4000 Medali SEA Games Telah Disiapkan, Ini Bentuk dan Maknanya

Alwan Ridha RamdaniAlwan Ridha Ramdani - Selasa, 26 April 2022
4000 Medali SEA Games Telah Disiapkan, Ini Bentuk dan Maknanya

Mendali SEA Games Hanoi. (Foto: seagames2021.com)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

MerahPutih.com - SEA Games Hanoi akan berlangsung dalam dua pekan mendatang. Pembukaan pesta olahraga atlet Asia Tenggara, ini akan digelar pada 12 Mei 2022. Namun, pertandingan sudah dimulai sejak 8 Mei 2022.

Penyelenggara SEA Games Hanoi telah merilis bentuk medali yang akan diberikan kepada para pemenang dalam pesta olahraga Asia Tenggara edisi ke-31 yang berlangsung pada 12-23 Mei.

Baca Juga:

Timnas Wushu Indonesia Targetkan 3 Emas di SEA Games Vietnam

Sekitar 4.000 medali emas, perak, dan perunggu akan diberikan kepada atlet terbaik yang tampil pada 40 cabang olahraga.

Medali pada SEA Games Hanoi ini terbuat campuran tembaga dan seng dengan komposisi tembaga merah menyumbang lebih dari 85 persen.

Medali emas, akan berlapis emas 24 karat, pun demikian dengan medali untuk atlet yang menempati runner-up yang dilapisi perak, dan perunggu dilapisi tembaga.

Setiap medali memiliki ketebalan 5mm dengan gambar maskot SEA Games Hanoi yakni Saola yang timbul di satu sisi medali. Sementara sisi lainnya adalah logo timbul dari perhelatan ajang dua tahunan tersebut.

Untuk menjaga daya tahan, setiap medali pada bagian dalam akan dibalut tiga lapisan dan ditutup dengan lapisan tambahan di bagian luar. Tali untuk medali terbuat dari kain tenun.

Tempat pertandingan SEA Games Hanoi. (Foto: seagames2021.com)
Tempat pertandingan SEA Games Hanoi. (Foto: seagames2021.com)

Logo tangan berbentuk V pada medali terinspirasi dari gambar para atlet yang meletakkan tangan mereka pada dada kiri saat menyanyikan lagu kebangsaan negara masing-masing.

Sedangkan sayap biru yang menanjak melambangkan semangat keberanian, cita-cita untuk menaklukkan pencapaian dan semangat baru serta persahabatan.

Dalam SEA Games ini, sebanyak 11 negara di Asia Tenggara bakal mengirim perwakilan yang sempat tertunda karena pandemi COVID-19.

Vietnam pun berharap SEA Games dapat mendorong pertumbuhan sektor pariwisata, termasuk di Provinsi Quang Ninh yang menjadi satu di antara 12 lokasi penyelenggaraan. Quang Ninh adalah rumah bagi 632 situs lanskap dan peninggalan, terutama Ha Long Bay, Situs Warisan Alam Dunia yang diakui UNESCO.

Pesta olahraga dua tahunan tersebut dinilai mampu memberikan dorongan penting bagi pertumbuhan sektor pariwisata lokal dengan berbagai kegiatan budaya, olahraga, dan pariwisata setelah dua tahun "mati suri" terdampak pandemi COVID-19. (*)

Baca Juga:

Kontingen Indonesia Petakan Kesiapan di Lokasi SEA Games Vietnam

#Sea Games 2021 #Sea Games 2021 Vietnam #SEA Games #Sea Games Hanoi #Vietnam #Asia Tenggara
Bagikan

Berita Terkait

Olahraga
Dipermalukan Vietnam 1-0 di Kandang, Timnas Indonesia U-23 Gagal Juara Piala AFF 2025
Vietnam berhasil meraih trofi ketiga yang didapat dalam tiga edisi beruntun.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 29 Juli 2025
Dipermalukan Vietnam 1-0 di Kandang, Timnas Indonesia U-23 Gagal Juara Piala AFF 2025
Dunia
Bentrok Militer di Perbatasan Thailand-Kamboja, 12 Tewas
Laporan militer Thailand menyebut sebagian besar korban merupakan warga sipil dari tiga provinsi Thailand.
Dwi Astarini - Kamis, 24 Juli 2025
Bentrok Militer di Perbatasan Thailand-Kamboja, 12 Tewas
Olahraga
19 Pemain Dipanggil ke Timnas Futsal untuk Pemanasan di China sebagai Persiapan SEA Games 2025 dan AFC Futsal 2026
Timnas Futsal Indonesia akan mengikuti CFA International Men’s Futsal Tournament di Shijiazhuang, China, 5-11 September
Frengky Aruan - Senin, 21 Juli 2025
19 Pemain Dipanggil ke Timnas Futsal untuk Pemanasan di China sebagai Persiapan SEA Games 2025 dan AFC Futsal 2026
Olahraga
Sosok Komandan Kontingen Indonesia di Ajang Multievent Internasional, dari Bos Taksi sampai Mantan Atlet
Ketiga CdM tersebut untuk ajang ASEAN Youth Games (AYG) 2025, Islamic Solidarity Games (ISG) 2025, dan SEA Games Thailand 2025.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 16 Juli 2025
Sosok Komandan Kontingen Indonesia di Ajang Multievent Internasional, dari Bos Taksi sampai Mantan Atlet
Indonesia
Amerika Terapkan Tarif 32 Persen Bagi Produk Indonesia, DPR Takut Barang Banglades dan Vietnam Banjiri Pasar
DPR mendukung Presiden RI Prabowo Subianto untuk memperluas kerja sama ekonomi strategis dengan negara-negara anggota BRICS.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 08 Juli 2025
Amerika Terapkan Tarif 32 Persen Bagi Produk Indonesia, DPR Takut Barang Banglades dan Vietnam Banjiri Pasar
Olahraga
Delapan Dari 11 Negara Peserta SEA Games 2025 Kirim Lebih Dari 1.000 Atlet, Indonesia Mengirim 1.548 Atlet
Jumlah tersebut menempatkan Indonesia sebagai kontingen ketiga terbesar dari total 11 negara peserta.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 30 Juni 2025
Delapan Dari 11 Negara Peserta SEA Games 2025 Kirim Lebih Dari 1.000 Atlet, Indonesia Mengirim 1.548 Atlet
Dunia
Video Wajahnya Ditepak sang Istri Viral, Macron Bilang Publik Lebay dalam Menafsirkannya
Macron mengakui rekaman itu memang asli, tetapi mengkritik bagaimana video tersebut telah dimanipulasi secara berlebihan.
Dwi Astarini - Senin, 26 Mei 2025
Video Wajahnya Ditepak sang Istri Viral, Macron Bilang Publik Lebay dalam Menafsirkannya
Indonesia
Jakarta Diproyeksikan Bakal Dibajiri Barang dari Tiongkok dan Vietnam
Salah satu yang harus dilakukan yakni memberikan perlindungan pada pegiat Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 09 Mei 2025
Jakarta Diproyeksikan Bakal Dibajiri Barang dari Tiongkok dan Vietnam
Olahraga
FOBI Berharap Olahraga Barongsai Bisa Dipertandingkan di SEA Games, Kemudian Asian Games
Harapan ini sudah disampaikan FOBI ke federasi barongsai internasional agar mendapat dukungan.
Frengky Aruan - Rabu, 07 Mei 2025
FOBI Berharap Olahraga Barongsai Bisa Dipertandingkan di SEA Games, Kemudian Asian Games
Indonesia
Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lebih Rendah Dibanding Vietnam, Begini Alasan Pemerintah
Indonesia masih berada di bawah Vietnam yang mencatat pertumbuhan tertinggi di kawasan ASEAN sebesar 6,93 persen (yoy) pada kuartal yang sama.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 06 Mei 2025
Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lebih Rendah Dibanding Vietnam, Begini Alasan Pemerintah
Bagikan