Terungkap Alasan Rusaknya Hubungan Iker Casillas dan Jose Mourinho
Selasa, 29 September 2015 -
MerahPutih Sepak Bola - FC Porto bakal berhadapan dengan Chelsea pada matchday kedua Grup Liga Champions. Partai kedua tim berlangsung di Estadio Do Dragao, Porto, Rabu, (30/9) dini hari WIB. Ini adalah kesempatan pertama Jose Mourinho dan Iker Casillas bertemu setelah keduanya meninggalkan Real Madrid.
Namun, ada cerita menarik jelang diselenggarakannya laga tersebut. Belum lama ini, terungkap alasan rusaknya hubungan antara Iker Casillas dengan Jose Mourinho saat masih bersama di Real Madrid.
Seperti diketahui, Mourinho selaku pelatih Chelsea dan Casillas sebagai Kiper Porto memang memiliki hubungan buruk, yang pada akhirnya berujung pada tersingkirnya Casillas dari posisinya sebagai kiper utama Real Madrid pada 2011-2012 silam dan digantikan Diego Lopez.
Tak sedikit kalangan yang menilai terkait alasan retaknya hubungan tersebut. Mulai dari bocornya taktik dan komposisi tim ke media, hingga yang terbaru adalah hubungan tersebut retak karena Casillas menelepon sahabatnya, yang juga pemain Barcelona, Xavi Hernandez dan Carles Puyol jelang laga El Clasico.
"Casillas layak mendapatkan banyak kredit. Dia menelepon saya dan Carles Puyol. Saya berbicara kepadanya bahwa kedua tim harus menjaga diri sendiri. Dia tidak melihat persaingan antar klub, tapi dia melihat hal itu demi kepentingan sepakbola Spanyol," tutur Xavi kepada Marca.
"Bagi Mourinho, ini merupakan bentuk pengkhianatan. Karena dia telah memutuskan bahwa satu-satunya cara untuk mengalahkan Barcelona adalah untuk berperang melawan mereka. Dan Casillas dia nilai telah mengibarkan bendera putih," tambahnya.
Pelatih asal Portugal itu menganggap apa yang dilakukan Casillas berarti mengibarkan bendera putih pada pihak Madrid. Sehingga sejak saat itu Mou mulai bermusuhan pada Casillas dan mencadangkannya sejak tahun 2012.
Baca Juga: