League tahun ini.

UEFA selaku penyelenggara memastikan VAR akan digunakan pada ajang ini. Hal yang sama juga berlaku untuk teknologi garis gawang.

Hal ini tentu meningkatkan kualitas pertandingan semifinal dan final UEFA Nations League. Momen-momen yang mengundang polemik juga bisa diminimalisir.

5. Juara Baru

UEFA Nations League dipastikan akan melahirkan juara baru. Itu setelah Portugal yang berstatus juara bertahan gagal lolos ke semifinal.

Menariknya, empat semifinal juga berstatus debutan. Pada edisi pertama, keempat tim yang lolos ke fase ini adalah Portugal, Belanda, Inggris, dan Swiss. (nmi)

Baca Juga :

Hasil Liga Europa dan Conference League: Napoli Keok, Tottenham dan Roma Tersenyum