Serba-Serbi Netizen dalam Tagar Alasan Persib Kalah
Minggu, 03 April 2016 -
MerahPutih Sepakbola - Arema Cronus berhasil menjuarai Piala Bhayangkara 2016 setelah mengalahkan Persib dalam laga final di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Minggu (3/4/2016) malam.
Seputar final yang disaksikan Presiden Jokowi ini langsung menjadi pembicaraan di dunia maya. Di media sosial Twitter, Arema dan PersibDay langsung menjadi trending. Namun, ada satu tagar yang menarik perhatian yaitu #AlasanPersiKalah. Netizen ramai menyuarakan alasan-alasan, dari mulai serius hingga lelucon-lelucon tentang hasil pertandingan 2-0 bagi Arema ini.
"#AlasanPersibKalah karna buang botol minuman ga pada tempatnya," cuit akun @rangga. Itu menyinggung insiden pemain Persib Yanto Basna mendapat kartu merah pada babak kedua. Yanto Basna melakuan tindakan menendang botol mineral ke arah lawan yang terjatuh sehingga wasit harus mengeluarkannya.
Beberapa netizen mengungkapkan kekalahan Persib karena meremehkan Arema. Bahkan, ada yang menyinggun jika Bobotoh—pendukung Persib—terlalu percaya diri dapat membawa kemenangan dari Gelora Bung Karno. "Karena meremehkan tim dari kota kecil. Sakdurunge final wes yes2o opo," kata akun @dannayurida.
(Foto screenshot Twitter)
Ada juga netizen yang berlelucon dengan tagar ini. Itu karena Persib bersponsor berbeda dengan sponsor Pialah Bhayangkara 2016. Sponsor e persib kopi A*C, sponsor e turnamen Tor*bik*, ayas gak suudzon."
Beragam tanggapan netizen menambah keramaian final kedua tim terbaik ini di dunia maya. Apapun alasannya, Persib dan Arema telah bermain dengan baik. Arema telah menjadi juara dan Persib harus takluk dengan dua gol yang disarangkan oleh Raphael Maitimo dan Sunarto. Apa pun hasilnya, jaya terus persepakbolaan Indonesia.
Yang jelas, seperti kata seorang netizen, Persib tidak mendapatkan gol melebihi gol yang dicetak pemain Arema, "karena gak mencetak 3 gol," seperti kata akun @pangest mengapa Persib kalah. Banyak juga alasan netizen yang menyinggung hal-hal sama sekali bukan lelucon karena berkata kasar, itu tidak perlu kita apresiasi. Pertandingan tetap pertandingan. Ada yang kalah dan menang. Selamat kepada Arema telah menjadi juara.
Mengutip cuitan Wali Kota Bandung Ridwan Kamil di Twitter, ia mengajak Bobotoh untuk berlapang dada. Ridwan Kamil membalas sebuah cuitan, "maaf kang @ridwankamil, hari ini Walikota Malang dan Aremania yang ber-euforia." Di sana, Abah Anton (Walkot Malang) sedang bergembira bersama Aremania. "Iya selamat. Salam hormat untuk sahabat saya Abah Anton," kata Kang Emil—sapaan akrab Wali Kota Bandung Ridwan Kamil.
BACA JUGA: