4 Cara Google Berikan Hasil Pencarian Lebih Cepat Pakai AI


Dengan 4 cara baru, Google manfaatkan AI untuk hasil pencarian lebih cepat.(foto: solen feyissa_unsplash)
APA pun bisa ditemukan di mesin pencari Google. Mencari alamat, mencari rekomendasi, dan mengajukan pertanyaan untuk mendapatkan jawaban yang tepat. Google berencara memperbarui pencarian dengan teknologi AI. Kamu pun bisa mencobanya sendiri dengan daftar ke platfom pengajuan mereka, Search Labs.
Perusahaan raksasa itu sudah pernah merekayasa kecerdasan buatan yang dinamai ‘Google Bard’. Itu merupakan chatbot yang mirip dengan ChatGPT dari Open AI.
Google’s AI-powered generative search experience diumumkan pada awal tahun ini di Google I/O. Dengan Google Search Generative Experience (SGE), pengguna bisa memasukkan pertanyaan ke kolom pencarian seperti biasanya dan jawaban akan langsung diberikan AI. Biasanya jawaban dari Google berupa link dari berbagai sumber. Namun, tetapi dengan adanya bantuan AI, jawaban akan berupa ringkasan singkat bikinan AI. Jika pengguna scroll ke bawah, akan muncul jawaban dari link yang biasa kita temukan.
Namun, bagaimana sebenarnya bentuk baru dari aktivitas googling ini dapat apat meningkatkan pengalaman penelusuran daring? Google telah menjabarkan beberapa cara SGE akan membuat perbedaan besar.
1. Melihat untuk memahami
Blog resmi Google memberikan contoh bagaimana hasil visual yang akan di-upgrade. Sebagain contoh, ketika pengguna mencari ‘burung pemangsa terkecil’ pertama-tama pengguna akan mendapatkan gambar burung-burung kecil yang lucu, respons teks yang dihasilkan, dan tautan yang relevan di bawahnya.
2. Gambaran umum yang lebih cepat
Dengan tata letak mesin pencari yang baru, Google berencana menangkas waktu respona AI menjadi lebih cepat. Jika pengguna ingin mencari sebuah tutorial, tempat makan siang, atau panduan cara memasak pasti pengguna ingin informasi tersebut disediakan dengan cepat. Respons yang dihasilkan AI dapat membantu memangkas waktu yang dihabiskan untuk mencari jawaban atas pertanyaan pengguna.
3. Mempelajari minat pengguna
Google mendeskripsikan SGE sebagai 'titik tolak untuk menjelajahi informasi yang bermanfaat' dan akan menyertakan tautan ke hasil pencarian pada setiap hasil ringkasan AI. Kecerdasan buatanakan menambahkan tanggal penerbitan pada tautan-tautan ini untuk memastikan pengguna mendapatkan informasi terbaru. Dengan kata lain, SGE membantu pengguna untuk mendapatkan informasi terbaru dan tidak ketinggalan.
4. Mendapatkan rekomendasi secara instan
Jika pengguna menginginkan daftar ulasan produk yang dikurasi dengan benar (seperti ularan laptop atau ponsel) biasanya pengguna akan membuka link produk tersebut. Tetapi SGE dapat memberi pengguna semacam ringkasan dari daftar produk terbaik dan memberi FAQ terkait dengan produk yang dicari.(aqb)
Bagikan
Berita Terkait
Rilis Terbatas Oktober, Samsung Galaxy Z Trifold Jadi Ponsel Lipat Terunik Berkat G Dual-infold

Teaser Samsung Galaxy S25 FE Sudah Dirilis, Resmi Meluncur 4 September 2025

Apple Bakal Rombak Desain hingga 2027, iPhone 17 Jadi Seri Pertama yang Berevolusi

Bocoran Baru Samsung Galaxy S25 FE, Dipastikan Pakai Chipset Exynos 2400 dan Baterai 4.900mAh

Bocoran Terbaru Samsung Galaxy S26 Ultra: Bawa Kapasitas Baterai 5.000mAh dan Fast Charging 60W

iPhone 17 Resmi Meluncur 9 September 2025, Harganya Dibanderol Mulai Rp 13 Jutaan

Samsung Galaxy S26 Ultra Bakal Hadir dengan Desain Baru, Ciri Khas Mulai Menghilang

Meluncur Oktober 2025, OPPO Find X9 Pro Bakal Hadir dalam 3 Warna

Apple Kemungkinan Kembali Bawa Casing Bumper untuk iPhone 17 Air, Tahan Goresan hingga Benturan

Peluncuran Makin Dekat, Xiaomi 16 Jadi HP Flagship Pertama yang Pakai Snapdragon 8 Elite 2
